TEMPO.CO, Surakarta -Pemerintah menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) subsidi yang berlaku per Sabtu, 22 Juni 2013. Harga Premium naik dari Rp 4.500 menjadi Rp 6.500 per liter, sementara Solar naik dari Rp 4.500 menjadi Rp 5.500 per liter.
Pasca kenaikan harga BBM, penjualan BBM di sejumlah stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di Surakarta turun drastis. Pantauan Tempo di beberapa SPBU, tidak banyak kendaraan yang mengisi BBM. Operator lebih banyak duduk dan menunggu pembeli.
Pengawas SPBU Sumber, Sumarsono kepada Tempo mengatakan penjualan Premium pada Sabtu, 22 Juni 2013 turun dari 18 ribu liter di hari biasa menjadi 13 ribu liter. "Kalau Solar, penjualan turun dari semula 19 ribu liter per hari menjadi 12 ribu liter," katanya, Minggu, 23 Juni 2013. Dia mengatakan pembeli turun signifikan karena rata-rata sudah mengisi penuh tangki kendaraannya pada Jumat atau jelang kenaikan harga.
Dia memperkirakan sepinya pembeli akan terjadi antara 1-2 minggu. "Setelah itu baru normal. Mungkin masyarakat masih perlu adaptasi dengan harga baru," ujarnya. Dia belum mengajukan permintaan pengiriman ke Pertamina karena masih menghabiskan stok lama. Pada Jumat, 21 Juni 2013, dia mendapat kiriman 32 ribu liter Premium dan 40 ribu liter Solar.
Pengawas SPBU Sekip, Yuli Setiono mengatakan penjualan BBM sepanjang Sabtu turun sekitar 50 persen. Dia hanya bisa menjual 2 ribu liter Premium dan seribu liter Solar. "Benar-benar sepi pembeli," katanya.
Karena penjualan sepi, dia memilih menghabiskan stok dari pengiriman sebelumnya sebanyak 24 ribu liter untuk premium dan 8 ribu liter untuk solar. Yuli memprediksi penjualan kembali normal setelah lewat sebulan.
Dia sudah melayani pembeli dengan jerigen, tapi tetap saja belum ada yang membeli. "Selama sebulan ke depan, mungkin akan tetap sepi. Masyarakat menyesuaikan dulu dengan harga baru karena naiknya cukup tinggi," ucapnya.
Direktur SPBU Sekarpace Joko Supeno mengatakan penjualan BBM pada Sabtu 22 Juni 2013 di angka 10 ribu liter premium dan 2 ribu liter solar. Padahal di hari biasa, penjualan premium mencapai 16 ribu liter per hari dan solar 7 ribu liter per hari.
Tapi dia tetap menambah pasokan karena memperkirakan kondisi sepi penjualan hanya terjadi dua hari. Pada Sabtu, dia sudah mendapat kiriman premium 24 ribu liter dan hari ini 16 ribu liter. "Untuk solar, saya sudah mendapat kiriman 8 ribu liter. Kami berusaha agar jangan sampai kehabisan stok," ucapnya.
UKKY PRIMARTANTYO
Topik Terhangat
Razia Bobotoh Persib | Puncak HUT Jakarta | Penyaluran BLSM | Ribut Kabut Asap
Berita Terpopuler
Persib vs Persija Batal, Bobotoh Blokir Pintu Tol
Basuki: Jakarta Bukan Hanya untuk Orang Kaya
Macet 'Gila' di Perayaan Ulang Tahun Jakarta
Berita terkait
Pembatasan BBM Bersubsidi Samarkan Kenaikan Harga, YLKI Dorong Subsidi Tertutup
52 hari lalu
Pengurus YLKIAgus Suyatno menilai kebijakan pembatasan BBM bersubsidi jenis Pertalite dan Bio Solar distorsi terminologi kenaikan harga.
Baca SelengkapnyaKuba Bangkrut, Harga BBM Naik Hingga 500 Persen per 1 Februari
11 Januari 2024
Kuba di ambang krisis ekonomi yang parah. Harga BBN naik hingga lima kali lipat membuat warganya menjerit.
Baca SelengkapnyaBEM UGM Beri Gelar Jokowi Alumnus UGM Paling Memalukan, Berikut Deretan Kritik BEM Seluruh Indonesia
10 Desember 2023
BEM UGM memasang baliho bergambar Jokowi bertuliskan Alumnus UGM Paling Memalukan. Berikut deretan kritik dari BEM se Indonesia terhadap Jokowi.
Baca Selengkapnya50 Tahun Puan Maharani, Begini Perjalanan Karier Politik Anak Megawati
7 September 2023
Ketua DPR RI Puan Maharani berulang tahun ke-50, pada 6 September kemarin. Tahun lalu, ulang tahunnya jadi masalah karena dilaporkan ke MKD.
Baca SelengkapnyaGubernur BI Prediksi Inflasi Pangan pada Semester Pertama 2023 Masih Tinggi: Perlu Dikendalikan
17 Januari 2023
Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo memprediksi inflasi pada paruh pertama tahun ini masih akan tinggi.
Baca SelengkapnyaKaleidoskop 2022: 11 Peristiwa Ekonomi, Sengkarut Kelangkaan Minyak Goreng hingga Impor Beras
30 Desember 2022
Berbagai peristiwa mewarnai perekonomian nasional tahun 2022, dari sengkarut minyak goreng, resesi global, kenaikan harga BBM hingga impor beras.
Baca SelengkapnyaDemo Sopir Truk Korea Selatan Picu Kelangkaan BBM
6 Desember 2022
Demo sopir truk Korea Selatan telah menyebabkan hampir 100 pompa bensin di seluruh negeri mengalami kelangkaan BBM
Baca SelengkapnyaDaftar Harga BBM Pertamina Terbaru Per Desember 2022 di 34 Provinsi
2 Desember 2022
Kenaikan harga BBM ini terjadi pada bahan bakar non-subsidi.
Baca SelengkapnyaMulai Hari Ini Hingga 7 Desember, Buruh Gelar Demo Besar-besaran Tolak Kenaikan UMP DKI Jakarta
1 Desember 2022
Sejumlah serikat buruh dan Partai Buruh dijadwalkan menggelar demonstrasi besar-besaran sebagai bentuk penolakan kenaikan UMP DKI Jakarta 2023.
Baca SelengkapnyaSurvei Charta Politika, Kepuasan terhadap Jokowi 69,5 Persen
29 November 2022
Yunarto menyebut kepuasan terhadap Jokowi sempat ajlok ke angka 63,5 persen pada September 2022 akibat kenaikan harga BBM.
Baca Selengkapnya