Kasus Vimeo, APJII Nilai Kemenkominfo Arogan  

Rabu, 14 Mei 2014 05:45 WIB

Menteri Komunikasi dan Informatika Tifatul Sembiring. Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) Semual A. Pangerapan menilai Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) arogan karena memblokir situs video berbagi, Vimeo. Menurut dia, arogansi Kemenkominfo itu ditunjukkan dengan menggunakan wewenangnya tanpa konsultasi dengan pihak lain, seperti masyarakat dan pengusaha. (Baca: Ini Alasan Pemblokiran Vimeo)

"Mereka menggunakan wewenang tanpa ada pembicaraan terlebih dahulu dengan pihak lain. Tiba-tiba sudah diblokir," ujarnya saat dihubungi Tempo, Selasa, 13 Mei 2014.

Menurut dia, tidak semua konten yang ada pada Vimeo bermuatan pornografi. "Hanya ada Yudit I (video yang menampilkan orang telanjang) yang berbau porno. Selebihnya tidak ada," katanya. (Baca: Banjir Protes, Menteri Kominfo Buka Blokir Vimeo)

Jika alasan Kemenkominfo memblokir Vimeo disebabkan hal itu, menurut dia, seharusnya yang diblokir hanya channel untuk orang dewasa. Yang lainnya tidak perlu ditutup.

"Ini semuanya diblokir. Kalau seperti itu, yang lainnya (situs berbau porno) juga diblokir. Kemenkominfo harus konsisten," katanya.

Ia menyatakan, dalam kasus pemblokiran situs Vimeo, tak hanya pengusaha yang dirugikan. Namun masyarakat juga dirugikan karena menaruh video dalam situs itu.

Selain itu, ia menilai Kemenkominfo tak terbuka dalam pemblokiran suatu situs. "Mereka menutup saja memberi tahu dasarnya apa. Seharusnya terbuka, jangan tersembunyi," ujarnya.

Karena itu, ia berujar kembali, pihaknya menginginkan adanya badan pertimbangan konten. Fungsi badan itu adalah melakukan pertimbangan sebelum situs diblokir. Anggota badan sendiri terdiri dari pemerintah, masyarakat, dan pengusaha.

Maka, ia menambahkan, pendefinisian porno atau tidak dan layak atau tidak, tidak didominasi oleh seseorang yang menjabat dan berpotensi disalahgunakan. "Lembaga ini juga sesuai dengan amanat Undang-Undang Dasar 1945."

ERWAN HERMAWAN

Berita terkait

Layanan Internet Starlink Sudah Bisa Dipesan, Biaya Langganan Rp750 Ribu per Bulan

5 jam lalu

Layanan Internet Starlink Sudah Bisa Dipesan, Biaya Langganan Rp750 Ribu per Bulan

Perusahaan penyedia jasa telekomunikasi dan layanan internet milik Elon Musk, Starlink mulai menawarkan layanannya untuk masyarakat di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Soal Internet di Cina, Kampanye Larangan Tautan Ilegal hingga Mengenai Pendapatan Periklanan

1 hari lalu

Soal Internet di Cina, Kampanye Larangan Tautan Ilegal hingga Mengenai Pendapatan Periklanan

Komisi Urusan Intenet Pusat Cina telah memulai kampanye nasional selama dua bulan untuk melarang tautan ilegal dari sumber eksternal di berbagai media

Baca Selengkapnya

Izin Operasi Starlink Rampung, Kominfo: Kecil Peluang Masuk Jakarta

2 hari lalu

Izin Operasi Starlink Rampung, Kominfo: Kecil Peluang Masuk Jakarta

Kominfo akhirnya mengizinkan masuknya layanan Starlink ke Indonesia. Bukan untuk kota besar, Starlink didorong masuk ke wilayah terisolir.

Baca Selengkapnya

Luhut Sebut Starlink Milik Elon Musk Diluncurkan di RI Dua Pekan Lagi, Akan Diumumkan di Bali

2 hari lalu

Luhut Sebut Starlink Milik Elon Musk Diluncurkan di RI Dua Pekan Lagi, Akan Diumumkan di Bali

Menteri Luhut menyebutkan layanan internet berbasis satelit Starlink bakal diluncurkan dalam dua pekan ke depan atau pertengahan Mei 2024.

Baca Selengkapnya

10 Negara dengan Paket Internet Termurah, Indonesia Nomor Berapa?

3 hari lalu

10 Negara dengan Paket Internet Termurah, Indonesia Nomor Berapa?

Berikut ini deretan negara dengan tarif internet termurah per satu gigabyte, di antaranya Israel dan India yang unggul dengan teknologinya.

Baca Selengkapnya

Penyebab Aplikasi Soal Ujian Mati di Hari Pertama UTBK 2024, Begini Penjelasan Panitia Pusat

4 hari lalu

Penyebab Aplikasi Soal Ujian Mati di Hari Pertama UTBK 2024, Begini Penjelasan Panitia Pusat

Hari pertama pelaksanaan UTBK 2024 diwarnai kendala teknis pada akses soal ujian yang dialami para peserta. Ada empat dugaan penyebabnya.

Baca Selengkapnya

Psikolog Sebut Perlunya Orang Tua Terapkan Aturan Jelas Penggunaan Ponsel pada Anak

10 hari lalu

Psikolog Sebut Perlunya Orang Tua Terapkan Aturan Jelas Penggunaan Ponsel pada Anak

Orang tua harus memiliki aturan yang jelas dan konsisten untuk mendisiplinkan penggunaan ponsel dan aplikasi pada anak.

Baca Selengkapnya

Kapan Waktunya Anak Diberi Akses Internet Sendiri? Simak Penjelasan Psikolog

10 hari lalu

Kapan Waktunya Anak Diberi Akses Internet Sendiri? Simak Penjelasan Psikolog

Psikolog memberi saran pada orang tua kapan sebaiknya boleh memberi akses internet sendiri pada anak.

Baca Selengkapnya

Ini Negara dengan Internet Tercepat di Dunia, Indonesia Urutan ke Berapa?

11 hari lalu

Ini Negara dengan Internet Tercepat di Dunia, Indonesia Urutan ke Berapa?

Speedtest Global Index Ookla membuat peringkat kecepatan Internet di 142 negara per Maret 2024. Indonesia kalah dari Kamboja.

Baca Selengkapnya

Kominfo Gandeng Tony Blair Institute Antisipasi Kejahatan Artificial Intelligence

14 hari lalu

Kominfo Gandeng Tony Blair Institute Antisipasi Kejahatan Artificial Intelligence

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) dan Tony Blair Institute for Global Change bekerja sama antisipasi kejahatan Artificial Intelligence.

Baca Selengkapnya