Nurdin Halid Pastikan Beri Keterangan Jumat Ini

Reporter

Editor

Selasa, 13 Juli 2004 16:02 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta: Ketua Umum Induk Koperasi Indonesia (Induk) Nurdin Halid menyatakan, siap memenuhi panggilan Mabes Polri pada Jumat (16/7). "Saya pasti datang memenuhi pemanggilan hari Jumat ini. Tentu akan saya memberikan keterangan," kata Nurdin di Jakarta, Selasa (13/7). Menurut Nurdin, ia tidak perlu membawa bukti-bukti tertentu, karena statusnya hanya sebagai saksi. Ia menampik kemungkinan peningkatan statusnya menjadi tersangka. "Tidak ada dasarnya menjadikan saya sebagai tersangka," kata dia.Mengenai ketidakhadirannya dalam memenuhi panggilan Mabes Polri, Senin (12/7) kemarin, Nurdin menyatakan, karena hari itu bertepatan dengan puncak acara ulang tahun Koperasi ke-57. "Kalau bukan karena hari Koperasi saya pasti datang, tidak perlu panggilan paksa" kata dia. Untuk itu, hari Jumat yang akan datang, saat memenuhi panggilan Mabes Polri ia akan membawa surat resmi yang menyatakan bahwa dirinya harus memberikan pidato sebagai ketua Dewan Koperasi Indonesia pada HUT Koperasi yang dipusatkan di Istora Senayan.Soal status gula yang kini masih tertahan di gudang HOBROS, Cakung, dan Bhanda Ghara Reksa di Kelapa Gading, Nurdin menyatakan, semuanya tergantung koridor hukum. "Silahkan disita kalau memang sesuai dengan hukum," kata dia. Meski begitu, ia menyatakan, status gula itu tetap legal. "Legal dong, karena masuk dengan dokumen-dokumen yang sah. Jadi harus dire-ekspor," kata dia. Sementara itu, soal tanggal tibanya gula di pelabuhan Tanjung Priok setelah 30 April --batas yang ditetapkan pemerintah melalui surat izin impor yang dikeluarkan oleh Ditjen Perdagangan Luar Negeri Deperindag Sudar SA--, Nurdin menyatakan, itu hanya masalah pelanggaran administrasi. "Kenapa harus dilihat sebagai penyelundupan," kata dia. Sebab, jelasnya, semua masuk secara resmi. Adapun soal dugaan adanya pemalsuan dokumen, seperti dokumen permintaan bongkar muat (eigen loosing) oleh PTPN X sebagai importir terdaftar, Nurdin menyatakan semuanya harus diusut. "Kalau ada pemalsuan dokumen harus diusut secara tuntas. Saya dukung itu," kata dia. Anastasya Andriarti - Tempo News Room

Berita terkait

Harga Gula Pasir Meroket, Zulhas: Gak Boleh Impor kalau Lagi Musim Giling

16 jam lalu

Harga Gula Pasir Meroket, Zulhas: Gak Boleh Impor kalau Lagi Musim Giling

Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan atau Zulhas angkat bicara soal tingginya harga gula saat ini.

Baca Selengkapnya

Kini Impor Bahan Baku Plastik Tidak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin

8 hari lalu

Kini Impor Bahan Baku Plastik Tidak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin

Kementerian Perindustrian atau Kemenperin menyatakan impor untuk komoditas bahan baku plastik kini tidak memerlukan pertimbangan teknis lagi.

Baca Selengkapnya

Intip Spesifikasi Samsung Galaxy A35 5G, Meluncur Pertengahan Maret 2024

54 hari lalu

Intip Spesifikasi Samsung Galaxy A35 5G, Meluncur Pertengahan Maret 2024

Spesifikasi Samsung Galaxy A35 5G mulai dipromosikan. Gawai ini termasuk kelas menengah, namun fiturnya lengkap dan mumpuni.

Baca Selengkapnya

Setelah 4 Tahun Tak Digelar Gaikindo, Ini Hal Menarik di GIICOMVEC 2024

55 hari lalu

Setelah 4 Tahun Tak Digelar Gaikindo, Ini Hal Menarik di GIICOMVEC 2024

Setelah empat tahun vakum, Gaikindo kembali adakan Gaikindo Indonesia International Commercial Vehicle Expo (GIICOMVEC) 2024. Apa yang menarik?

Baca Selengkapnya

TMMIN Terima Penghargaan Lighthouse Industry 2024

21 Februari 2024

TMMIN Terima Penghargaan Lighthouse Industry 2024

TMMIN menerima penghargaan Lighthouse Industry 2024 setelah dianggap berkontribusi dalam meningkatkan produktivitas dan daya saing industri otomotif.

Baca Selengkapnya

Cara Cek IMEI iPhone Terdaftar atau Tidak di Kemenperin

17 Januari 2024

Cara Cek IMEI iPhone Terdaftar atau Tidak di Kemenperin

Sekarang, sudah banyak orang yang menjual iPhone bekas. Sebelum membeli, sebaiknya cek IMEI iPhone apakah terdaftar atau tidak.

Baca Selengkapnya

Komisi VII DPR Bakal Panggil PT ITSS dan Kementerian Perindustrian Buntut Insiden Ledakan Tungku Smelter

9 Januari 2024

Komisi VII DPR Bakal Panggil PT ITSS dan Kementerian Perindustrian Buntut Insiden Ledakan Tungku Smelter

Wakil Ketua Komisi VII DPR Eddy Soeparno mengatakan bakal memanggil Kementerian Perindustrian dan PT Indonesia Tsingshan Stainless Stell (ITSS).

Baca Selengkapnya

Indef Sebut Investasi Sektor Industri Pengolahan Berpusat di Pulau Jawa

28 Desember 2023

Indef Sebut Investasi Sektor Industri Pengolahan Berpusat di Pulau Jawa

Ekonom Indef Riza Annisa Pujarama mengatakan ada ketimpangan realisasi investasi di sektor industri pengolahan.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Dugaan Pelanggaran Kasus Ledakan Smelter Nikel Cina di Indonesia, Waskita Karya Lanjutkan PHK

26 Desember 2023

Terpopuler: Dugaan Pelanggaran Kasus Ledakan Smelter Nikel Cina di Indonesia, Waskita Karya Lanjutkan PHK

Terpopuler: Dugaan pelanggaran di kasus ledakan smelter nikel milik Cina di Indonesia, Waskita Karya berpotensi lanjutkan PHK karyawan.

Baca Selengkapnya

Smelter Nikel di Morowali Meledak, Kemenperin Minta Perusahaan Penuhi Hak Korban

24 Desember 2023

Smelter Nikel di Morowali Meledak, Kemenperin Minta Perusahaan Penuhi Hak Korban

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) minta PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel (ITSS) penuhi hak korban ledakan smelter nikel di Morowali.

Baca Selengkapnya