Dahlan Minta BUMN Garap Pembangunan Rel ke Priok

Reporter

Sabtu, 25 Januari 2014 06:45 WIB

Menteri BUMN Dahlan Iskan. ANTARA/Widodo S. Jusuf

TEMPO.CO, BANDAR LAMPUNG - Menteri Badan Usaha Milik Negara Dahlan Iskan menawarkan langkah pembangunan rel kereta api menuju Pelabuhan Tanjung Priok dikelola oleh perusahaan milik negara. Langkah itu untuk mengatasi kendala pembebanan terhadap Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara. "Jika dibangun oleh Menteri Perhubungan maka persoalannya pada keterbatasan APBN. Perusahaan BUMN saya kira bisa mempercepat terealisasi jika kewenangan itu dialihkan ke kami," kata Dahlan Iskan saat berkunjung ke Pelabuhan Panjang Lampung, Jumat 24 Januari 2014.

Dahlan Iskan hadir di Bandar Lampung untuk meresmikan dan meninjau kesiapan Pelabuhan Panjang dalam rangka meresmikan modernisasi Terminal Curah Kering di Pelabuhan Panjang dan revitalisasi jalur kereta api menuju Pelabuhan Panjang. Dua program itu merupakan upaya mempercepat program nasional MP3EI koridor Sumatera.

Jalur rel kereta api ke pelabuhan barang akan mengatasi kemacetan yang selama ini terjadi di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta. Dia mencontohkan di Pelabuhan Panjang Lampung yang sudah melakukan revitalisasi rel kereta api ke pelabuhan bongkar muat dilakukan dengan sinergi antar perusahaan di bawah naungan Badan Usaha Milik Negara. "Seperti di Lampung ini, ada sinergi yang baik antara PT. Kereta Api dan PT. Pelindo II," katanya.

General Manajer Pelabuhan Panjang Doso Agung mengatakan revitalisasi jalur rel keretaapi menuju Pelabuhan Panjang kini sudah selesai dan mampu menampung 15 gerbong. Saat ini, kata dia, sedang ditingkatkan dengan memperpanjang jalur rel sehingga mampu menampung bongkar muat 24-26 gerbong. "Jika ijin reklamasi pantai untuk pelabuhan turun dari Menteri Lingkungan Hidup pembangunan langsung dilakukan," katanya.

Dalam dua tahun terakhir, PT. Pelindo II telah menginvestsikan Rp 800 miliar untuk membangun infrastruktur pelabuhan seperti pengerukan dermaga, penambangan mesin bongkar muat hingga merevitalisasi jalur kereta api. "Dengan investasi sebesar itu, value atau nilai perusahaan juga terkerek luar biasa. Produktivitas naik," katanya.

Pada tahun 2013, Pelabuhan Panjang mencatat pendapatan sebesar Rp 357,94 miliar atau meningkat sebesar 21,72% dari pendapatan di tahun sebelumnya sebesar Rp 294,07 miliar. Saat ini, Pelabuhan Panjang memiliki 4 (empat) unit Gantry Jib Crane (GJC), 6 (enam) unit Gantry Luffing Cranes (GLC) dan 1 (satu) unit Mobile Crane. Dengan adanya penambahan GLC ini, IPC cabang Panjang diharapkan dapat lebih mengoptimalkan kinerja bongkar muat.

Keberadaan jalur rel kereta api yang terkoneksi dengan jalur Sumatera Bagian Selatan dinilai akan meningkatkan arus barang. Saat ini peningkatan bongkar muat di dermaga peti kemas tumbuh 12 persen sedangkan di dermaga curah kering naik 50 persen 5 juta ton menjadi 8 juta ton pada tahun 2013. "Antrian kapal juga bisa dicegah. Jika dua tahun sebelumnya mencapai 20 - 30 kapal dalam sehari, kini antrean hanya 2 - 3 kapal. Kami beroperasi 24 jam nonstop," katanya.

Direktur Utama Indonesia Port Corporation RJ. Lino mengatakan pembangunan pelabuhan di Indonesia akan dilakukan secara bertahap dan merata. IPC, kata dia, tidak bisa hanya berfikus di Tanjung Priok tapi juga di 12 cabang pelabuhan lain. "Sudah saatnya Indoensia mempunyai pelabuhan yang modern dan efesien agar menurunkan biayua logistik dan membantu pemerintah memperluas dan mempercepat pembangunan ekonomi secara merata," katanya.

