Penguatan Rupiah Dorong Kenaikan IHSG  

Reporter

Editor

Budi Riza

Rabu, 14 Mei 2014 14:31 WIB

Wakil Presiden Boediono (dua dari kanan) berbincang dengan Dirut BEI Ito Warsito (kiri) didampingi didampingi Menko Perekonomian Hatta Rajasa (kanan) dan Ketua Dewan Komisioner OJK Muliaman Hadad saat membuka perdagangan saham di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta (2/1). Tempo/Aditia Noviansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Indeks harga saham gabungan di Bursa Efek Indonesia kembali melaju signifikan merespons penguatan rupiah. Data penjualan retail di Amerika Serikat selama bulan April, yang hanya tumbuh 0,1 persen, turun jauh dari periode sebelumnya sebesar 1,5 persen. Hal ini membangun spekulasi program pelonggaran kuantitatif (quantitative easing) akan bertahan hingga akhir 2014. Spekulasi tersebut berdampak positif pada gairah beli investor di bursa saham.

Analis dari PT Samuel Sekuritas Indonesia, Tiesha Narandha Putri, mengatakan penguatan rupiah berdampak positif pada kenaikan indeks. Pasalnya, nilai tukar rupiah yang menguat ke level 11.467 per dolar AS mengalihkan minat investasi sebagian pelaku pasar kembali ke pasar saham. “Penguatan rupiah memberi peluang indeks untuk terus menguat,” katanya.

Karena itu, tak mengherankan bila investor asing mampu membukukan pembelian bersih sebesar Rp 573 miliar pada penutupan sesi I. Imbas hal itu, indeks pun naik 46 poin (0,9 persen) ke level 4.966,95.

Saham-saham sektor manufaktur dan perbankan menjadi penopang kenaikan indeks, dengan laju masing-masing sebesar 1,3 persen dan 1,2 persen. Saham Bank Mandiri naik 2,2 persen menjadi Rp 10.300 per lembar saham, diikuti saham BRI yang juga menguat 2 persen ke Rp 10.250 per lembar saham, serta saham Astra yang juga naik 1 persen menjadi Rp 7.500 per lembar saham.

Namun sebaliknya, lantaran sudah menguat terlalu tajam, sektor saham pertambangan justru menjadi satu-satunya sektor yang bergerak negatif. Laju sektor saham pertambangan tercatat mengalami koreksi sebesar 0,4 persen. Saham Indo Tambangraya Megah anjlok 1,5 persen menjadi Rp 26.575 per lembar saham.

MEGEL

Baca juga
Listing Perdana, Saham DAJK Naik 6,38 Persen
Kenapa Pekan Ini Penting Bagi IHSG?

Terpopuler
Disinggung Masalah HAM, Ini Reaksi Prabowo
Gus Ipul Anggap Wajar Sikap Rhoma Tolak Jokowi
Artis JR Terjerat Kasus Narkoba




Berita terkait

BI Catat Rp 2,47 T Modal Asing Tinggalkan RI Pekan Ini

4 hari lalu

BI Catat Rp 2,47 T Modal Asing Tinggalkan RI Pekan Ini

BI mencatat aliran modal asing yang keluar pada pekan keempat April 2024 sebesar Rp 2,47 triliun.

Baca Selengkapnya

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

10 hari lalu

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Reza Priyambada memperkirakan IHSG pada awal pekan ini menguat bila dibandingkan pekan lalu. Apa syaratnya?

Baca Selengkapnya

BEI Targetkan Ada 64 Ribu Investor Baru Pasar Modal di Solo Raya Tahun Ini

20 hari lalu

BEI Targetkan Ada 64 Ribu Investor Baru Pasar Modal di Solo Raya Tahun Ini

BEI menargetkan tahun ini bakal ada sebanyak 64.483 investor baru di pasar modal di Solo Raya.

Baca Selengkapnya

Ihwal Korupsi di Wilayah IUP-nya Terbongkar, Begini Penjelasan Lengkap PT Timah ke BEI

26 hari lalu

Ihwal Korupsi di Wilayah IUP-nya Terbongkar, Begini Penjelasan Lengkap PT Timah ke BEI

PT Timah buka suara usai Kejaksaan Agung menetapkan 16 nama tersangka dalam kasus tindak pidana korupsi tata niaga timah di wilayah IUP-nya.

Baca Selengkapnya

Senin Depan, BEI Terapkan Full Call Auction di Papan Pemantauan Khusus

41 hari lalu

Senin Depan, BEI Terapkan Full Call Auction di Papan Pemantauan Khusus

BEI akan menerapkan mekanisme perdagangan lelang berkala secara penuh atau full call auction di Papan Pemantauan Khusus pada Senin pekan depan.

Baca Selengkapnya

Dirut MAP Boga Adiperkasa Pengelola Starbucks Indonesia Resmi Mengundurkan Diri

58 hari lalu

Dirut MAP Boga Adiperkasa Pengelola Starbucks Indonesia Resmi Mengundurkan Diri

PT MAP Boga Adiperkasa Tbk (MAPB) mengumumkan pengunduran diri Direktur Utama, Anthony Cottan. MAPB merupakan pengelola Starbucks di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Pekan Keempat Februari, Aliran Modal Asing Masuk Rp 1,01 Triliun

25 Februari 2024

Pekan Keempat Februari, Aliran Modal Asing Masuk Rp 1,01 Triliun

Aliran modal asing tetap surplus kendati ada penjualan Surat Berharga Negara (SBN) dan Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI), karena jumlah modal masuk ke pasar saham jauh lebih besar.

Baca Selengkapnya

Saham Antam Jadi Bagian Indeks Terkemuka di BEI

19 Februari 2024

Saham Antam Jadi Bagian Indeks Terkemuka di BEI

Penetapan kembali saham Antam pada Indeks LQ45, Indeks IDX30 dan Indeks IDX80 di IDX mencerminkan apresiasi positif para pemegang saham.

Baca Selengkapnya

United E-Motor Berharap Dapat Rp 400 M Usai Melantai di BEI

13 Februari 2024

United E-Motor Berharap Dapat Rp 400 M Usai Melantai di BEI

Pemegang merek United E-Motor, PT Terang Dunia Internusa Tbk resmi tercatat di Bursa Efek Indonesia, dan menargetkan dana Rp 400 miliar.

Baca Selengkapnya

BEI Tetapkan 3 Hari Libur Perdagangan Bursa Selama Februari, Kapan Saja?

6 Februari 2024

BEI Tetapkan 3 Hari Libur Perdagangan Bursa Selama Februari, Kapan Saja?

BEI juga menetapkan pada 8 dan 9 Februari sebagai hari libur bursa.

Baca Selengkapnya