TEMPO.CO, Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia pada penutupan sesi I perdagangan hari ini menguat 66,68 poin (1,55 persen) ke level 4.368,57. Pernyataan Janet Yellen yang masih mendukung program stimulus menjadi katalis penggerak pasar. Yellen adalah pengganti Ben Bernanke sebagai gubernur bank sentral Amerika (The Fed) mulai awal 2014.
Analis PT Samuel Sekuritas, Benedictus Agung, dalam riset hariannya mengatakan optimisme dilanjutkannya stimulus bank sentral membuat mayoritas bursa Asia dibuka menguat hari ini. "IHSG pun berpeluang mengalami technical rebound setelah terkoreksi signifikan selama dua hari terakhir."
Saham-saham berkapitalisasi besar yang berguguran kemarin mengalami rebound hari ini. Terutama Bank Mandiri (BMRI), Bank BRI (BBRI), Telkom (TLKM), Astra Internasional (ASII), dan Lippo Karawaci (LPKR).
Analis PT Universal Broker, Satrio Utomo, melihat bursa regional Asia sudah menunjukkan tanda-tanda kemungkinan berakhirnya tren turun. "Pernyataan Yellen dibaca oleh pasar bahwa ia masih akan melanjutkan kebijakan quantitative easing."
IHSG sebenarnya sudah mulai memasuki kisaran support 4.275-4.325. Untuk mengetahui konfirmasi reversal (pembalikan arah) kita harus melihat kekuatan jual pemodal asing. "Masalahnya hingga perdagangan kemarin, tekanan jual dari pemodal asing terlihat masih tinggi," ungkap Satrio.
Volume transaksi mencapai 2,3 miliar lembar saham senilai Rp 2,5 triliun dengan 79,8 ribu kali transaksi. Asing mencatat pembelian bersih Rp 17 miliar.
Hingga pukul 12.00 WIB, bursa Asia serentak menguat. Nikkei 225 menguat 2,51 persen ke 14.932,98, indeks Hang Seng menguat 0,88 persen ke 22.660,44, Strait Times menguat 0,87 persen ke 3.194,72, dan bursa Korea naik 0,80 persen ke 1.979,23.
PDAT | M. AZHAR
Berita terkait
BI Catat Rp 2,47 T Modal Asing Tinggalkan RI Pekan Ini
4 hari lalu
BI mencatat aliran modal asing yang keluar pada pekan keempat April 2024 sebesar Rp 2,47 triliun.
Baca SelengkapnyaHari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?
10 hari lalu
Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Reza Priyambada memperkirakan IHSG pada awal pekan ini menguat bila dibandingkan pekan lalu. Apa syaratnya?
Baca SelengkapnyaBEI Targetkan Ada 64 Ribu Investor Baru Pasar Modal di Solo Raya Tahun Ini
21 hari lalu
BEI menargetkan tahun ini bakal ada sebanyak 64.483 investor baru di pasar modal di Solo Raya.
Baca SelengkapnyaIhwal Korupsi di Wilayah IUP-nya Terbongkar, Begini Penjelasan Lengkap PT Timah ke BEI
27 hari lalu
PT Timah buka suara usai Kejaksaan Agung menetapkan 16 nama tersangka dalam kasus tindak pidana korupsi tata niaga timah di wilayah IUP-nya.
Baca SelengkapnyaSenin Depan, BEI Terapkan Full Call Auction di Papan Pemantauan Khusus
41 hari lalu
BEI akan menerapkan mekanisme perdagangan lelang berkala secara penuh atau full call auction di Papan Pemantauan Khusus pada Senin pekan depan.
Baca SelengkapnyaDirut MAP Boga Adiperkasa Pengelola Starbucks Indonesia Resmi Mengundurkan Diri
58 hari lalu
PT MAP Boga Adiperkasa Tbk (MAPB) mengumumkan pengunduran diri Direktur Utama, Anthony Cottan. MAPB merupakan pengelola Starbucks di Indonesia.
Baca SelengkapnyaPekan Keempat Februari, Aliran Modal Asing Masuk Rp 1,01 Triliun
25 Februari 2024
Aliran modal asing tetap surplus kendati ada penjualan Surat Berharga Negara (SBN) dan Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI), karena jumlah modal masuk ke pasar saham jauh lebih besar.
Baca SelengkapnyaSaham Antam Jadi Bagian Indeks Terkemuka di BEI
19 Februari 2024
Penetapan kembali saham Antam pada Indeks LQ45, Indeks IDX30 dan Indeks IDX80 di IDX mencerminkan apresiasi positif para pemegang saham.
Baca SelengkapnyaUnited E-Motor Berharap Dapat Rp 400 M Usai Melantai di BEI
13 Februari 2024
Pemegang merek United E-Motor, PT Terang Dunia Internusa Tbk resmi tercatat di Bursa Efek Indonesia, dan menargetkan dana Rp 400 miliar.
Baca SelengkapnyaBEI Tetapkan 3 Hari Libur Perdagangan Bursa Selama Februari, Kapan Saja?
6 Februari 2024
BEI juga menetapkan pada 8 dan 9 Februari sebagai hari libur bursa.
Baca Selengkapnya