Soal Akses Pajak di Bank, Indonesia Tertinggal

Selasa, 22 Oktober 2013 19:26 WIB

TEMPO/Dasril Roszandi

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Penyuluhan, Pelayanan, dan Humas Direktorat Jenderal Pajak, Kismantoro Petrus mengatakan, sejumlah negara lain lebih dulu membuka akses Direktorat Jenderal Pajak ke pihak perbankan. "Indonesia yang tertinggal," katanya seusai menghadiri Diskusi Perpajakan Perbankan yang digelar Institut Perbanas, Selasa, 22 Oktober 2013.

Bahkan, kata dia, Malaysia, sudah menerapkan ketentuan itu tahun lalu. "Sudah hampir semua negara di dunia terutama yang sudah maju, simpanan, tabungan ke bank wajib pajak yang ada di bank, itu terbuka untuk Direktorat Pajak tanpa banyak proses-proses yang ditempuh," ucapnya. Akses ini dinilai Kismantoro jitu dalam mendeteksi potensi pajak yang terselubung.

Namun ia optimistis akses Ditjen Pajak terhadap informasi perbankan tinggal menunggu pengaturan dalam Undang-Undang. "Sepanjang Undang-Undang sudah mengatakan iya, BI borderless dengan kami," kata Kismantoro.

Kemungkinannya, kata dia, pemerintah akan mengajukan agar ketentuan itu masuk dalam Undang-Undang KUP atau Undang-Undang Perbankan. Jika Undang-Undang sudah ada, Ditjen Pajak hanya akan terhubung dengan sistem informasi di Bank Indonesia. "Kami tinggal ngambil, karena itu transaksi semua dimonitor BI, kami tinggal nyantolin (sistem informasi)," ucapnya.

Direktur PT Bank Negara Indonesia Tbk. (BNI), Yap Tjay Soen masih mempertanyakan data-data apa saja yang harus dibuka. Ia menjelaskan bank juga harus menjaga kerahasian nasabah.

Ditanya soal kemungkinan nasabah bakal lari ke luar negeri jika pemerintah menerapkan hal itu, Yap tak yakin bakal terjadi demikian. "Kalau pindah ke negara lain, saya kira tidak," ucapnya.

MARTHA THERTINA

Berita Terpopuler
SMS Pembunuh Holly: Gagal, Gatot: Kabur!

Airin Menyewa Hotel Selama di Harvard

Gatot Kenal Holly di Tempat Hiburan Malam

Gatot Diduga Giring Holly ke Apartemennya

Holly Dibunuh, Gatot Berbohong di Australia

Erick Thohir Beli Inter Milan, Rothschild Berang

Ahok Minta Perbaikan Jalan Rampung Sehari

Berita terkait

Panduan Menghitung Bea Masuk Barang Bawaan dari Luar Negeri, Pelancong Harus Tahu

4 hari lalu

Panduan Menghitung Bea Masuk Barang Bawaan dari Luar Negeri, Pelancong Harus Tahu

Jumlah barang bawaan penumpang tidak dibatasi, hanya saja harus membayar bea masuk jika nilainya melebihi batas keringanan USD500.

Baca Selengkapnya

Bobby Nasution Segel Mal Centre Point Karena Menunggak Pajak Rp 250 Miliar

5 hari lalu

Bobby Nasution Segel Mal Centre Point Karena Menunggak Pajak Rp 250 Miliar

Wali Kota Medan Bobby Nasution menyegel Mal Centre Point karena menunggak pajak Rp 250 Miliar sejak 2011 lalu.

Baca Selengkapnya

TKN Prabowo-Gibran Siapkan Strategi Kerek Rasio Pajak, Perlu Evaluasi Rencana Kenaikan PPN 12 Persen

6 hari lalu

TKN Prabowo-Gibran Siapkan Strategi Kerek Rasio Pajak, Perlu Evaluasi Rencana Kenaikan PPN 12 Persen

TKN Prabowo-Gibran tengah kaji kenaikan PPN menjadi 12 persen, apakah memberi manfaat atau kerugian netto terhadap perekonomian?

Baca Selengkapnya

Pemko Pematangsiantar Imbau Masyarakat Segera Bayar PBB-P2

7 hari lalu

Pemko Pematangsiantar Imbau Masyarakat Segera Bayar PBB-P2

Pemerintah Kota (Pemko) Pematangsiantar menetapkan pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) Tahun 2024, jatuh tempo pada 31 Oktober 2024.

Baca Selengkapnya

Rencana Kenaikan PPN 12 Persen, Airlangga: Target Kami Pendapatan Pajak Naik

9 hari lalu

Rencana Kenaikan PPN 12 Persen, Airlangga: Target Kami Pendapatan Pajak Naik

Pemerintah akan menaikkan PPN 12 persen. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto singgung kenaikan pendapatan pajak.

Baca Selengkapnya

10 Negara dengan PPh Pribadi Tertinggi, Ada yang Mencapai 55 Persen

10 hari lalu

10 Negara dengan PPh Pribadi Tertinggi, Ada yang Mencapai 55 Persen

Berikut ini deretan negara dengan tarif pajak penghasilan pribadi tertinggi hingga 50 persen, didominasi oleh negara-negara di Benua Eropa.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: Tanggapan Jokowi Atas Fenomena Pabrik Tutup, Cerita Pengguna Starlink hingga Viral Pajak Rp9 Juta

13 hari lalu

Terpopuler Bisnis: Tanggapan Jokowi Atas Fenomena Pabrik Tutup, Cerita Pengguna Starlink hingga Viral Pajak Rp9 Juta

Presiden Joko Widodo atau Jokowi memaklumi usaha selalu ada kondisi naik turun.

Baca Selengkapnya

Awal Mula Penemuan Taptilo untuk SLB yang Sempat Ditahan dan Dipajaki Bea Cukai, Alat Apakah Itu?

13 hari lalu

Awal Mula Penemuan Taptilo untuk SLB yang Sempat Ditahan dan Dipajaki Bea Cukai, Alat Apakah Itu?

Alat pembelajaran taptilo untuk salah satu SLB sempat ditahan dan dipajaki Bea Cukai. Apakah itu Taptilo yang penting bagi belajar tunanetra?

Baca Selengkapnya

Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara: Kita Harus Waspada, Pendapatan Negara Turun

14 hari lalu

Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara: Kita Harus Waspada, Pendapatan Negara Turun

Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara mengatakan bahwa Indonesia harus waspada, karena pendapatan negara pada triwulan I 2024 turun.

Baca Selengkapnya

10 Negara Bebas Pajak Penghasilan Pribadi, Tertarik Pindah?

14 hari lalu

10 Negara Bebas Pajak Penghasilan Pribadi, Tertarik Pindah?

Berikut deretan negara yang tidak memungut pajak penghasilan (PPh) pribadi, didominasi oleh negara yang kaya cadangan migas.

Baca Selengkapnya