Peredaran Uang di Bulan April Meningkat 11 Persen  

Reporter

Senin, 9 Juni 2014 11:21 WIB

TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi Bank Indonesia Tirta Segara mengatakan pertumbuhan likuiditas perekonomian yang beredar pada April 2014 meningkat. "Peredaran uang pada April sebesar Rp 3.732,1 triliun, tumbuh 11 persen year-on-year," kata Tirta dalam keterangan resminya, Senin, 9 Juni 2014.

Juru bicara Bank Indonesia itu mengatakan, berdasarkan komponennya, pertumbuhan uang beredar berasal dari komponen uang kartal dan giro rupiah serta komponen uang kuasi atau dana pihak ketiga. Dana pihak ketiga terdiri dari simpanan berjangka dan tabungan dalam mata uang rupiah maupun valas, serta simpanan giro valas.

Tirta menyebutkan faktor yang mempengaruhi pertumbuhan uang beredar disebabkan oleh meningkatnya net foreign assets (NFA) yang sejalan dengan kenaikan cadangan devisa dari US$ 102,6 miliar pada Maret 2014 menjadi US$ 105,6 miliar pada April 2014.

Sedangkan pada sisi net domestic assets (NDA) tercatat tumbuh lebih rendah seiring dengan penyaluran kredit perbankan yang masih mengalami perlambatan, sejalan dengan moderasi permintaan domestik.

Kredit perbankan pada bulan April 2014 diketahui tumbuh 18,5 persen year-on-year, melambat dibandingkan Maret 2014 yang sebesar 19,1 persen. Diketahui suku bunga simpanan dan kredit perbankan pada April 2014 masih terus meningkat.

Suku bunga deposito berjangka waktu satu bulan tercatat meningkat dari 7,98 persen menjadi 8,1 persen. Untuk jangka waktu tiga bulan meningkat dari 8,27 persen menjadi 8,35 persen. Jangka waktu enam bulan tercatat meningkat dari 8,24 persen menjadi 8,44 persen. Dan jangka waktu 12 bulan meningkat dari 7,41 persen menjadi 7,80 persen.

Kenaikan suku bunga dana diiringi oleh peningkatan rata-rata suku bunga kredit yang naik dari 12,57 persen pada Maret menjadi 12,60 persen pada April 2014.

MAYA NAWANGWULAN







Berita utama:
Debat Capres, Prabowo Mungkin Menyerang Jokowi
Heboh Meteor di Jakarta, LAPAN: Itu Jejak Pesawat
Persiapan Debat, Istri Jokowi Siapkan Jamu Rahasia

Berita terkait

Inflasi April Hanya 0,25 Persen, BI Ungkap Pemicunya

3 jam lalu

Inflasi April Hanya 0,25 Persen, BI Ungkap Pemicunya

BI menyebut inflasi IHK pada April 2024 tetap terjaga dalam kisaran sasaran 2,51 persen, yakni 0,25 persen mtm.

Baca Selengkapnya

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

2 hari lalu

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

Perkembangan ekonomi Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) 2023 tumbuh positif.

Baca Selengkapnya

Meski BI Rate Naik, PNM Tak Berencana Naikkan Suku Bunga Kredit

3 hari lalu

Meski BI Rate Naik, PNM Tak Berencana Naikkan Suku Bunga Kredit

PNM menegaskan tidak akan menaikkan suku bunga dasar kredit meskipun BI telah menaikkan BI Rate menjadi 6,25 persen.

Baca Selengkapnya

BRI Klaim Kantongi Izin Penggunaan Alipay

3 hari lalu

BRI Klaim Kantongi Izin Penggunaan Alipay

Bank Rakyat Indonesia atau BRI mengklaim telah mendapatkan izin untuk memproses transaksi pengguna Alipay.

Baca Selengkapnya

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, BCA Belum akan Ikuti

3 hari lalu

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, BCA Belum akan Ikuti

BCA belum akan menaikkan suku bunga, pasca BI menaikkan suku bunga acuan ke angka 6,25 persen.

Baca Selengkapnya

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

4 hari lalu

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

Kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI Rate) menjadi 6,25 persen bisa berdampak pada penyaluran kredit.

Baca Selengkapnya

BI Perluas Cakupan Sektor Prioritas KLM untuk Dukung Pertumbuhan Kredit

4 hari lalu

BI Perluas Cakupan Sektor Prioritas KLM untuk Dukung Pertumbuhan Kredit

BI mempersiapkan perluasan cakupan sektor prioritas Kebijakan Insentif Likuiditas Makroprudensial (KLM).

Baca Selengkapnya

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

4 hari lalu

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

BI sedang mempersiapkan instrumen insentif agar mendorong pertumbuhan ekonomi.

Baca Selengkapnya

BI Catat Rp 2,47 T Modal Asing Tinggalkan RI Pekan Ini

6 hari lalu

BI Catat Rp 2,47 T Modal Asing Tinggalkan RI Pekan Ini

BI mencatat aliran modal asing yang keluar pada pekan keempat April 2024 sebesar Rp 2,47 triliun.

Baca Selengkapnya

Ekonom Ideas Ingatkan 3 Tantangan RAPBN 2025

7 hari lalu

Ekonom Ideas Ingatkan 3 Tantangan RAPBN 2025

Direktur Institute for Demographic and Poverty Studies (Ideas) Yusuf Wibisono menyebut RAPBN 2025 akan sejumlah tantangan berat.

Baca Selengkapnya