TEMPO.CO, Jakarta - Manajemen PT Indomarco Prismatama, pemilik waralaba retail Indomaret, membantah telah bekerja sama untuk menjual Bitcoin. Sekretaris Perusahaan Indomarco Prismatama Nenny Kristyawati mengatakan tidak ada program penjualan Bitcoin di semua gerai Indomaret. "Karena tidak bekerja sama, tentu tidak ada program penjualan," kata dia kepada Tempo, Jumat, 5 September 2014. (Baca: Disebut Jual Bitcoin,Karyawan Indomaret Belum Tahu)
Menurut Nenny, Indomaret hanya bekerja sama dengan iPaymu, penyedia layanan pembayaran elektronik. Namun, kerja sama ini tidak menyertakan penjualan Bitcoin. Hingga saat ini, kata Nenny, manajemen Indomaret tidak mengetahui tata cara pembelian Bitcoin, baik di gerainya maupun melalui iPaymu. (Baca juga: Warren Buffet: Bitcoin Selesai 10 Tahun Lagi)
Sebelumnya, Bitcoin Indonesia, penyedia mata uang virtual Bitcoin, mengumumkan telah menggandeng Indomaret untuk penjualan mata uang virtual tersebut. Menurut Kepala Eksekutif Bitcoin Indonesia Oscar Darmawan, peminat Bitcoin bisa membeli melalui iPaymu.com yang bekerja sama dengan Indomaret. "Setelah bekerja sama dengan iPaymu, peminat Bitcoin bisa membelinya di 10 ribu gerai Indomaret. (Baca juga: Di Indomaret, Penjualan Bitcoin Tidak Signifikan)
Untuk mendapatkan Bitcoin melalui cara ini, peminat harus membuka akun di situs bitcoin.co.id. Setelah itu, kata dia, pilih opsi top-up rupiah via Indomaret dan ikuti intruksi berikutnya. Setelah mendaftar secara online, calon pembeli bisa mendatangi gerai Indomaret untuk membayar tagihan. "Secara tidak langsung, peminat Bitcoin seolah-olah bisa membelinya di Indomaret," ujar Oscar. (Baca juga: Beli Bitcoin di Indomaret? Begini Caranya).
Kinerja Keuangan Dinilai Baik, Bank DBS Raih 2 Peringkat dari Fitch Ratings Indonesia
7 hari lalu
Kinerja Keuangan Dinilai Baik, Bank DBS Raih 2 Peringkat dari Fitch Ratings Indonesia
Bank DBS Indonesia meraih peringkat AAA National Long-Term Rating dan National Short-Term Rating of F1+ dari Fitch Ratings Indonesia atas kinerja keuangan yang baik.