Jokowi Diminta Batalkan Tender Mobil Dinas

Reporter

Rabu, 10 September 2014 06:56 WIB

Presiden terpilih Joko Widodo menaiki mobil dinas baru Mercedes-Benz di Jakarta, 23 Agustus 2014. ANTARA/Reno Esnir

TEMPO.CO, Jakarta - Koordinator Investigasi dan Advokasi Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (Fitra) Uchok Sky Khadafi mengatakan harga beli mobil dinas bagi pejabat negara yang tendernya sudah dimenangi Mercedes-Benz terlalu mahal. Hal ini bisa dilihat dari pagu anggaran yang sudah disediakan oleh Sekretaris Negara sebesar Rp 104,4 miliar. (Baca: Jokowi Pilih Pakai Mobil Dinas Lawas)

Menurut Uchok, masyarakat harus segera meminta Joko Widodo membatalkan lelang mobil tersebut. Alasannya, rencana pembelian mobil itu tak sejalan dengan upaya pemerintah Jokowi menghemat anggaran negara. (Baca: Murah, Mercy Jadi Mobil Dinas di Kabinet Jokowi)

“Katanya mau cabut subsidi, mau sederhana. Jadi pembelian mobil ini harus dibatalkan,” kata Uchok ketika dihubungi Tempo, Selasa, 9 September 2014. Jokowi, Uchon melanjutkan, seharusnya memberikan contoh kepada para menteri dan mantan presiden serta wakilnya untuk hidup sederhana. (Baca: Mobil Pejabat Diusulkan Pakai Sistem Sewa)

Para menteri kabinet Joko Widodo-Jusuf Kalla akan menggunakan mobil Mercedes-Benz sebagai kendaraan dinas. Keputusan ini diambil karena harga Mercy lebih murah dibanding sedan keluaran Toyota. "Sedan Toyota masih harus diimpor dari Thailand, jadi harganya lebih mahal. Sedangkan Mercy sudah dirakit di Indonesia," kata Menteri Perindustrian M.S. Hidayat kepada wartawan di kantornya, Selasa, 9 September 2014.

Pada 2009, pemerintah SBY membeli Toyota Crown Royal Saloon tipe G dengan kisaran harga Rp 1,2-1,3 miliar per unit. Uchok memperkirakan mobil Mercedes-Benz yang akan digunakan oleh para menteri Jokowi nantinya berkelas lebih tinggi daripada Toyota Royal era SBY. “Contohnya Mercedes-Benz tipe S 300 L dengan harga per unitnya Rp 1,8 miliar,” kata Uchok.

Harga total penawaran mobil yang sudah disepakati sebesar Rp 91,9 miliar. Dengan asumsi harga per unit sebesar Rp 1,8 miliar, diperkirakan pemerintah bisa mendapatkan 51 mobil baru.

FAIZ NASHRILLAH

Berita Terpopuler:
PKS Blunder Usung Pilkada Tak Langsung
Ketemu Sudi Silalahi, Rini Minta Maaf
Demi Prabowo, PKS Setuju Pilkada Lewat DPRD
Jokowi: RUU Pilkada Potong Kedaulatan Rakyat

Berita terkait

Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

10 jam lalu

Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman meminta petani manfaatkan alokasi pupuk subsidi.

Baca Selengkapnya

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

14 jam lalu

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

Presidential Club berisi para eks presiden Indonesia yang akan saling berdiskusi dan bertukar pikiran untuk menjaga silaturahmi dan menjadi teladan.

Baca Selengkapnya

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

18 jam lalu

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?

Baca Selengkapnya

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

20 jam lalu

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis, 9 Mei mendatang.

Baca Selengkapnya

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

1 hari lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

1 hari lalu

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

1 hari lalu

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

Salah satu poin penting dalam UU Desa tersebut adalah soal masa jabatan kepala desa selama 8 tahun dan dapat dipilih lagi untuk periode kedua,

Baca Selengkapnya

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

1 hari lalu

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.

Baca Selengkapnya

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

1 hari lalu

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.

Baca Selengkapnya

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

1 hari lalu

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya