Sejumlah pemudik yang menggunakan moda transportasi Kereta Api antri saat memasuki pintu gerbong kereta di Stasiun Senen, Jakarta, (13/08). Menurut data Kementrian Perhubungan, sepekan menjelang Lebaran tercatat telah terhitung sebanyak 578.181 orang pemudik. TEMPO/Dhemas Reviyanto
TEMPO.CO, Jakarta - PT Kereta Api Indonesia (Persero) menyatakan akan mengumumkan penambahan gerbong untuk kebutuhan mudik sebulan sebelum Lebaran tahun ini. Langkah itu untuk mengantisipasi lonjakan permintaan tiket kereta api untuk mudik Lebaran.
“Kalau Lebaran, berapa pun armada yang disiapkan pasti habis. Soal kereta tambahan, ini masih kami bicarakan di internal dan dimatangkan trayeknya sekaligus sarana dan prasarananya,” kata juru bicara PT KAI, Sugeng Priyono, saat dihubungi, Kamis, 24 April 2014. (Baca juga: Besok, Tiket Kereta Ekonomi Dapat Diskon)
Menurut dia, saat ini belum bisa dipastikan jumlah penjualan tiket kereta api untuk mudik Lebaran. Sebab, sistem pembelian tiket secara online mengalami perubahan data tiap waktu. “Seperti biasanya, paling banyak tiket yang terjual untuk jurusan Jakarta-Surabaya. Kalau sisanya berapa untuk data sekarang akan berubah lagi. Tidak valid kalau saya ngomong sekarang karena posisinya terus berubah,” katanya. (Lihat juga: Libur Idul Adha, Jumlah Penumpang Kereta Api Naik)
PT KAI resmi membuka pembelian tiket kereta api untuk mudik pada 21 April lalu. Seperti ketentuan biasanya, tiket kereta api bisa dipesan 90 hari sebelum keberangkatan. Cara pemesanan tiket pun bisa dilakukan secara online atau pembelian di gerai Indomaret, Alfamart, dan lainnya.
