Impor Gula Mentah Dibuka, Begini Dampaknya  

Kamis, 14 Agustus 2014 15:52 WIB

Sejumlah petani tebu, pekerja tebu Indonesia, serta karyawan pabrik gula melakukan aksi dijalan Pahlawan, Surabaya, Selasa (21/12). Aksi yang diikuti oleh ribuan orang ini sebagai bentuk penolakan para petani tebu terhadap rencana Menteri Perdagangan yang akan membebaskan peredaran gula rafinasi yang berasal dari gula mentah impor. TEMPO/Fully Syafi

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Perdagangan telah menerbitkan izin impor gula mentah untuk semester kedua 2014 sebanyak 502 ton. Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Tanaman Pangan Kementerian Pertanian Haryono menyebut penerbitan izin impor ini akan memberi dampak positif dan negatif.

"Kebijakan ini seperti dua mata pisau, mengangkat satu pihak tapi menjatuhkan pihak lainnya," ujar Haryono kepada Tempo, Rabu, 13 Agustus 2014.

Haryono menuturkan, secara positif, izin impor gula akan menambah suplai gula dalam negeri. Selama ini kebutuhan industri dalam negeri akan gula mentah belum dapat dipenuhi oleh industri gula nasional. Jadi, dengan adanya impor ini, industri makanan dan minuman tak akan kekurangan bahan baku. (Baca: Impor Gula Rafinasi Segera Dibuka Lagi)

Namun, di sisi lain, Haryono mengakui bahwa izin impor gula akan mendesak petani tebu lokal. Karena itu, ke depannya nanti, Kementerian Pertanian bekerja sama dengan Dewan Gula Indonesia akan mensinergikan kebijakan terkait dengan produksi gula agar terdapat keseimbangan antara pihak hulu dan hilir. "Kuncinya adalah kesadaran dari semua pihak untuk mau membagi keuntungan mereka."

Sebelumnya, Deputi Bidang Statistik Produksi Badan Pusat Statistik Adi Lumaksono mengatakan dampak impor gula ini juga tergantung pada selera pasar di Indonesia. Masyarakat Indonesia, ujar Adi, masih banyak yang menilai suatu produk impor kualitasnya jauh lebih baik dibanding produk lokal. Padahal kenyataannya tidak. "Pemerintah harus lebih gencar sosialisasi produk lokal agar tak tergerus produk impor," tuturnya. (Baca: Dahlan Tagih Janji Importir Gula Rafinasi)

Namun Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi memastikan bahwa gula impor ini harus langsung dijual kepada industri pengguna, tidak kepada distributor. Hal ini dilakukan untuk membatasi masuknya gula impor kepada konsumsi rumah tangga. Kontrak ini, kata Lutfi, akan berlanjut hingga akhir tahun, sisanya akan dikeluarkan pada tahun selanjutnya.

YOLANDA RYAN ARMINDYA

Berita Terpopuler:
Mau Ganti Dirut PLN, Dahlan Iskan Ditentang Wapres

Berumur 30 Tahun, Penumpang Pesawat Dapat Hadiah

Menkeu: Subsidi BBM Turun, Defisit APBN 2015 Terpangkas

Dahlan Iskan Bantah Akan Copot Nur Pamudji

Philip Morris Akan Gugat Inggris

Berita terkait

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

4 hari lalu

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas melantik Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama atau Pejabat Eselon I dan II Kementerian Perdagangan.

Baca Selengkapnya

Pameran Dekorasi Rumah Indonesia di Taiwan Raup Transaksi Rp 4,73 Miliar

4 hari lalu

Pameran Dekorasi Rumah Indonesia di Taiwan Raup Transaksi Rp 4,73 Miliar

Kementerian Perdagangan menggelar pameran dekorasi rumah Indonesia di Taiwan, total transaksi yang diperoleh Rp 4,73 miliar.

Baca Selengkapnya

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan Lantik 6 Pejabat Eselon I dan II, Berpesan Waspadai Situasi Geopolitik Timur Tengah

4 hari lalu

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan Lantik 6 Pejabat Eselon I dan II, Berpesan Waspadai Situasi Geopolitik Timur Tengah

Menteri Perdagangan melantik pejabat eselon I dan II. Dia berpesan agar siap menghadapi keadaan geopolitik Timur Tengah saat ini.

Baca Selengkapnya

Kini Impor Bahan Baku Plastik Tidak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin

6 hari lalu

Kini Impor Bahan Baku Plastik Tidak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin

Kementerian Perindustrian atau Kemenperin menyatakan impor untuk komoditas bahan baku plastik kini tidak memerlukan pertimbangan teknis lagi.

Baca Selengkapnya

Kementerian Perdagangan Sebut Utang Rafaksi Minyak Goreng Segera Dibayar

7 hari lalu

Kementerian Perdagangan Sebut Utang Rafaksi Minyak Goreng Segera Dibayar

Kementerian Perdagangan mengatakan bahwa utang rafaksi minyak goreng akan segera dibayarkan.

Baca Selengkapnya

Kemendag Gelar Festival Hari Konsumen Nasional

11 hari lalu

Kemendag Gelar Festival Hari Konsumen Nasional

Kementerian Perdagangan atau Kemendag menggelar festival untuk memperingati Hari Konsumen Nasional (Harkonas).

Baca Selengkapnya

Kementerian Perdagangan Sebut Sektor Penjualan Online Terbanyak Mendapat Keluhan dari Konsumen

13 hari lalu

Kementerian Perdagangan Sebut Sektor Penjualan Online Terbanyak Mendapat Keluhan dari Konsumen

Kementerian Perdagangan menyebut sektor penjualan online paling banyak dilaporkan keluhan konsumen lantaran banyak penipuan. Selain itu, Kemendag telah menutup setidaknya 223 akun yang diindikasi sebagai penipu.

Baca Selengkapnya

Zulhas: Barang Impor Bawaan Penumpang Akan Dibatasi Lewat Peraturan Menteri Keuangan

14 hari lalu

Zulhas: Barang Impor Bawaan Penumpang Akan Dibatasi Lewat Peraturan Menteri Keuangan

Zulhas mengatakan pembatasan barang impor bawaan penumpang nantinya akan diatur lewat Peraturan Menteri Keuangan.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

20 hari lalu

Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

Menhub Budi Karya Sumadi mengusulkan work from home atau WFH untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas saat puncak arus balik Lebaran.

Baca Selengkapnya

Korupsi Diduga Sebabkan Harga Bawang Putih Naik, Ini Tanggapan Kementerian Perdagangan

21 hari lalu

Korupsi Diduga Sebabkan Harga Bawang Putih Naik, Ini Tanggapan Kementerian Perdagangan

Kementerian Perdagangan menanggapi dugaan korupsi di balik tingginya harga bawang putih.

Baca Selengkapnya