TEMPO.CO, Jakarta - PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) merambah bisnis properti melalui pembangunan hotel di kawasan M.T. Haryono, Cawang, Jakarta Timur. Menurut Direktur Utama RNI Ismed Hasan Putro, perusahaannya menggandeng PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) untuk menjalankan proyek ini.
Dalam proyek ini, kata Ismed, RNI mengalokasikan dana internal 30 persen. "Sisanya berasal dari pembiayaan BRI," katanya setelah meresmikan maket Menara RNI, Ahad, 12 Oktober 2014. (Baca: Rambah Bisnis Properti, RNI Bangun Hotel Murah)
Dana yang dibutuhkan untuk membangun Menara RNI mencapai Rp 490 miliar. Gedung 18 lantai ini dibangun di atas lahan seluas 7.025 meter persegi. Pajak pembebasan lahan untuk area ini sebesar Rp 14 miliar. Ismed mengatakan, sebagai perusahaan besar, RNI menginginkan ekspansi dalam bisnis properti berhasil. "Untuk mencapai tujuan itu, dibutuhkan dukungan perbankan." (Baca: Pasar Properti Diprediksi Kembali Bergairah )
Hingga kini, RNI masih terus mengupayakan pembebasan tanah. Menurut Ismed, sekitar 60 persen lahan telah jadi milik RNI dan melewati proses balik nama. "Sisanya sedang dalam proses, sebentar lagi selesai," ujarnya.
Namun Ismed belum memutuskan apakah Menara RNI akan disewakan dalam periode tertentu kepada perusahan swasta atau dijual kembali. Menurut dia, saat ini RNI berfokus pada pemanfaatan lahan-lahan kosong agar mendatangkan nilai tambah bagi perusahaan. (Baca juga: Rakyat Merdeka Rambah Bisnis Properti )
YOLANDA RYAN ARMINDYA
Berita Terpopuler
Golkar Gabung Pemerintah,Fadel Kasihan Pada Jokowi
PAN dan PPP Siap Beri Kursi ke Koalisi Jokowi
Perahu TNI AL Terbalik di NTT, Tiga Tewas
Berita terkait
Terpopuler Bisnis: Penjelasan Bulog atas Harga Beras Mahal, Viral Tas Hermes hingga Kekayaan Dirjen Bea Cukai
15 jam lalu
Penjelasan Bulog atas harga beras yang tetap mahal saat harga gabah terpuruk.
Baca SelengkapnyaSwasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani
5 hari lalu
Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara atau BUMN Kartika Wirjoatmodjo menjelaskan keterlibatan Kementerian BUMN dalam proyek percepatan swasembada gula dan bioetanol.
Baca SelengkapnyaBNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024
5 hari lalu
Tiga bulan pertama 2024, kredit BNI utamanya terdistribusi ke segmen kredit korporasi swasta.
Baca SelengkapnyaKonflik Iran-Israel, Aria Bima Tegaskan Peran Penting BUMN untuk Penguatan Ekspor
6 hari lalu
Pemerintah harus cermat menerapkan strategi, salah satunya melalui diplomasi perdagangan
Baca SelengkapnyaWaka BIN Apresiasi Generasi Muda Hindu dalam Acara Dharma Santi Nasional
10 hari lalu
Wakil Ketua Badan Itelijen Negara (BIN) I Nyoman Cantiasa mengapresiasi acara puncak Dharma Santi Nasional Hari Suci Nyepi Saka 1946.
Baca SelengkapnyaTerkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai
10 hari lalu
Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Sigit Sosiantomo mengatakan penetapan tarif tiket pesawat harus memperhatikan daya beli masyarakat.
Baca SelengkapnyaMenhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN
10 hari lalu
Menhub Budi Karya membahas rencana pengembangan jaringan transportasi di Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara dengan Jepang.
Baca SelengkapnyaCara Download Safe Exam Browser untuk Tes Online BUMN 2024
10 hari lalu
Berikut ini cara download Safe Exam Browser untuk tes online pertama Rekrutmen Bersama BUMN 2024 bagi perangkat Windows atau MacOS.
Baca SelengkapnyaJadwal Lengkap Tes Rekrutmen Bersama BUMN 2024 dan Jenis Tesnya
10 hari lalu
Berikut ini jadwal lengkap tes Rekrutmen Bersama BUMN 2024, mulai dari trial test, tes online 1, tes online 2, hingga tes seleksi di BUMN.
Baca SelengkapnyaProfil Jalan Tol MBZ dan Sengkarut dalam Pembangunannya Ada Dugaan Korupsi
10 hari lalu
Pembangunan tol MBZ (Mohamed Bin Zayed) diusut Kejaksaan Agung. Berikut profil Jalan Tol MBZ yang sebelumnya bernama Jalan Layang Japek II.
Baca Selengkapnya