Pembatasan BBM Subsidi Diperluas ke Luar Jawa-Bali  

Reporter

Selasa, 22 Januari 2013 19:30 WIB

Depo Pertamina. TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Surabaya-Rencana kenaikan harga bahan bakar minyak masih tetap menjadi wacana. Pemerintah lebih memilih untuk memperluas wilayah pembatasan BBM.

Staf Ahli Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Hadi Purnomo, mengatakan perluasan wilayah akan dilakukan di Kalimantan, Sumatera dan Sulawesi dengan memberlakukan mobil-mobil dinas wajib solar.

"Pemerintah akan memperluas wilayah pembatasan, kalau premium sekarang di Jawa-Bali, nantinya di Kalimantan, Sumatera dan Sulawesi," katanya seusai menjadi pembicara Simposium Energi Nasional 2013 di Gedung Robotika Institut Teknologi Sepuluh November Surabaya, Selasa, 22 Januari 2013.

Menurut Hadi, selama ini BBM bersubsidi 70 persennya dinikmati oleh masyarakat yang mampu. Sedangkan rakyat miskin hanya menikmati 15 persen. Karena itu, sistem subsidi masih akan terus diperbaiki.

Tinggal bagaimana meningkatkan pengawasan untuk mengatur pembatasan BBM bersubsidi. Tidak lagi tugas BPH Migas tapi juga daerah diberikan kewenangan. "Sekarang BPH Migas bekerja sama dengan pemerintah daerah dalam rangka mengawal BBM," kata Anggota Komite BPH Migas, Ibrahim Hasyim.

Ibrahim mengakui selama pemberlakukan pembatasan BBM bersubsdi terjadi kebocoran. Dalam APBN 2012, kuota BBM subsidi ditetapkan 40 juta kiloliter. Namun ternyata kuota itu jebol menjadi 44,04 juta kilo liter pada APBN-P 2012. Bahkan akhir tahun menjadi 45,2 juta kilo liter. Anggaran pun membengkak dari Rp 137 triliun menjadi Rp 230 triliun.

Ibrahim mengatakan jika tidak diantisipasi, kuota tersebut bisa tembus 48 juta kilo liter. Karena itu, BPH Migas akan mengajak para pengusaha untuk turut mengawasi sejak dari hulu hingga hilir.

Penghematan BBM subsidi lebih banyak akan diperoleh dari kapal-kapal niaga yang bisa mencapai 600 ribu kilo liter per tahun dan truk-truk niaga yang mencapai 1 juta kilo liter per tahun. "Targetnya 2 juta (kilo liter) harus kami selamatkan," ujarnya.

AGITA SUKMA LISTYANTI

Berita terkait

Letusan Gunung Ruang Rusak Fasilitas Pemantau Kegempaan, Alat Apa Saja yang Dipasang?

15 hari lalu

Letusan Gunung Ruang Rusak Fasilitas Pemantau Kegempaan, Alat Apa Saja yang Dipasang?

Erupsi Gunung Ruang sempat merusak alat pemantau aktivitas vulkanik. Gunung tak teramati hingga adanya peralatan pengganti.

Baca Selengkapnya

Peringatan, Erupsi Gunung Semeru dan Marapi Siaga III

2 Maret 2024

Peringatan, Erupsi Gunung Semeru dan Marapi Siaga III

MAGMA Indonesia memperingatkan adanya Erupsi Gunung Semeru dan Marapi. Masyarakat diimbau tidak beraktivitas pada radius 5 kilometer.

Baca Selengkapnya

34 Ribu Rice Cooker Gratis Telah Dibagikan, Terbanyak Jawa-Bali

18 Januari 2024

34 Ribu Rice Cooker Gratis Telah Dibagikan, Terbanyak Jawa-Bali

Jawa-Bali merupakan daerah yang paling banyak menerima rice cooker gratis. Total anggaran program ini Rp 347 miliar.

Baca Selengkapnya

Syarat Dapat Rice Cooker Gratis dari Pemerintah, Apa Saja?

16 Oktober 2023

Syarat Dapat Rice Cooker Gratis dari Pemerintah, Apa Saja?

MKementerian ESDM akan memberikan bantuan 600 ribu unit rice cooker secara gratis, apa syaratnya?

Baca Selengkapnya

Indosolar Expo 2023: Upaya Bersama Bangkitkan Energi Surya Indonesia

26 Juli 2023

Indosolar Expo 2023: Upaya Bersama Bangkitkan Energi Surya Indonesia

Energi surya memiliki peran strategis dalam mengakselerasi upaya transisi energi khususnya di kawasan Asia Tenggara (ASEAN).

Baca Selengkapnya

5 Provinsi Penghasil Emas Terbesar di Indonesia

11 Februari 2023

5 Provinsi Penghasil Emas Terbesar di Indonesia

Inilah 5 Provinsi Penghasil emas terbesar di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Turunkan Emisi Efek Rumah Kaca, Kementerian ESDM Percepat Pengembangan Sektor Panas Bumi

11 Februari 2023

Turunkan Emisi Efek Rumah Kaca, Kementerian ESDM Percepat Pengembangan Sektor Panas Bumi

Kementerian ESDM terus mengembangkan sektor panas bumi untuk menurunkan efek rumah kaca.

Baca Selengkapnya

Menteri ESDM: Ekspor Emas Dihentikan Bertahap

10 Februari 2023

Menteri ESDM: Ekspor Emas Dihentikan Bertahap

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengatakan larangan ekspor emas akan dilakukan secara bertahap.

Baca Selengkapnya

Soal Ekosistem Kendaraan Listrik, Anggota DPR Minta Pemerintah Realistis

7 Februari 2023

Soal Ekosistem Kendaraan Listrik, Anggota DPR Minta Pemerintah Realistis

Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Eddy Soeparno meminta pemerintah realistis dengan target pembentukan ekosistem kendaraan listrik atau EV di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Inginkan Power Wheeling Tetap Dipertahankan di RUU EBT, Anggota DPR: Ada Jalan Tengah dengan Pemerintah

6 Februari 2023

Inginkan Power Wheeling Tetap Dipertahankan di RUU EBT, Anggota DPR: Ada Jalan Tengah dengan Pemerintah

Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Eddy Soeparno menginginkan skema power wheeling tetap dimasukkan dalam Rancangan Undang-Undang Enerbi Baru dan Terbarukan atau RUU EBT.

Baca Selengkapnya