TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Utama PT Elnusa Tbk, Elia Massa Manik, mengatakan belum ada rencana membeli kembali saham perusahaan atas kondisi perekonomian saat ini. "Meskipun telah ada aturan memperbolehkan pembelian kembali, belum ada rencana buyback," kata Elia saat ditemui pada sela acara HUT Elnusa ke-44 di Graha Elnusa, Senin, 9 September 2013.
Pertimbangan buyback tidak bisa keluar dari manajemen. "Harus melalui rapat pemegang saham," kata Elia.
Menurut dia, saham Elnusa masih dalam posisi yang meyakinkan. "Sebelum rupiah jatuh, saham Elnusa mencapai Rp 285 per lembar," ujar dia. Pada perdagangan hari ini, saham dengan kode perdagangan ELSA tersebut menguat 5 poin dari pembukaannya pada level Rp 275 menjadi Rp 280 per lembar pada penutupan sesi I.
Elia mengatakan, dengan ketersediaan pasar yang potensial, Elnusa optimistis bisa selamat dari krisis perekonomian yang tengah berlangsung. "Jika harga saham sudah mencapai di bawah Rp 200 per lembar, baru akan diadakan pertemuan direksi dan komisaris," kata Elia.
Dalam kesempatan yang sama, hadir juga Direktur Utama PT Pertamina Karen Agustiawan, yang menyatakan pertumbuhan Elnusa terhitung pesat meskipun jangkauan pasarnya masih kurang dari 10 persen. "Jadi masih banyak yang harus dikembangkan oleh Elnusa," kata Karen.
