Menurut Jokowi, Foxconn sudah mengirim tim untuk merancang pabrik mereka ke Jakarta. "April, sketsanya mulai digambar," kata Jokowi setelah menghadiri acara UMKM Outlook di kantor Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah, Jumat, 21 Februari 2014.
Jokowi mengatakan dalam sketsa pabrik tersebut tercantum denah lokasi research and development, instalasi perakitan, dan perkantoran. Jokowi mengatakan pada tahap pertama, Foxconn akan mengucurkan investasi US$ 1 miliar atau Rp 11,7 triliun. Pemerintah Provinsi Jakarta menyiapkan lahan 200 hektare di area PT Kawasan Berikat Nusantara (KBN) Marunda dan Cakung, Jakarta Timur.
Pada Jumat, 7 Februari 2014, Jokowi dan Direktur Foxconn Terry Gou meneken letter of intent mengenai investasi US$ 1 miliar di Jakarta. Jokowi mengatakan Pemprov Jakarta siap mengalokasikan lahan, sedangkan Foxconn siap membangun fasilitas canggih untuk mendukung pengembangan teknologi elektronik di Indonesia.
Menteri Perindustrian Mohamad Suleman Hidayat mendesak Jokowi dan Pemprov Jakarta agar membuat kesepakatan investasi (investment agreement) yang mengikat Foxconn. Berdasarkan pengalamannya, negosiasi dengan Foxconn sudah berlangsung hampir dua tahun dan tidak menghasilkan apa pun karena tidak ada kesepakatan. "Padahal semua informasi yang dia inginkan sudah diberikan. Tinggal menghitung dan memutuskan," katanya.