Cegah Penimbunan, Pembelian Token Dibatasi  

Kamis, 3 Juli 2014 09:18 WIB

Meteran Listrik prabayar buatan PT INTI. TEMPO/Seto Wardhana

TEMPO.CO, Jakarta - Kenaikan tarif listrik rumah tangga secara bertahap setiap
tiga bulan memicu kekhawatiran akan munculnya penimbunan pembelian token listrik
prabayar. Asisten Manajer Niaga I PLN Area Lenteng Agung Suharmiko tidak menampik adanya kemungkinan ini. "Kemungkinan penimbunan ada, tapi saya belum bisa pastikan angkanya," katanya kepada Tempo, Rabu, 2 Juli 2014.

Mengantisipasi hal tersebut, Miko menuturkan PLN telah menerapkan sistem pembatasan pembelian token listrik prabayar. Dengan asumsi pemakaian listrik maksimal 24 jam per hari setiap bulan, PLN menetapkan kuota pembelian daya listrik untuk konsumsi maksimal 720 jam setiap bulannya. (baca:Listrik Naik, Industri Mainan Kurangi Pakai Mesin)

Suharmiko mencontohkan bila seorang pelanggan memasang listrik dengan kapasitas 1.300 kwh, maka daya maksimal yang dapat dibeli pelanggan tersebut adalah 936 kwh per bulan. Dengan tarif listrik terbaru sebesar Rp 1.090 per kwh, maka seorang pelanggan dibatasi hanya boleh membeli token prabayar sebesar Rp 1-1,2 juta per bulannya. "Kalau sudah mendekati kuota itu, secara otomatis sistem akan menolak ketika dia melakukan pembelian lagi," kata dia. (baca:Tarif Naik, PLN: Percuma Timbun Token Listrik)

Menurut Suharmiko, hal ini dapat mengantisipasi tindakan pelanggan yang menimbun listrik sebelum tarif dinaikkan lagi pada September mendatang. Per 1 September, tarif listrik akan dinaikkan lagi menjadi Rp 1.214 per kwh dan pada 1 November menjadi Rp 1.352 per kwh.

Sampai sekarang, Suharmiko menyebut tidak ada lonjakan pembelian token listrik yang
signifikan sejak tarif dasar listrik dinaikkan per 1 Juli. "Bila terjadi penimbunan, tentu akan berdampak pada penurunan pendapatan PLN. Tapi sejauh ini belum ada kenaikan signifikan," ujarnya. (baca:Tarif Listrik Naik, Peringkat Kredit PLN)




MOYANG KASIH DEWIMERDEKA




Terpopuler
Trik SBY Agar Tak Kena Tilang Polisi
Newmont Resmi Gugat Pemerintah ke Arbitrase
Diminta Pilih Nomor Satu, Maher Zain Pilih Senyuman

Berita terkait

GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

15 hari lalu

GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

Di setiap lokasi rest area SPKLU terdapat posko siaga PLN yang dapat dimanfaatkan para pengguna mobil listrik untuk beristirahat dan menunggu pengisian baterai.

Baca Selengkapnya

Tersedia SPKLU PLN di Sumatra Bikin Nyaman Mudik dengan Kendaraan Listrik

15 hari lalu

Tersedia SPKLU PLN di Sumatra Bikin Nyaman Mudik dengan Kendaraan Listrik

Kehadiran fasilitas SPKLU menjadi salah satu faktor penting dalam kelancaran arus mudik Lebaran tahun ini bagi kendaraan listrik

Baca Selengkapnya

PLN Siapkan SPKLU di Banyak Lokasi, Pemudik: Pakai Mobil Listrik Jadi Nyaman!

19 hari lalu

PLN Siapkan SPKLU di Banyak Lokasi, Pemudik: Pakai Mobil Listrik Jadi Nyaman!

PLN telah menyiagakan 1.299 unit SPKLU yang tersebar di seluruh penjuru tanah air. Khusus momen mudik tahun ini, PLN juga menyiagakan petugas yang berjaga 24 jam untuk membantu para pemudik

Baca Selengkapnya

Mudik Lebaran ke Bali dengan Mobil Listrik? Ini Titik-titik SPKLU di Pulau Dewata

24 hari lalu

Mudik Lebaran ke Bali dengan Mobil Listrik? Ini Titik-titik SPKLU di Pulau Dewata

PT PLN (Persero) telah menyiapkan 76 SPKLU di 30 lokasi di Bali untuk mendukung mobilitas kendaraan listrik selama periode Lebaran tahun 2024.

Baca Selengkapnya

PLN Siagakan 1.124 Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum untuk Mudik 2024

31 hari lalu

PLN Siagakan 1.124 Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum untuk Mudik 2024

PLN juga mengerahkan 3.504 pegawai yang akan stand by selama 24 jam nonstop di SPKLU.

Baca Selengkapnya

PLN Dukung Ketetapan Pemerintah: Tarif Listrik Tidak Naik

31 hari lalu

PLN Dukung Ketetapan Pemerintah: Tarif Listrik Tidak Naik

Berbagai upaya efisiensi dan digitalisasi yang telah dilakukan PLN menjadi kunci dalam mewujudkan komitmen ini.

Baca Selengkapnya

PLN Dukung Kepengurusan Forum Manajemen Risiko BUMN 2024-2027

31 hari lalu

PLN Dukung Kepengurusan Forum Manajemen Risiko BUMN 2024-2027

Kepengurusan Forum Manajemen Risiko dinilai proaktif. Memudahkan kolaborasi antara BUMN.

Baca Selengkapnya

PLN Energi Primer Indonesia Siapkan Gasifikasi Pembangkit di Sulawesi-Maluku

31 hari lalu

PLN Energi Primer Indonesia Siapkan Gasifikasi Pembangkit di Sulawesi-Maluku

Pengembangan program gasifikasi pembangkit turut melibatkan konsorsium.

Baca Selengkapnya

Ini 10 Perusahaan Terbesar di Indonesia, Pertamina Pertama

34 hari lalu

Ini 10 Perusahaan Terbesar di Indonesia, Pertamina Pertama

Pertamina menjadi perusahaan terbesar di Indonesia versi Majalah Fortune. Ini daftar 10 perusahaan raksasa di Indonesia.

Baca Selengkapnya

PLN Sambung Listrik Serentak untuk 230 Pelanggan Usaha di Jakarta

44 hari lalu

PLN Sambung Listrik Serentak untuk 230 Pelanggan Usaha di Jakarta

Pemasangan listrik untuk kalanan industri, bisnis, dan UMKM membantu pergerakan ekonomi di Jakarta.

Baca Selengkapnya