Biarpet di Sumatera Barat 3 Jam per Hari

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

Jumat, 27 September 2013 21:17 WIB

Pemadaman listrik bergilir di kawasan Cililitan Besar, Jakarta Timur, Jumat (23/10). Pemadaman yang berlangsung lebih dari 14 jam itu selain merugikan mayarakat juga dunia usaha. ANTARA/Saptono

TEMPO.CO, Padang - Pemadaman aliran listrik di Sumatera Barat telah terjadi sejak dua bulan yang lalu. Parahnya, pemadaman terjadi hingga tiga jam setiap hari. "Karena ada perbaikan generator di Omblin Singkarak," ujar Deputi Manajer Humas PLN Wilayah Sumatera Barat, Ridwan.

Menurut Ridwan, saat ini pembangkit masih dalam proses perbaikan, diperkirakan akan selesai akhir Oktober ini. "Alatnya itu diproduksi di Prancis. Saat ini perbaikannya dipandu konsultan dari Prancis. Kita juga menunggu itu," ujarnya.

Meskipun telah ada pasokan listrik dari pembangkit di Sumatera Selatan sebesar 200 MW, tetap tidak mampu memenuhi kebutuhan di Sumatera Barat yang mencapai 460 MW. "Tidak mencukupi, apalagi dari 200 MW pasokan itu dibagi juga ke tiga provinsi, Riau dan Jambi. Jadi untuk Sumatera Barat hanya 60 MW," ujarnya.

Akibat biarpet itu, banyak kritik dari masyarakat. Seorang warga, Afrizal misalnya, mengatakan pemadaman kadang terjadi delapan jam, dari pukul 08.00 hingga 16.00 WIB. "Hal ini mengganggu aktivitas kita," ujarnya.

Ketua PHRI Sumatera Barat Maulana Yusron mengatakan, pemadaman listrik yang telah terjadi sejak Juli itu berdampak terhadap rusaknya alat-alat elektronik di hotel. "Apalagi kadang listriknya padam tiga kali sehari," ujarnya.

Selain itu, karena terpaksa menggunakan genset saat listrik padam, otomatis biaya semakin tinggi untuk membeli BBM. "Kenaikan biaya pengelolaan bisa mencapai 70 persen," kata dia.

Acheng, salah seorang pedagang kaki lima di Padang, mengaku pemadaman mempengaruhi jual-beli dagangan pisang karamelnya. "Biasanya bisa terjual 150 porsi semalam. Karena listrik padam, terjualnya hanya 50 porsi," ujarnya.

Adapun Ridwan mengaku kenaikan tarif dasar listrik (TDL) pada Oktober nanti tak akan berdampak terhadap pemadaman listrik. Sebab, kenaikan hanya untuk daya 1.300 VA ke atas.

"Sementara di Sumbar, masyarakat yang menggunakan daya itu hanya 14 persen. Selebihnya daya 450-900 VA," ujarnya.

Jadi pemadaman yang terjadi di Sumatera Barat, kata Ridwan, bukan karena adanya kenaikan TDL. Tapi, murni karena kerusakan pembangkit.

ANDRI EL FARUQI







Berita Terpopuler
Inilah Kasus Besar yang Ditangani Mun'im Idris
Mun'im Idris Dikenal Dermawan
Otobiografi Mun'im: Sepotong Jasad, Seribu Cerita
Ini Profil Lengkap 10 Calon Dirjen Pemasyarakatan

Berita terkait

PLN Bangun SPLU Pertama di Pulau Moyo

7 hari lalu

PLN Bangun SPLU Pertama di Pulau Moyo

PLN membangun Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU) pertama di Pulau Moyo. Pulau indah yang pernah disinggahi Lady Diana Spencer.

Baca Selengkapnya

Kisah Srikandi PLN Mengendalikan Listrik saat Presiden Joko Widodo ke NTB

11 hari lalu

Kisah Srikandi PLN Mengendalikan Listrik saat Presiden Joko Widodo ke NTB

PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Barat (UIW NTB) dalam komitmennya mendukung pengarusutamaan gender.

Baca Selengkapnya

3 Tips agar Rumah Terhidar dari Kebakaran saat Musim Kemarau

16 hari lalu

3 Tips agar Rumah Terhidar dari Kebakaran saat Musim Kemarau

Berikut tiga tips yang dapat membantu mengurangi risiko kebakaran rumah dari dampak musim kemarau.

Baca Selengkapnya

PLN Nyalakan Listrik Sektor Agrikultur Kabupaten Sragen, Sasar 499 Petani

18 hari lalu

PLN Nyalakan Listrik Sektor Agrikultur Kabupaten Sragen, Sasar 499 Petani

PLN Unit Induk Distribusi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta menyalakan listrik di sektor agrikultur wilayah Kabupaten Sragen.

Baca Selengkapnya

Nonton Liga Voli PLN Bisa Dapat Voucher Token Listrik

25 hari lalu

Nonton Liga Voli PLN Bisa Dapat Voucher Token Listrik

PT PLN (Persero) mendukung ajang kompetisi voli PLN Mobile Proliga 2024. Penonton bisa dapat voucher token listrik.

Baca Selengkapnya

Beban Puncak saat Lebaran 2024 Naik 3,53 Persen, PLN Klaim Sukses Sediakan Pasokan Listrik Andal

27 hari lalu

Beban Puncak saat Lebaran 2024 Naik 3,53 Persen, PLN Klaim Sukses Sediakan Pasokan Listrik Andal

PT PLN (Persero) mengklaim sukses menyediakan pasokan listrik andal selama periode siaga Ramadan dan Idul Fitri 1445.

Baca Selengkapnya

PLN Jamin Pasokan Listrik di Sejumlah Titik Transportasi Publik di Jakarta Selama Arus Balik Lebaran

33 hari lalu

PLN Jamin Pasokan Listrik di Sejumlah Titik Transportasi Publik di Jakarta Selama Arus Balik Lebaran

PLN menjamin ketersediaan listrik di sejumlah titik transportasi umum.

Baca Selengkapnya

PLN Jamin Ketersediaan Listrik Selama Lebaran, Siapkan 81.591 Petugas dan 2.766 Posko

38 hari lalu

PLN Jamin Ketersediaan Listrik Selama Lebaran, Siapkan 81.591 Petugas dan 2.766 Posko

PLN juga menggunakan alat khusus berupa kamera jarak jauh untuk mendeteksi kerusakan pada peralatan di Gardu Induk.

Baca Selengkapnya

7 Tips Aman Meninggalkan Rumah Saat Mudik Lebaran

40 hari lalu

7 Tips Aman Meninggalkan Rumah Saat Mudik Lebaran

Apa yang harus dilakukan agar rumah tetap aman saat mudik lebaran?

Baca Selengkapnya

7 Tips dari PLN untuk Pastikan Kondisi Listrik di Rumah Aman sebelum Ditinggal Mudik

41 hari lalu

7 Tips dari PLN untuk Pastikan Kondisi Listrik di Rumah Aman sebelum Ditinggal Mudik

PT PLN memberikan tips bagi masyarakat untuk memastikan listrik di rumah dalam kondisi aman sebelum ditinggal mudik lebaran.

Baca Selengkapnya