Pemerintah Naikkan BBM Setelah Panen Raya

Reporter

Editor

Kamis, 2 Desember 2004 01:24 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Menurut Menteri Koordinator Perekonomian Aburizal Bakrie, kenaikan harga BBM pada saat panen raya itu agar tidak memicu terjadinya inflasi akibat kenaikan harga-harga (barang) yang terlalu besar.Seperti diketahui, Departemen Pertanian selalu menentukan masa tanam padi dan panen raya. Namun, Departemen Pertanian sampai saat ini secara resmi belum menentukan masa panen raya tahun depan. Akhir November lalu, Menteri Pertanian Anton Aprianto memperkirakan, masa panen raya ada kemungkinan akan dimulai Maret 2005. “Pemerintah akan melakukan pas musim panen supaya rakyat bisa mengerti dan inflasi tidak terlalu tinggi,” kata Aburizal, setiba di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusumah, Jakarta dari Konferensi Tingkat Tinggi ASEAN di Vientiane, Vietnam.Menurut Aburizal, kebijakan kenaikan BBM ini akan dibahas dalam rapat kabinet pada Jumat (3/12). Dalam rapat tersebut, pemerintah akan menentukan berapa besar kenaikan untuk setiap jenis bahan bakar dan kapan kenaikan ini akan diberlakukan.Aburizal menjelaskan, pemerintah harus menaikkan harga BBM karena harga minyak internasional yang sudah jauh di atas asumsi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara. Akibatnya, selama periode Januari-November 2004, pemerintah telah mengucurkan subsidi sebesar Rp 75 triliun, dengan asumsi harga minyak internasional US$ 37,8 per barel. “Padahal, harga minyak sekarang jauh lebih tinggi dari asumsi APBN itu,” katanya. Dengan harga minyak internasional seperti sekarang ini, dia memperkirakan, subsidi BBM tahun depan akan mencapai Rp 100 triliun. “Tidak mungkin APBN sanggup menanggungnya,” tambahnya.Dengan kenaikan BBM itu, menurut Aburizal, subsidi yang seharusnya dikucurkan untuk BBM yang sebagian besar dikonsumsi orang kaya akan digeser untuk mensubsidi bidang pendidikan dan kesehatan. Meskipun demikian, kenaikan itu tidak akan diberlakukan untuk minyak tanah yang banyak dikonsumsi rakyat miskin. Begitu pula, kenaikan harga minyak solar untuk konsumsi rumah tangga, tidak akan sebesar kenaikan harga solar bagi industri. “Tapi minyak diesel, avtur, dan beberapa bahan bakar akan mengikuti harga pasar,” katanya.Seperti diberitakan sebelumnya, Wakil Presiden Jusuf Kalla memperkirakan, harga BBM akan mengalami kenaikan hingga 40 persen pada awal Januari 2005. Angka itu diperoleh dari perkiraan subsidi BBM yang akan dipertahankan pemerintah sebesar Rp 25 triliun. “Kenaikan harga BBM di dalam negeri nantinya diperkirakan mencapai 40 persen dibandingkan sekarang. Mendekati itu,” kata Jusuf. Namun, Jusuf mengingatkan, persisnya kenaikan harga BBM tersebut sangat tergantung dari perkembangan harga minyak di luar negeri dan nilai tukar dolar AS. “Berapa persisnya, nanti akan kita umumkan.”Menurut Jusuf, langkah menaikkan harga BBM diambil karena pemerintah tak punya pilihan lain akibat membubungnya harga minyak mentah di pasar internasional. Pemerintah saat ini harus merogoh kocek hampir Rp 10 triliun per bulan untuk subsidi BBM. Hingga akhir tahun ini subsidi BBM diperkirakan mencapai Rp 70 triliun jika harga minyak masih di atas US$ 50 per barel. “Jumlah itu adalah rekor subsidi tertinggi sepanjang sejarah.”Sapto Pradityo/Yura Syahrul - Tempo

Berita terkait

10 Negara dengan Harga BBM Paling Murah, Indonesia Termasuk?

10 hari lalu

10 Negara dengan Harga BBM Paling Murah, Indonesia Termasuk?

Berikut ini daftar negara dengan harga BBM paling murah di dunia, ada yang hanya dijual Rp467 per liter. Apa Indonesia termasuk?

