Tiga Tahun, seperti Apa Pencapaian MP3EI?  

Reporter

Jumat, 5 September 2014 12:04 WIB

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono saat peluncuran Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) 2011-2025. TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Chairul Tanjung, mengatakan proyek Masterplan Percepatan Perluasan Ekonomi Indonesia (MP3EI) menunjukkan hasil positif sejak meluncur tiga tahun lalu. Hingga Agustus 2014, ada 383 proyek MP3EI yang sudah mencapai tahap groundbreaking dengan nilai investasi Rp 863,5 triliun. "Indonesia bisa menjadi negara maju dengan mempercepat pembangunan ekonomi," katanya dalam acara refleksi tiga tahun MP3EI, Jumat, 5 September 2014.

Dari seluruh proyek tersebut, 174 di antaranya masuk kriteria investasi sektor riil dengan nilai Rp 441,2 triliun. Di sektor infrastruktur, ada 209 proyek dengan nilai investasi Rp 422,3 triliun. Chairul mengatakan, hingga akhir 2014, ada tujuh proyek yang memasuki fase groundbreaking dengan nilai investasi Rp 13,1 triliun. (Baca: Pemerintah Minta Jokowi Lanjutkan MP3EI)

Berdasarkan koridor atau wilayah, proyek yang sudah masuk tahap groundbreaking antara lain di Sumatera sebanyak 65 proyek dengan nilai investasi Rp 134 triliun, Jawa (102 proyek, Rp 309 triliun), Kalimantan (177 proyek, Rp 94 proyek), Sulawesi (50 proyek, Rp 69,9 triliun), Bali (33 proyek, Rp 53,8 triliun), dan Papua-Maluku (36 proyek, Rp 108,7 triliun). (Baca: 132 Proyek MP3EI Berjalan di Akhir 2014)

Dilihar dari sisi pembiayaan, swasta menjadi penyumbang terbesar dengan persentase 37,9 persen. Adapun pemerintah dan perusahaan negara masing-masing memiliki proporsi 26,2 dan 15,6 persen. Sedangkan sisanya, sebanyak 20,1 persen, merupakan pembiayaan campuran.

Chairul menuturkan gagasan dasar MP3EI adalah pemerataan pembangunan untuk menciptakan kesejahteraan, transformasi, dan peningkatan daya saing ekonomi Indonesia. Menurut dia, dengan kekayaan alam dan sumber daya manusia, pertumbuhan ekonomi bisa didorong lebih tinggi. "MP3EI juga memunculkan pusat perekonomian baru di setiap daerah," ujarnya. (Baca: Jokowi Bakal Revisi Proyek MP3EI).

Karena itu, Chairul berharap, setelah MP3EI selesai pada 2025, Indonesia bisa masuk dalam daftar sepuluh negara dengan perekonomian terbesar di dunia. Pendapatan per kapita saat itu ditargetkan mencapai US$ 15 ribu dan pertumbuhan domestik bruto (PDB) senilai US$ 4,5 triliun. "Pada 2045, saat Indonesia berusia 100 tahun, kita bisa masuk dalam daftar tujuh besar perekonomian dunia."

FAIZ NASHRILLAH

Berita Terpopuler:
Nama-nama Menteri Jokowi Versi Relawan
Ahok: Tak Suka Sama Saya, Mau Duel? Ayo!
Kecewa, PDIP Malas Sokong Risma Maju Lagi

Berita terkait

Bantu Lukas Enembe Bikin Rekening, Saksi Tak Tahu Ada Transferan Rp 806 Juta

16 Agustus 2023

Bantu Lukas Enembe Bikin Rekening, Saksi Tak Tahu Ada Transferan Rp 806 Juta

Saksi Teknisi ATM mengaku tidak tahu terkait transferan dana dari Lukas Enembe yang masuk ke rekeningnya

Baca Selengkapnya

Tutupi Utang Proyek Infrastruktur, Waskita Karya Rekayasa Laporan Keuangan

22 Juni 2023

Tutupi Utang Proyek Infrastruktur, Waskita Karya Rekayasa Laporan Keuangan

PT Waskita Karya (Persero) Tbk dan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk coba menutupi utang-utang proyek infrastruktur dengan merekayasa laporan keuangan.

Baca Selengkapnya

Hadapi Sidang Dakwaan, Lukas Enembe Dihadirkan Secara Daring

12 Juni 2023

Hadapi Sidang Dakwaan, Lukas Enembe Dihadirkan Secara Daring

Gubernur Papua nonaktif Lukas Enembe menjalani sidang pembacaan dakwaan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, pada Senin, 12 Juni 2023.

Baca Selengkapnya

Rijatono Lakka Penyuap Lukas Enembe Dituntut 5 Tahun Penjara

6 Juni 2023

Rijatono Lakka Penyuap Lukas Enembe Dituntut 5 Tahun Penjara

Rijatono Lakka, Direktur PT Tabi Bangun Papua yang juga terdakwa penyuap Gubernur Papua nonaktif Lukas Enembe, dituntut pidana 5 tahun penjara.

Baca Selengkapnya

Pengacara Lukas Enembe Pakai Baju Toga Saat Diperiksa KPK

9 Mei 2023

Pengacara Lukas Enembe Pakai Baju Toga Saat Diperiksa KPK

Pengacara Gubernur Papua nonaktif Lukas Enembe, Stepanus Roy Rening memakai baju toga saat mendatangi KPK

Baca Selengkapnya

Kuasa Hukum Lukas Enembe Batal Diperiksa KPK Lantaran Sakit

5 Mei 2023

Kuasa Hukum Lukas Enembe Batal Diperiksa KPK Lantaran Sakit

Kuasa hukum Stepanus Roy Rening, Emmanuel Herdiyanto, mengatakan pengacara Lukas Enembe tersebut berhalangan hadir memenuhi panggilan KPK karena sakit

Baca Selengkapnya

Lukas Enembe Ajukan Praperadilan soal Penetapan sebagai Tersangka ke PN Jaksel

2 April 2023

Lukas Enembe Ajukan Praperadilan soal Penetapan sebagai Tersangka ke PN Jaksel

Lukas Enembe mengajukan permohonan praperadilan atas penetapan tersangka, penangkapan, dan penahanannya oleh KPK ke PN Jaksel

Baca Selengkapnya

Pemberi Suap Lukas Enembe Segera Disidangkan

24 Maret 2023

Pemberi Suap Lukas Enembe Segera Disidangkan

Pengusaha Rijantono Lakka yang merupakan penyuap Gubernur Papua nonaktif Lukas Enembe segera disidangkan.

Baca Selengkapnya

Kebijakan Satu Peta Perbaiki Tata Kelola Geospasial

22 Maret 2023

Kebijakan Satu Peta Perbaiki Tata Kelola Geospasial

Satu Peta telah untuk perbaikan tata kelola penerbitan izin dan hak atas tanah.

Baca Selengkapnya

KUR Festival agar Pemuda Semangat Berwirausaha

22 Maret 2023

KUR Festival agar Pemuda Semangat Berwirausaha

Pemerintah berupaya mendorong UMKM untuk mengakses pembiayaan KUR sehingga usahanya cepat naik kelas.

Baca Selengkapnya