OJK Jamin Industri Keuangan Tetap Kuat  

Reporter

Senin, 18 November 2013 14:13 WIB

Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Muliaman Hadad. Tempo/Aditia Noviansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan Muliaman Hadad menyatakan industri keuangan di Indonesia saat ini masih dalam kondisi yang kuat. Gejolak ekonomi yang terjadi saat ini juga dialami berbagai negara berkembang lainnya."Pertumbuhan kita masih tertinggi kedua di antara anggota G20," kata Muliaman saat ditemui di acara Outlook Ekonomi 2014 di Hotel Four Seasons, Senin, 18 November 2013.

Menurut Muliaman, setidaknya terdapat lima aspek penting yang harus dijaga untuk membangun industri keuangan yang sehat. Pertama, permodalan yang kuat untuk terus tumbuh dan bertahan dari goncangan. "Kedua, harus tetap waspada menjaga kecepatan pertumbuhan masing-masing sektor," katanya.

Ketiga, menjalankan prinsip good corporate governance. Keempat, volatilitas pasar. Dan terakhir, pentingnya manajemen risiko terkait dengan volatilitas di pasar.

"Dengan begitu diharapkan pemerintah, deposan, pemilik bank dan regulator tenang," kata Muliaman. Ia menambahkan, OJK ingin membangun industri keuangan yang mampu mendukung pertumbuhan ekonomi.

Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk Maryono menilai ekonomi global tengah menghadapi perubahan menuju keseimbangan baru. Salah satu penyebabnya, rencana pengurangan stimulus moneter di Amerika Serikat. Hal itu mengakibatkan peredaran dolar mengalami perubahan dalam penanaman modal. "Sehingga ikut menggoncang ekonomi Indonesia," katanya.

Menurut Maryono, berbagai kebijakan moneter yang telah dilakukan pemerintah merupakan langkah awal untuk menjaga stabilitas ekonomi. Maryono optimistis sektor perumahan tetap tumbuh meski terjadi kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia menjadi 7,25 persen. "Dalam tiga tahun terakhir sektor perumahan tetap tumbuh. Itu artinya meski ada goncangan ekonomi, sektor ini tidak melemah," kata dia.

RIRIN AGUSTIA




Berita Terpopuler :
Gubernur BI: Tekanan terhadap Rupiah Itu Sementara
Pola Konsumsi Akhir Tahun Diyakini Katrol Inflasi
Era Produksi Minyak Dinilai Sudah Lewat
Bank Abu Dhabi Bidik Pasar Negara Berkembang
BTN Perluas Pasar Kredit Perumahan










Berita terkait

Bank Mandiri Meraih Peringkat BBB, Apa Artinya? Ini Skala Peringkat dari Fitch Ratings

11 jam lalu

Bank Mandiri Meraih Peringkat BBB, Apa Artinya? Ini Skala Peringkat dari Fitch Ratings

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk meraih kenaikan peringkat menjadi BBB dai Fitch Rating. Tak hanya BBB, terdapat jenis peringkat lain.

Baca Selengkapnya

Izin Usaha TaniFund Dicabut, Ini Profil Bisnisnya

1 hari lalu

Izin Usaha TaniFund Dicabut, Ini Profil Bisnisnya

Mendapat lisensi resmi dari OJK pada 2021, izin operasi TaniFund akhirnya dicabut OJK akibat gagal bayar.

Baca Selengkapnya

Kuartal I-2024, KSSK Sebut Stabilitas Sistem Keuangan RI Terjaga meski Ketidakpastian Meningkat

8 hari lalu

Kuartal I-2024, KSSK Sebut Stabilitas Sistem Keuangan RI Terjaga meski Ketidakpastian Meningkat

Menkeu Sri Mulyani mengatakan Stabilitas Sistem Keuangan Indonesia pada kuartal pertama tahun 2024 masih terjaga.

Baca Selengkapnya

Penyaluran Pendanaan AdaKami Rp 4,6 Triliun dalam 4 Bulan

11 hari lalu

Penyaluran Pendanaan AdaKami Rp 4,6 Triliun dalam 4 Bulan

Penyaluran pendanaan AdaKami pada Januari-April 2024 mencapai Rp 4,6 triliun.

Baca Selengkapnya

Kinerja Keuangan Dinilai Baik, Bank DBS Raih 2 Peringkat dari Fitch Ratings Indonesia

16 hari lalu

Kinerja Keuangan Dinilai Baik, Bank DBS Raih 2 Peringkat dari Fitch Ratings Indonesia

Bank DBS Indonesia meraih peringkat AAA National Long-Term Rating dan National Short-Term Rating of F1+ dari Fitch Ratings Indonesia atas kinerja keuangan yang baik.

Baca Selengkapnya

Inggris Kucurkan Rp505 M untuk Program Integrasi Ekonomi ASEAN

16 hari lalu

Inggris Kucurkan Rp505 M untuk Program Integrasi Ekonomi ASEAN

Inggris dan ASEAN bekerja sama dalam program baru yang bertujuan untuk mendorong integrasi ekonomi antara negara-negara ASEAN.

Baca Selengkapnya

Najeela Shihab Sayangkan Literasi Keuangan Anak Masih Rendah, Tapi Akses Keuangan Sudah Tinggi

16 hari lalu

Najeela Shihab Sayangkan Literasi Keuangan Anak Masih Rendah, Tapi Akses Keuangan Sudah Tinggi

Najeela Shihab menilai kualitas hubungan dalam keluarga sangatlah menentukan kemampuan seseorang untuk punya literasi keuangan yang baik.

Baca Selengkapnya

Hari Kartini, OJK Prioritaskan Peningkatan Literasi Keuangan Perempuan

18 hari lalu

Hari Kartini, OJK Prioritaskan Peningkatan Literasi Keuangan Perempuan

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berkomitmen meningkatkan edukasi literasi keuangan untuk perempuan.

Baca Selengkapnya

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

18 hari lalu

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

Kepala Eksekutif OJK Friderica Widyasari Dewi memberikan sejumlah tips yang dapat diterapkan oleh ibu-ibu dalam menyikapi isi pelemahan rupiah.

Baca Selengkapnya

OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak di Tengah Pelemahan Rupiah

18 hari lalu

OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak di Tengah Pelemahan Rupiah

OJK memberikan sejumlah tips yang dapat diterapkan oleh ibu-ibu dalam menyikapi isi pelemahan rupiah.

Baca Selengkapnya