Pemudik memotret jembatan Comal yang masih dalam perbaikan di Comal, Jawa Tengah, 2 Agustus 2014. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo.
TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum diminta untuk mengevaluasi seluruh jembatan di Provinsi Jawa Tengah dan Jawa Timur setelah jembatan Comal di Pemalang, Jawa Tengah, dikabarkan kembali ambles. "Evaluasi akan dilakukan di dua provinsi itu agar tidak muncul Comal yang lainnya di musim Lebaran berikutnya," ujar Menteri Koordinator Perekonomian Chairul Tanjung usai rapat evaluasi Lebaran 2014 di kantor Kementerian Perekonomian, Senin, 11 Agustus 2014.
Menurut Chairul, selain mengevaluasi jembatan, pemerintah akan memperbaiki perlintasan sebidang untuk jalan-jalan nasional di Provinsi Jawa Tengah. "Pemerintah fokus pada jalan nasional. Kalau jalan provinsi akan diselesaikan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dan pemerintah kabupaten/kota," ujarnya. (Baca:Lintasi JembatanComal, Kendaraan Berat Ditimbang)
Sebelumnya, Kementerian Pekerjaan Umum (PU) mengaku telah menurunkan tim untuk mencari tahu penyebab amblesnya Jembatan Comal. "Di running text kok saya lihat ada penurunan. Mudah-mudahan itu bukan penurunan yang sifatnya konstruktif. Sekarang sedang dicek oleh Direktorat Jendral Dina Marga dan Balitbang," ujar Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto, Senin, 11 Agustus 2014. (Baca:Kapolres Pemalang Bikin Kantor Darurat di Jembatan Comal)
Djoko berharap amblesnya Jembatan Comal bukan karena masalah konstruksi jembatan yang disebabkan pergeseran tanah. "Penurunannya bisa saja karena kemarin memadatkannya belum cukup sehingga harus lebih padat lagi. Mudah-mudahan bukan karena adanya geseran," ujarnya. (Baca:Comal Ambles Lagi, PU: Itu Berita Sensasi)
