Tiga Bandara Segera Dilelang ke Investor

Reporter

Selasa, 1 April 2014 06:39 WIB

Sebuah pesawat Garu Indonesia berada di Bandar Udara Domine Eduard Osok di Sorong, Papua Barat, Jumat (16/3). Tempo/Fardi Bestari

TEMPO.CO , Jakarta: Pengelolaan tiga bandar udara yang kini berstatus Unit Pelaksana Teknis Kementerian Perhubungan siap dilelang ke investor swasta. Ketiga bandara yang dinilai potensial itu adalah Bandara Raden Inten II di Lampung, Bandara Mutiara di Palu, dan Bandara Komodo di Labuan Bajo.

“Beberapa perusahaan sudah menyatakan minat secara tertulis. Salah satunya Garuda Indonesia yang mengajukan minat pengembangan Bandara Komodo,” kata Direktur Bandara Udara Kementerian Perhubungan, Bambang Tjahyono.

Bambang meyakini, dalam waktu empat bulan ke depan, dokumen penawaran kerja sama ke swasta itu telah rampung. Dengan demikian, lelang untuk investor swasta bisa segera digelar. Tidak hanya PT Angkasa Pura I dan II yang mengelola bandara, ujar dia Jumat, 28 Maret 2014, pihak lain juga diberi kesempatan agar ada kompetisi.

Sebenarnya, total ada sepuluh bandara UPT yang akan dikerjasamakan pemerintah dengan swasta. Untuk memilih 10 bandara yang akan dikembangkan itu, Kementerian Perhubungan bersama Kementerian Keuangan dan Indonesia Infrastructure Finance mengkaji kelayakan 233 bandara.

Hasilnya, ada tiga maskapai penerbangan dan delapan perusahaan swasta yang juga berminat mengembangkan 10 bandara tersebut. Namun, untuk tahap awal, pemerintah memilih tiga bandara yang paling potensial untuk dilelang terlebih dulu.

Direktur Utama Garuda Indonesia, Emirsyah Satar, pekan lalu mengakui telah menyampaikan surat tertulis yang menyatakan minat untuk melakukan kerja sama pengembangan bandara. "Sudah kami sampaikan secara tertulis kepada Kementerian Perhubungan. Tinggal menunggu pembukaan lelang," katanya. Namun Emir enggan mengungkapkan perihal besaran investasi.

Menanggapi rencana pemerintah itu, pengurus harian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia, Tulus Abadi, berpendapat seyogianya bandara tetap dikelola pemerintah sehingga tarif dapat ditekan dengan subsidi silang. Laba dari bandara yang ramai dapat membantu pengembangan bandara sepi. “Kalau dikelola swasta, laba akan menjadi prioritas,” katanya saat dihubungi Senin, 31 Maret 2014. (Baca: Ongkos Naik, Bandara Diminta Benahi Layanan)

Adapun Ketua Association of the Indonesia Tours and Travel Agencies, Asnawi Bahar, menilai program pembangunan dan pengembangan bandara harus memperhatikan potensi pariwisata. Ia setuju jika tahun ini Kementerian Perhubungan mengembangkan Bandara Komodo di Labuan Bajo, bekerja sama dengan Garuda, untuk mendukung industri pariwisata.

“Pengembangan di Labuan Bajo akan meningkatkan jumlah kunjungan turis,” kata Asnawi, Senin, 31 Maret 2014. Ia mengimbuhkan, tingkat pertumbuhan kunjungan turis ke Labuan Bajo sekitar 20 persen per tahun dengan mayoritas berasal dari Eropa.

RACHMA TRI WIDURI | NURUL MAHMUDAH


Berita terkait

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

12 jam lalu

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat melakukan kunjungan kerja di London, bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris The Rt. Hon. Greg Hands MP

Baca Selengkapnya

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara di Sulawesi Masih Ditutup Sementara Hari Ini

22 jam lalu

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara di Sulawesi Masih Ditutup Sementara Hari Ini

Sejumlah bandara di wilayah udara Sulawesi masih ditutup operasionalnya hari ini akibat sebaran abu vulkanik dari Gunung Ruang yang kembali erupsi. AirNav Indonesia mengumumkan setidaknya ada lima bandara di wilayah Sulawesi yang penutupan operasionalnya diperpanjang.

Baca Selengkapnya

Gunung Ruang Masih Level Awas, Penutupan Operasional Bandara Sam Ratulangi Diperpanjang sampai Besok

1 hari lalu

Gunung Ruang Masih Level Awas, Penutupan Operasional Bandara Sam Ratulangi Diperpanjang sampai Besok

Penutupan operasional Bandara Sam Ratulangi Manado kembali diperpanjang hingga Kamis, 2 Mei 2024 akibat dampak sebaran abu vulkanik Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Dubai akan Bangun Bandara Terbesar di Dunia, Bisa Tampung 260 Juta Penumpang

1 hari lalu

Dubai akan Bangun Bandara Terbesar di Dunia, Bisa Tampung 260 Juta Penumpang

Bandara Internasional Al Maktoum akan menggantikan Bandara Internasional Dubai yang masih beroperasi saat ini

Baca Selengkapnya

Penurunan Status Bandara Internasional Dikritik: Minim Kajian, Sama Seperti Pembangunannya

1 hari lalu

Penurunan Status Bandara Internasional Dikritik: Minim Kajian, Sama Seperti Pembangunannya

Anggota DPR RI mengkritik langkah pemerintah menurunkan status sejumlah bandara internasional. Dianggap minim kajian.

Baca Selengkapnya

Bandara SMB II Palembang Turun Kelas, PHRI dan Blogger Sumsel Kecewa

1 hari lalu

Bandara SMB II Palembang Turun Kelas, PHRI dan Blogger Sumsel Kecewa

Keputusan menurunkan status bandara di Palembang dinilai berdampak negatif terhadap pertumbuhan industri parawisata di Sumsel.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

2 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

Bandara Adi Soemarmo turun status dari internasional ke domestik. Bagaimana nasib pariwisata di Solo? Ini tanggapan Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Gibran: Harus Perbanyak Event Internasional di Solo

2 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Gibran: Harus Perbanyak Event Internasional di Solo

Gibran mengatakan turunnya status Bandara Adi Soemarmo tidak akan mempengaruhi tingkat kunjungan wisatawan ke Kota Solo.

Baca Selengkapnya

Komitmen untuk Pariwisata, Bandara Lombok Tetap Berstatus Internasional

2 hari lalu

Komitmen untuk Pariwisata, Bandara Lombok Tetap Berstatus Internasional

Bandara Lombok merupakan pintu masuk utama bagi wisatawan yang ingin berlibur ke Lombok dan destinasi lain di Nusa Tenggara Barat.

Baca Selengkapnya

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

3 hari lalu

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

Kementerian Perhubungan memutuskan hanya ada 17 bandar udara yang berstatus bandara internasional dari semula 34 buah.

Baca Selengkapnya