TEMPO Interaktif, Jakarta: Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Sugiharto mengaku belum mengetahui seberapa besar tingkat kemacetan kredit Bank Mandiri. "Dugaan NPL (Non Performing Loan), saya justru masih menunggu laporannya," kata Sugiharto kepada wartawan sebelum memulai rapat kerja dengan komisi VI DPR, di Jakarta, Selasa (15/2). Sugiharto menambahkan pihaknya sudah menerima masukan dari berbagai pihak seputar masalah yang melilit Bank Mandiri. Dia juga mengaku, sudah mendapatkan laporan hasil pengawasannya (post monitoring review) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dan Badan Pengawas Keungan dan Pembangunan (BPKP). "Termasuk juga apa saja yang berasal dari domain public," ujarnya. Menurut Sugiharto, hubungan kementrian BUMN dan Bank Mandiri hanyalah sebagai pemegang saham. Direksi Mandiri hanya melaporkan hal-hal yang berkaitan dengan operasional selama 2004. "Sekarang memang belum dilaporkan lewat RUPS," katanya. Sugiharto sendiri menambahkan semua persoalan Bank Mandiri, nantinya akan dijelaskan direksinya. "Saya akan dengan sabar mendengarkan laporan dan berkonsultasi dengan direksi. Saya kira tidak ada yang surprise," kata dia. Tito Sianipar