Asing Masih Lepas Saham, Indeks Melemah  

Jumat, 21 Maret 2014 13:59 WIB

TEMPO/Aditia Noviansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Berlanjutnya aksi lepas saham oleh investor asing membuat indeks kembali melanjutkan pelemahan hari ini.

Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia hingga sesi pertama perdagangan siang ini ditutup melemah 4,65 poin (0,1 persen) ke level 4.694,32. IHSG sempat menembus level tertingginya, yakni 4.736, pada awal perdagangan dan langsung berbalik arah menjelang jeda.

Sentimen positif yang muncul dari penguatan bursa Dow Jones di Amerika Serikat (AS) telah membuat bursa regional Asia bergerak di zona positif. Namun sentimen positif regional itu tidak mampu mempertahankan IHSG di area hijau.

Masih tingginya arus modal asing yang keluar dari bursa menjadi penyebabnya. Asing mencatat net sell di pasar reguler sebesar Rp 307 miliar. Pernyataan gubernur bank sentral AS (The Fed), Janet Yellen, terkait dengan pengurangan stimulus dan kemungkinan percepatan kenaikan suku bunga AS masih menghantui bursa Jakarta.

Saham-saham bluechip yang menjadi favorit investor asing mengalami tekanan jual. Saham Bank BRI turun 1,8 persen ke Rp 9.375 per lembar, saham Astra Internasional melemah 0,7 persen ke Rp 7.500 per lembar, dan saham Telkom melemah 0,5 persen ke Rp 2.180 per lembar.

Bursa regional Asia bervariasi hingga pukul 13.30 WIB. Indeks Nikkei 225 melemah 1,65 persen, indeks Hang Seng menguat 1,06 persen, Strait Times menguat 1 persen, dan indeks Kospi Korea menguat 0,8 persen.

PDAT | M. AZHAR

Berita terkait

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

17 jam lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

IHSG turun cukup drastis dan menutup sesi pertama hari Ini di level 7,116,5 atau -1.62 persen dibandingkan perdagangan kemarin.

Baca Selengkapnya

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

3 hari lalu

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG menguat 0,86 persen ke level 7.097,2 dalam sesi pertama perdagangan Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

7 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

7 hari lalu

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

Presdir Unilever Indonesia, Benjie Yap mengatakan salah satu hal yang penting bagi investor adalah fundamental bisnis.

Baca Selengkapnya

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

7 hari lalu

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

PT Unilever Indonesia Tbk. meraup laba bersih Rp 1,4 triliun pada kuartal pertama tahun 2024 ini.

Baca Selengkapnya

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

8 hari lalu

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

IHSG sesi I ditutup menguat 0,81 persen ke level 7.168,5. Nilai transaksi mencapai Rp 6,6 triliun.

Baca Selengkapnya

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

10 hari lalu

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Reza Priyambada memperkirakan IHSG pada awal pekan ini menguat bila dibandingkan pekan lalu. Apa syaratnya?

Baca Selengkapnya

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

14 hari lalu

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

SimInvest memprediksi dampak konflik timur Tengah tak begitu berpengaruh langsung terhadap bursa saham Indonesia.

Baca Selengkapnya

Seberapa Jauh Ekonomi Indonesia Terkena Imbas Efek Domino Serangan Iran ke Israel?

14 hari lalu

Seberapa Jauh Ekonomi Indonesia Terkena Imbas Efek Domino Serangan Iran ke Israel?

Pasca-serangan Iran ke Israel, perekonomian Asia ditengarai melemah diikuti dengan beragam fenomena yang terjadi. Bagaimana dampak bagi Indonesia?

Baca Selengkapnya

Timur Tengah Memanas, OJK Beberkan Dampaknya ke Sektor Jasa Keuangan RI

14 hari lalu

Timur Tengah Memanas, OJK Beberkan Dampaknya ke Sektor Jasa Keuangan RI

OJK membeberkan dampak memanasnya konflik di Timur Tengah kinerja intermediasi dan stabilitas sistem keuangan nasional.

Baca Selengkapnya