Sementara Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia Lampung Yusuf Kohar menyatakan tingkat pelayanan di Pelabuhan Banjang lebih baik. Biaya keterlambatan sandar yang selama ini dikeluhkan oleh para importir dan eksportir di Lampung sudah berkurang. "Tentu sangat berarti bagi kami karena pemborosan investasi bisa ditekan," katanya.

NUROCHMAN ARRAAZIE

Berita terkait

Kereta Api Indonesia Angkut 15,7 Juta Ton Barang di Triwulan Pertama 2024

1 hari lalu

Kereta Api Indonesia Angkut 15,7 Juta Ton Barang di Triwulan Pertama 2024

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mencatat jumlah barang yang diangkut sepanjang triwulan pertama 2024 sebanyak 15.758.465 ton.

Baca Selengkapnya

Ini Kompensasi yang Seharusnya Diterima Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Kereta Api

3 hari lalu

Ini Kompensasi yang Seharusnya Diterima Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Kereta Api

Aturan kompensasi diatur dalam Permenhub Nomor PM 63 Tahun 2019 tentang Standar Pelayanan Minimum Angkutan Orang dengan Kereta Api.

Baca Selengkapnya

Larangan Merokok Ganja di Stasiun, Mengenal Deutsche Bahn Perusahaan Kereta Jerman yang Mengumumkan Aturan Ini

5 hari lalu

Larangan Merokok Ganja di Stasiun, Mengenal Deutsche Bahn Perusahaan Kereta Jerman yang Mengumumkan Aturan Ini

Operator kereta di Jerman Deutsche Bahn atau DB mengumumkan melarang merokok ganja di area-area stasiun. Aturan ini berlaku mulai 1 Juni 2024

Baca Selengkapnya

Volume Penumpang Kereta Api di Triwulan Pertama 2024 Mencapai 11 Juta Penumpang

7 hari lalu

Volume Penumpang Kereta Api di Triwulan Pertama 2024 Mencapai 11 Juta Penumpang

KAI mengoperasikan sejumlah kereta api baru, di antaranya seperti KA Argo Merbabu relasi Gambir-Semarang Tawang Bank Jateng (pp).

Baca Selengkapnya

5 Tips Memilih Kursi Kereta Api Jarak Jauh agar Tidak Mundur

7 hari lalu

5 Tips Memilih Kursi Kereta Api Jarak Jauh agar Tidak Mundur

Saat bepergian jarak jauh menggunakan kereta, ketahui beberapa tips memilih kursi kereta agar tidak mundur. Berikut ini tipsnya.

Baca Selengkapnya

KAI Sebut Penjualan Tiket Kereta Kelas Suite Compartment dan Luxury Laris saat Libur Lebaran, Laku hingga 112 Persen

7 hari lalu

KAI Sebut Penjualan Tiket Kereta Kelas Suite Compartment dan Luxury Laris saat Libur Lebaran, Laku hingga 112 Persen

EVP of Corporate Secretary PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI Raden Agus Dwinanto Budiadji mengatakan penjualan tiket kereta api kelas Suite Class Compartment dan Luxury laris dibeli saat pelaksanaan angkutan masa Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

Mengintip Desain Mewah Sleeper Train Venice Simplon-Orient-Express

8 hari lalu

Mengintip Desain Mewah Sleeper Train Venice Simplon-Orient-Express

Sleeper train L'Observatoire Venice Simplon-Orient-Express mulai beroperasi tahun 202

Baca Selengkapnya

Venice Simplon-Orient-Express Hadirkan Sleeper Train yang Dirancang Seniman

8 hari lalu

Venice Simplon-Orient-Express Hadirkan Sleeper Train yang Dirancang Seniman

Venice Simplon-Orient-Express pertama kalinya menghadirkan sleeper train yang dirancang khusus oleh seniman

Baca Selengkapnya

Dua Remaja Dipergoki Curi Baut Bantalan Rel Kereta Api

9 hari lalu

Dua Remaja Dipergoki Curi Baut Bantalan Rel Kereta Api

Mereka berencana menjual baut bantalan rel kereta api itu kepada penadah barang bekas.

Baca Selengkapnya

22 Hari Jadi Angkutan Lebaran, PT KAI Divre 1 Sumut Angkut 187.584 Penumpang

9 hari lalu

22 Hari Jadi Angkutan Lebaran, PT KAI Divre 1 Sumut Angkut 187.584 Penumpang

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI resmi menutup pelaksanaan Angkutan Lebaran 2024 yang telah berlangsung selama 22 hari sejak 31 Maret.

Baca Selengkapnya