Studi Konversi BBM, Tim ESDM Pelesir ke Eropa

Selasa, 7 Mei 2013 18:15 WIB

Sejumlah warga mengantri BBM jenis Premium menggunakan jerigen di sebuah SPBU kawasan Sepatan,Tangerang, Banten, (3/5). Di tengah ketidak jelasan kenaikan harga BBM, membuat BBM bersubdi menjadi langka. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Indonesia bertekad mengurangi ketergantungan atas bahan bakar minyak, dengan beralih ke gas untuk transportasi darat dan laut. Dengan alasan itu, pemerintah mengirimkan tim studi banding ke luar negeri.

"Kami akan kirim tim ke Shell di Belanda, Norwegia dan Amerika Serikat untuk belajar konversi BBM ke BBG untuk kapal," kata Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Susilo Siswoutomo di Jakarta, Senin, 6 Mei 2013.

Dirjen Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM Edy Hermantoro yakin keberhasilan konversi bahan bakar transportasi laut memapu membuat penghematan cukup besar. Soalnya, konsumsi BBM kapal laut besar. "Bayangkan saja, kapal laut itu sekali mengisi bisa 4.000 liter sampai 5.000 liter," kata Edy.

Selain untuk transportasi laut, pemerintah akan terus mendorong konversi bahan bakar pada angkutan darat. Susilo mengatakan pemerintah tahun ini menargetkan tambahan 40 unit hingga 50 unit stasiun pengisian bahan bakar gas (SPBG).

Sementara untuk pasokan gas, Susilo mengatakan terdapat alokasi gas sebesar 35 juta standar kaki kubik per hari (million standard cubic feet per day/MMSCFD) hingga 50 MMSCFD untuk gas transportasi.

"Kami bekerja sama dengan Pemda Jakarta dan juga industri hulu migas maupun perkebunan untuk mengonversi kendaraan menggunakan BBG. Seperti Sinarmas yang mau konversi ribuan truk mereka pakai BBG," kata Susilo.

BERNADETTE CHRISTINA

Topik Terhangat:
Pemilu Malaysia |
Harga BBM | Susno Duadji | Ustad Jefry | Caleg

Bisnis Terpopuler

Eks Ratu Ekstasi Zarima Jadi Pengusaha Pasir Besi
Konsorsium BUMN Launching Tiga Proyek Monorel

Bakrie Telecom Bantah PHK Ratusan Pegawai



Berita terkait

Letusan Gunung Ruang Rusak Fasilitas Pemantau Kegempaan, Alat Apa Saja yang Dipasang?

15 hari lalu

Letusan Gunung Ruang Rusak Fasilitas Pemantau Kegempaan, Alat Apa Saja yang Dipasang?

Erupsi Gunung Ruang sempat merusak alat pemantau aktivitas vulkanik. Gunung tak teramati hingga adanya peralatan pengganti.

Baca Selengkapnya

Peringatan, Erupsi Gunung Semeru dan Marapi Siaga III

2 Maret 2024

Peringatan, Erupsi Gunung Semeru dan Marapi Siaga III

MAGMA Indonesia memperingatkan adanya Erupsi Gunung Semeru dan Marapi. Masyarakat diimbau tidak beraktivitas pada radius 5 kilometer.

Baca Selengkapnya

34 Ribu Rice Cooker Gratis Telah Dibagikan, Terbanyak Jawa-Bali

18 Januari 2024

34 Ribu Rice Cooker Gratis Telah Dibagikan, Terbanyak Jawa-Bali

Jawa-Bali merupakan daerah yang paling banyak menerima rice cooker gratis. Total anggaran program ini Rp 347 miliar.

Baca Selengkapnya

Syarat Dapat Rice Cooker Gratis dari Pemerintah, Apa Saja?

16 Oktober 2023

Syarat Dapat Rice Cooker Gratis dari Pemerintah, Apa Saja?

MKementerian ESDM akan memberikan bantuan 600 ribu unit rice cooker secara gratis, apa syaratnya?

Baca Selengkapnya

Indosolar Expo 2023: Upaya Bersama Bangkitkan Energi Surya Indonesia

26 Juli 2023

Indosolar Expo 2023: Upaya Bersama Bangkitkan Energi Surya Indonesia

Energi surya memiliki peran strategis dalam mengakselerasi upaya transisi energi khususnya di kawasan Asia Tenggara (ASEAN).

Baca Selengkapnya

5 Provinsi Penghasil Emas Terbesar di Indonesia

11 Februari 2023

5 Provinsi Penghasil Emas Terbesar di Indonesia

Inilah 5 Provinsi Penghasil emas terbesar di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Turunkan Emisi Efek Rumah Kaca, Kementerian ESDM Percepat Pengembangan Sektor Panas Bumi

11 Februari 2023

Turunkan Emisi Efek Rumah Kaca, Kementerian ESDM Percepat Pengembangan Sektor Panas Bumi

Kementerian ESDM terus mengembangkan sektor panas bumi untuk menurunkan efek rumah kaca.

Baca Selengkapnya

Menteri ESDM: Ekspor Emas Dihentikan Bertahap

10 Februari 2023

Menteri ESDM: Ekspor Emas Dihentikan Bertahap

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengatakan larangan ekspor emas akan dilakukan secara bertahap.

Baca Selengkapnya

Soal Ekosistem Kendaraan Listrik, Anggota DPR Minta Pemerintah Realistis

7 Februari 2023

Soal Ekosistem Kendaraan Listrik, Anggota DPR Minta Pemerintah Realistis

Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Eddy Soeparno meminta pemerintah realistis dengan target pembentukan ekosistem kendaraan listrik atau EV di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Inginkan Power Wheeling Tetap Dipertahankan di RUU EBT, Anggota DPR: Ada Jalan Tengah dengan Pemerintah

6 Februari 2023

Inginkan Power Wheeling Tetap Dipertahankan di RUU EBT, Anggota DPR: Ada Jalan Tengah dengan Pemerintah

Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Eddy Soeparno menginginkan skema power wheeling tetap dimasukkan dalam Rancangan Undang-Undang Enerbi Baru dan Terbarukan atau RUU EBT.

Baca Selengkapnya