Sumenep Izinkan PT Husky Lanjutkan Eksplorasi

Reporter

Rabu, 15 Mei 2013 17:44 WIB

Pengeboran minyak dan gas di lepas pantai perairan Madura (27/4). TEMPO/Fully Syafi

TEMPO.CO, Sumenep-Pemerintah Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, mengisyaratkan mencabut larangan eksplorasi terhadap PT Husky.


Kepala Kantor Energi dan Sumber Daya Mineral Sumenep Abdul Kahir mengatakan PT Husky sudah sepakat bekerja sama dengan salah satu BUMD milik Kabupaten Sumenep PT Wira Usaha Sumekar. BUMD tersebut akan menggarap pengadaan katering dan air bersih.

Kesepakatan lainnya, Kahir melanjutkan, PT Husky bersedia membuka kantor cabang di wilayah Kabupaten Sumenep. "Ini tuntutan kami yang sudah dipenuhi," katanya, kepada wartawan Rabu 15 Mei 2013.

Meski sudah ada kesepakatan, Kahir mengatakan PT Husky hingga kini belum melakukan kegiatan apa pun. "Syarat-syarat administrasi dari semua ini harus dilakukan sesuai aturan, masih dalam proses," katanya tanpa merinci syarat apa saja yang harus dipenuhi PT Husky.

Humas PT Husky Hamim Tohari membenarkan berbagai kesepakatan itu. "Kami sudah satu kata dengan Sumenep," katanya.

Menurut Hamin, rencananya PT Husky akan mengembangkan tujuh sumur di sekitar perairan Raas. Saat ini masih proses persiapan administrasi, tender dan lelang. Seluruh proses itu ditargetkan sudah mulai dilaksanakan akhir tahun ini. "Kami akan libatkan daerah," kata dia.


Sebelumnya, Pemerintah Sumenep memaksa Husky menghentikan rencana eksplorasinya. Perusahaan itu diduga melakukan eksplorasi migas tanpa seizin pemerintah kabupaten. “Bupati menegur PT Husky, jadi kami panggil supaya clear, apa masalahnya," kata Ketua Komisi Energi DPRD Sumenep, Bambang Suprayogi, April lalu.

MUSTHOFA BISRI



Topik Terhangat:


PKS Vs KPK
| E-KTP |Vitalia Sesha |Ahmad Fathanah |Perbudakan Buruh


Berita Lainnya:


Advertising
Advertising

Berita terkait

Pemboran 427 Sumur Pengembangan Selesai, SKK Migas Soroti Ketersediaan Rig

2 September 2023

Pemboran 427 Sumur Pengembangan Selesai, SKK Migas Soroti Ketersediaan Rig

SKK Migas mencatat telah menyelesaikan pemboran 427 sumur pengembangan hingga Juli 2023.

Baca Selengkapnya

Petronas Klaim Tak Ada Indikasi Korupsi dalam Kontrak Migas di Sarawak

27 Mei 2023

Petronas Klaim Tak Ada Indikasi Korupsi dalam Kontrak Migas di Sarawak

Pernyataan Petronas itu muncul setelah Komisi Anti Korupsi Malaysia (MACC) sehari sebelumnya mengumumkan penyelidikan dugaan korupsi kontrak migas itu

Baca Selengkapnya

12 Proyek Migas Kelar, SKK Migas Bidik 3 Proyek Lagi Onstream di Tahun Ini

29 Oktober 2021

12 Proyek Migas Kelar, SKK Migas Bidik 3 Proyek Lagi Onstream di Tahun Ini

SKK Migas sedang melakukan koordinasi dengan KKKS untuk menambah tiga proyek baru yang ditargetkan bisa onstream tahun ini.

Baca Selengkapnya

Kontrak Blok Masela Diperpanjang Sampai Tahun 2055

13 Juli 2019

Kontrak Blok Masela Diperpanjang Sampai Tahun 2055

SKK Migas menyetujui perpanjangan kontrak Blok Masela yang seharusnya berakhir pada 2028 menjadi tahun 2055.

Baca Selengkapnya

Arcandra Tahar: Kontrak Harga Jual Beli Gas Jadi Sumber Masalah

25 September 2018

Arcandra Tahar: Kontrak Harga Jual Beli Gas Jadi Sumber Masalah

Wakil Menteri ESDM Arcandra Tahar menyebut salah satu tantangan dalam pengembangan gas nasional adalah kontrak harga yang bisa berubah-ubah.

Baca Selengkapnya

ESDM Perpanjang Empat Kontrak Bagi Hasil Migas

11 Juli 2018

ESDM Perpanjang Empat Kontrak Bagi Hasil Migas

Kementerian ESDM memperpanjang kontrak bagi hasil empat blog migas.

Baca Selengkapnya

Lelang Wilayah Migas, Arcandra Tahar: 5 Blok Diminati Investor

30 Desember 2017

Lelang Wilayah Migas, Arcandra Tahar: 5 Blok Diminati Investor

Dari tujuh proyek yang dilelang, menurut Arcandra Tahar, lima proyek sudah diminati investor.

Baca Selengkapnya

Wamen ESDM Klaim Skema Gross Split Lebih Diminati Investor Migas

29 Desember 2017

Wamen ESDM Klaim Skema Gross Split Lebih Diminati Investor Migas

Sejak penggunaan skema gross split, Kementerian ESDM menegaskan lelang wilayah migas lebih banyak diminati ketimbang skema cost recovery.

Baca Selengkapnya

Revisi Gross Split, SKK Migas: Ada 10 Tambahan Kontrak Baru

8 September 2017

Revisi Gross Split, SKK Migas: Ada 10 Tambahan Kontrak Baru

Kepala SKK Migas Amien Sunaryadi optimistis revisi aturan gross split akan menarik lebih banyak investor.

Baca Selengkapnya

Dinilai Tak Ekonomis, ExxonMobil Akan Hengkang dari East Natuna

18 Juli 2017

Dinilai Tak Ekonomis, ExxonMobil Akan Hengkang dari East Natuna

Dari kajian yang diselesaikan pada Juni 2017 itu didapatkan
bahwa proyek pengembangan gas East Natuna tidak layak
investasi.

Baca Selengkapnya