Menteri Chatib Ingin Koordinasi dengan Jokowi  

Kamis, 24 Juli 2014 17:27 WIB

M. Chatib Basri. ANTARA/Fanny Octavianus

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Keuangan Chatib Basri mengatakan Kementerian Keuangan masih menunggu ajakan koordinasi dengan pemerintahan baru untuk membicarakan pengurangan subsidi bahan bakar minyak. "Satu-satunya cara memberikan ruang bagi fiskal kami adalah dengan mengurangi subsidi BBM," ujarnya saat ditemui di gedung Kementerian Keuangan, Kamis, 24 Juli 2014. (Baca: Mekanisme Pemilihan Kabinet Jokowi-Kalla)

Menurut perhitungan Chatib, tahun depan tidak akan menunjukkan perbaikan fiskal. "Sehingga tidak dapat mendorong pertumbuhan ekonomi, seperti yang diharapkan Pak Joko Widodo sebagai presiden terpilih," tuturnya.

Jika hal tersebut berhasil dilakukan pemerintahan mendatang, kata Chatib, segala permasalahan pemerintah yang disebabkan oleh anggaran akan tuntas, termasuk kebijakan energi terbarukan. Sebab, menurut Chatib, jika BBM naik, permintaan terhadap energi terbarukan akan naik. (Baca: Jokowi Konsultasi dengan Pemerintahan SBY)

"Kebijakan mengurangi subsidi BBM harus disepakati secara politik. Oleh sebab itu, pemerintahan sekarang memilih tidak mengambil tindakan tersebut," ujarnya. Setiap kenaikan harga BBM, tutur Chatib, menimbulkan implikasi pada inflasi. Kenaikan inflasi berpotensi menambah jumlah penduduk miskin. Jadi, jika pemerintahan saat ini menarik subsidi tanpa bicara dengan pemeirntahan baru, akan menimbulkan tambahan penduduk miskin.

Namun, hingga saat ini, Chatib mengaku masih memantau perkembangan pemerintahan selanjutnya. Sebab, usulan mengenai pengurangan subsidi BBM itu tidak dapat disampaikan jika terdapat gugatan Mahkamah Konstitusi terhadap keputusan Komisi Pemilihan Umum. "Kalau ada gugatan MK, makan keputusan jatuh pada 22-24 Agustus. Sedangkan nota keuangan sudah disampaikan presiden tanggal 15 Agustus," katanya. (Baca: Jokowi Bertemu SBY Bahas Transisi Usai Lebaran )

PERSIANA GALIH

Terpopuler:
Pakar TI: Tidak Ada Hacker yang Gelembungkan Suara
Remaja Salatiga Ungguli Insinyur Oxford Bikin Jet Engine Bracket
Pulang Berlibur, Hotasi Nababan Dieksekusi
Ahok Lebih Pilih Dian Sastro Jadi Wagub

Berita terkait

Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

1 jam lalu

Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

Terpopuler bisnis: Pria menyobek tas Hermes di depan petugas Bea Cukai karena karena diminta bayar Rp 26 juta, BTN didemo nasabah.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Dorong Hilirisasi untuk Stabilkan Harga Jagung

3 jam lalu

Presiden Jokowi Dorong Hilirisasi untuk Stabilkan Harga Jagung

Harga Jagung di tingkat petani anjlok saat panen raya. Presiden Jokowi mendorong hilirisasi untuk menstabilkan harga.

Baca Selengkapnya

Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Kontrak Freeport di Indonesia

13 jam lalu

Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Kontrak Freeport di Indonesia

Pemerintah memperpanjang kontrak PT Freeport Indonesia hingga 2061 setelah kontrak mereka berakhir pada 2041 dengan kompensasi penambahan saham 61%

Baca Selengkapnya

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

13 jam lalu

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

Gibran mengaku telah memiliki roadmap untuk partai politik yang dipilihnya setelah tak bergabung lagi dengan PDIP.

Baca Selengkapnya

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

16 jam lalu

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

Ahli ini menyatakan tak anti investasi asing, termasuk yang dijanjikan datang dari Apple dan Microsoft.

Baca Selengkapnya

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

17 jam lalu

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

Pemerintah bakal memperpanjang kontrak PT Freeport hingga 2061. Menteri Bahlil Lahadalia klaim Freeport sudah jadi perusahaan milik Indonesia.

Baca Selengkapnya

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

17 jam lalu

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

Presiden Joko Widodo, menekankan pentingnya menjaga keseimbangan harga baik ditingkat petani, pedagang maupun peternak

Baca Selengkapnya

Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

18 jam lalu

Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

Apa pesan Presiden Jokowi dan Mendikburistek Nadiem Makarim dalam peringatan Hardiknas 2024?

Baca Selengkapnya

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

18 jam lalu

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

Jokowi mengatakan panen raya jagung terjadi mulai dari Sumbawa Barat, Dompu, hingga Gorontalo.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Respons BTN Atas Dugaan Raibnya Uang Nasabah

18 jam lalu

Terkini Bisnis: Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Respons BTN Atas Dugaan Raibnya Uang Nasabah

Presiden Joko Widodo alias Jokowi meresmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Baca Selengkapnya