Pemerintah Fokus Poles Neraca Modal

Reporter

Senin, 3 Februari 2014 23:26 WIB

TEMPO.CO, Jakarta -Pemerintah mengaku optimistis catatan surplus neraca perdagangan pada Desember 2013 sebesar US$1,52 miliar akan terus berlanjut. Menteri Keuangan Muhamad Chatib Basri mengatakan dengan terus membaiknya neraca perdagangan maka defisit transaksi berjalan bisa lebih tekan.


"Ini menunjukan policy di current account efektif dan bahkan mungkin lebih kuat dari perkiraan. Jadi isu yang harus diperhatikan sekarang adalah capital account. Bagaimana neraca modal ini bisa surplus," kata Chatb, Senin, 3 Februari 2014.

Menurut dia, saat ini yield di Amerika Serikat cenderung flat di angka 2,6 persen. Sedangkan yield di negara-negara berkembang cenderung mengalami peningkatan. hal itu, cerminan ada outflow dari negara berkembang ke Amerika. "Jadi isunya bagaimana bisa membuat supaya modal keluar tidak terlalu besar. Nanti mekanismenya mana yang lebih efektif, apakah deviden tax atau tax allowance. Kami masih pelajari," katanya.

Sebelumnya Badan Pusat Statistik mencatat surplus neraca perdagangan pada Desember 2013 berjumlah US$ 1,52 miliar. Kepala BPS, Suryamin, menyatakan surplus Desember ini menjadi surplus ketiga berturut-turut sepanjang 2013.

"Sepanjang 2013, Desember menjadi surplus neraca perdagangan ketiga berturut-turut, yakni pada Oktober, November, dan Desember," kata Suryamin. Dia menjelaskan surplus neraca perdagangan ini disumbangkan oleh pencapaian kinerja ekspor sejumlah US$ 16,98 miliar, sementara impor hanya US$ 15,46 miliar.

Chatib berharap kondisi ekonomi dunia terus membaik, terutama Cina yang merupakan partner dagang Indonesia. Jika Cina bisa tumbuh dan tidak melakukan pengetatan, Chatib berharap surplus perdagangan bisa terus meningkat. "Saya optimistis neraca perdagangan Indonesia bisa terus surplus," katanya.

ANGGA SUKMA WIJAYA

Berita terkait

Produk Indonesia di Mesir Raup Transaksi Potensial Rp 253 Miliar, Didominasi Biji Kopi

3 hari lalu

Produk Indonesia di Mesir Raup Transaksi Potensial Rp 253 Miliar, Didominasi Biji Kopi

Nilai transaksi potensial paviliun Indonesia di Cafex Expo 2024, Mesir, capai Rp 253 milir. Didominasi oleh produk biji kopi Indonesia.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

5 hari lalu

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

Pembacaan putusan sengketa Pilpres di MK memengaruhi IHSG. Perdagangan ditutup melemah 7.073,82.

Baca Selengkapnya

Rektor Paramadina Ingatkan Pemerintah Tak Remehkan Dampak Konflik Iran-Israel

5 hari lalu

Rektor Paramadina Ingatkan Pemerintah Tak Remehkan Dampak Konflik Iran-Israel

Didik mengingatkan agar pemerintah tidak menganggap enteng konflik Iran-Israel. Kebijakan fiskal dan moneter tak boleh menambah tekanan inflasi.

Baca Selengkapnya

Impor Maret 2024 Turun 2,6 Persen, Impor Bahan Baku Turun tapi Barang Konsumsi Naik

6 hari lalu

Impor Maret 2024 Turun 2,6 Persen, Impor Bahan Baku Turun tapi Barang Konsumsi Naik

BPS mencatat impor pada Maret 2024 turun 2,6 persen secara bulanan. Impor bahan baku dan bahan penolong turun, tapi barang konsumsi naik.

Baca Selengkapnya

Ekspor Maret 2024 Naik 16,4 Persen tapi Tetap Anjlok Dibanding Tahun Lalu

6 hari lalu

Ekspor Maret 2024 Naik 16,4 Persen tapi Tetap Anjlok Dibanding Tahun Lalu

BPS mencatat nilai ekspor Indonesia pada Maret 2024 naik 16,40 persen dibanding Februari 2024. Namun anjlok 4 persen dibanding Maret 2023.

Baca Selengkapnya

Surplus Perdagangan Maret Tembus USD 4,47 Miliar, Ditopang Ekspor Logam Dasar dan Sawit

6 hari lalu

Surplus Perdagangan Maret Tembus USD 4,47 Miliar, Ditopang Ekspor Logam Dasar dan Sawit

Surplus perdagangan Indonesia pada Maret 2024 tembus US$ 4,47 miliar. Surplus 47 bulan berturut-turut.

Baca Selengkapnya

Indonesia-Tunisia Gelar Intersesi ke-6, Bahas Peningkatan Perdagangan Bilateral

7 hari lalu

Indonesia-Tunisia Gelar Intersesi ke-6, Bahas Peningkatan Perdagangan Bilateral

Delegasi Indonesia dan Tunisia membahas perjanjian perdagangan bilateral di Tangerang. Indonesia banyak mengekspor sawit dan mengimpor kurma.

Baca Selengkapnya

Kemendag Optimistis Perdagangan Indonesia Kejar Vietnam jika Sepakati IEU-CEPA

52 hari lalu

Kemendag Optimistis Perdagangan Indonesia Kejar Vietnam jika Sepakati IEU-CEPA

Kementerian perdagangan sebut Indonesia bisa kalahkan Vietnam jika sudah melakukan kesepakatan perjanjian dagang dengan Uni Eropa (IEU-CEPA).

Baca Selengkapnya

Ma'ruf Amin Dorong Selandia Baru Tingkatkan Ekspor Daging Sapi dan Domba Bersertifikat Halal ke RI

28 Februari 2024

Ma'ruf Amin Dorong Selandia Baru Tingkatkan Ekspor Daging Sapi dan Domba Bersertifikat Halal ke RI

Wakil Presiden Ma'ruf Amin mendorong agar ekspor daging sapi dan domba bersertifikasi halal dari Selandia Baru ke Indonesia bisa ditingkatkan.

Baca Selengkapnya

Ganjar Janji Jadikan Sulut Pintu Keluar-Masuk Ekspor Impor dari Utara RI: Titik Pertumbuhan Ekonomi Baru

1 Februari 2024

Ganjar Janji Jadikan Sulut Pintu Keluar-Masuk Ekspor Impor dari Utara RI: Titik Pertumbuhan Ekonomi Baru

Ganjar Pranowo berjanji akan menjadikan Sulut sebagai pintu keluar masuk ekspor-impor dari wilayah utara Indonesia.

Baca Selengkapnya