Baca Selengkapnya

Harga BBM Terdampak Perang Iran - Israel? Ini Kata Pertamina, DPR dan Pengamat

16 hari lalu

Harga BBM Terdampak Perang Iran - Israel? Ini Kata Pertamina, DPR dan Pengamat

Pecahnya konflik Iran - Israel dikhawatirkan berdampak pada harga BBM karena terancam naiknya harga minyak mentah dunia.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Dua Bulan Pertamina Tahan Kenaikan Harga BBM, Terungkap Pertamax Palsu di Empat SPBU Pertamina

34 hari lalu

Terkini Bisnis: Dua Bulan Pertamina Tahan Kenaikan Harga BBM, Terungkap Pertamax Palsu di Empat SPBU Pertamina

Nicke Widyawati mengatakan Pertamina tidak hanya mengejar keuntungan. Sudah dua bulan perusahaan menahan kenaikan harga BBM.

Baca Selengkapnya

Dua Bulan Tahan Harga BBM, Bos Pertamina: Bukan Cuma Cari Untung

34 hari lalu

Dua Bulan Tahan Harga BBM, Bos Pertamina: Bukan Cuma Cari Untung

Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati mengatakan mengatakan Pertamina menahan harga BBM dengan mempertimbbangkan kondisi daya beli masyarakat.

Baca Selengkapnya

BBM dan Listrik Tak Naik Sampai Juni 2024, Ekonom: Sudah Tepat, Banyak Faktor Perlu Dipertimbangkan

57 hari lalu

BBM dan Listrik Tak Naik Sampai Juni 2024, Ekonom: Sudah Tepat, Banyak Faktor Perlu Dipertimbangkan

Harga BBM dan listrik dipastikan tidak naik hingga Juni 2024. Ekonom menyebut langah tepat karena kenaikan minyak dunia baru dua persen.

Baca Selengkapnya

Harga BBM Dipastikan Tak Naik hingga Juni 2024, Ini Pernyataan Jokowi, Airlangga, Erick Thohir, hingga Pertamina

57 hari lalu

Harga BBM Dipastikan Tak Naik hingga Juni 2024, Ini Pernyataan Jokowi, Airlangga, Erick Thohir, hingga Pertamina

Pemerintah memastikan harga BBM bersubsidi ataupun nonsubsidi tak naik hingga Juni 2024. Apa sebabnya dan bagaimana konsekuensinya?

Baca Selengkapnya

Pertamina Tahan Harga BBM Nonsubsidi, Pemerintah Bantah Intervensi

1 Maret 2024

Pertamina Tahan Harga BBM Nonsubsidi, Pemerintah Bantah Intervensi

PT Pertamina (Persero) kembali menahan harga BBM (bahan bakar minyak) nonsubsidi bulan ini. Pemerintah membantah adanya intervensi ke BUMN tersebut.

Baca Selengkapnya

Airlangga Sebut Tidak Ada Kenaikan BBM Subsidi dalam Waktu Dekat

5 Februari 2024

Airlangga Sebut Tidak Ada Kenaikan BBM Subsidi dalam Waktu Dekat

Anggaran subsidi BBM tertentu untuk tahun 2024 disepakati sebesar Rp 25,82 triliun dalam APBN.

Baca Selengkapnya

2 Faktor yang Buat Harga BBM Pertamina Tak Naik di Februari 2024

5 Februari 2024

2 Faktor yang Buat Harga BBM Pertamina Tak Naik di Februari 2024

Pengamat ekonomi energi Yayan Satyakti menilai ada dua faktor yang membuat harga BBM Pertamina bertahan di Februari 2024. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Harga BBM Non Subsidi Pertamina Tetap Meski Kompetitor Naik, Erick Thohir: Untuk Jaga Daya Beli Masyarakat

3 Februari 2024

Harga BBM Non Subsidi Pertamina Tetap Meski Kompetitor Naik, Erick Thohir: Untuk Jaga Daya Beli Masyarakat

Harga BBM nonsubsidi Pertamina tidak naik, meski minyak mentah dunia dan kurs per Februari 2024 naik. Erick Thohir menyebut untuk jaga daya beli.

Baca Selengkapnya