TEMPO.CO, Jakarta- Menteri Badan Usaha Milik Negara, Dahlan Iskan, meminta produsen semen terbesar PT. Semen Indonesia (Persero) Tbk. membangun pabrik semen di Kupang, Nusa Tenggara Timur. "Kami sudah instruksikan Semen Indonesia untuk bangun pabrik di Kupang karena NTT butuh semen agar daerahnya maju,"katanya saat ditemui di kantor Surveyor Indonesia, Kamis 29 Agustus 2013.
Langkah itu diambil kementerian guna membantu kondisi PT. Semen Kupang (Persero) yang kinerjanya dinilai kurang optimal. Padahal, Semen Kupang pada tahun 20111 telah mendapatkan dana segar melalui Kerjasama Operasional dari pihak swasta senilai Rp 300 miliar."Tapi itu juga tidak terlalu lancar dan kasihan pihak swastanya sudah rugi banyak untuk membantu BUMN," ujar Dahlan.
Dahlan juga sempat menyebutkan keinginannya agar Semen Indonesia mengambil alih saham milik pemerintah di Semen Kupang. Saat ini pemerintah diketahui memiliki sekitar 60-65 persen saham di Semen Kupang. Saat ini, Semen Kupang memiliki dua pabrik semen yang masih beroperasi. "Semen Kupang ini kan andalan Pulau Timor dan NTT. Kepemilikan 60-65 persen saham oleh BUMN di sana nanti akan diserahkan ke Semen Indonesia,"kata Dahlan pada awal tahun.
Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani
3 hari lalu
Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani
Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara atau BUMN Kartika Wirjoatmodjo menjelaskan keterlibatan Kementerian BUMN dalam proyek percepatan swasembada gula dan bioetanol.