Kwik: Tidak Tepat Jika BP Migas Berdagang

Selasa, 20 November 2012 18:18 WIB

Dr. Kwik Kian Gie ketika memberikan keterangan sebagai saksi ahli di ruang sidang Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Rabu (6/6). TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Kwik Kian Gie menilai pembentukan Badan Pelaksana Minyak dan Gas Bumi (BP Migas) pada pemerintahan Presiden Megawati merupakan kesalahan fatal di masa lampau. Pasalnya, hal tersebut bisa mengakibatkan seluruh kepemilikan aset Indonesia disita oleh pihak yang berkontrak dengan BP Migas, apabila badan tersebut gagal memenuhi kewajiban kontrak.

"BP Migas itu kan badan pemerintah, tetapi dilahirkan untuk berdagang. Jadi, kalau ada fraud dalam kontrak yang tidak bisa dipenuhi oleh BP Migas, seluruh aset kepemilikan negara Indonesia bisa disita oleh pihak lain," ujar mantan Menteri Koordinator Ekonomi, Keuangan, dan Industri pada masa pemerintahan Presiden Megawati itu kepada Tempo, Selasa, 20 November 2012.

Kwik melihat kembali pada masa sebelum pembentukan BP Migas dan pelaksanaan industri migas negara masih dikelola oleh PT Pertamina. Hal itu dinilainya merupakan langkah yang sudah tepat. "Sebelum ada BP Migas, yang berdagang kan Pertamina. Kalau Pertamina itu kan PT, tanggung jawabnya terhadap modal dimiliki Persero. Jadi kalau ada penyitaan, aset Pertamina yang disita,” tuturnya, usai acara Seminar Nasional "Inefficient of Banking Sector in Indonesia's Economic Development - Whose Responsibility?" di Kwik Kian Gie School of Business.

Ia menilai adanya niat yang tidak baik dari upaya pembentukan BP Migas untuk menguasai negara Indonesia dari pihak tertentu. Kwik menyebutkan bahwa pembentukan BP Migas melalui pemerintahan Presiden Megawati merupakan pesanan dari lembaga Amerika, United States Agency for International Development (USAID).

Menurut Kwik, selain pihak penggugat yang kebanyakan berasal dari tokoh-tokoh Muhammadiyah dan pakar-pakar migas, Mahkamah Konstitusi (MK) juga melihat tujuan itu di balik Undang-Undang Pembentukan BP Migas, yang berujung pada pembubaran BP Migas.

FIONA PUTRI HASYIM

Berita terkait

Menko Perekonomian Evaluasi Kinerja Pimpinan BP Migas

15 November 2016

Menko Perekonomian Evaluasi Kinerja Pimpinan BP Migas

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution mengevaluasi tujuh pimpinan Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas Pelabuhan Bebas Batam

Baca Selengkapnya

Istana Pastikan Kursi Kepala SKK Migas Masih Aman  

9 Agustus 2016

Istana Pastikan Kursi Kepala SKK Migas Masih Aman  

Sekretaris Kabinet Pramono Anung menyatakan, sampai saat ini, belum ada penjadwalan tim penilai akhir (TPA) untuk mengganti Kepala SKK Migas.

Baca Selengkapnya

Ini Dia Struktur Baru SKK MIGAS Setelah Dirombak Menteri

7 Mei 2015

Ini Dia Struktur Baru SKK MIGAS Setelah Dirombak Menteri

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Sudirman Said merombak jajaran deputi atau setingkatnya di lingkungan SKK MIGAS.

Baca Selengkapnya

Reshuffle, Inilah Nama Para Pejabat Baru SKK Migas  

6 Mei 2015

Reshuffle, Inilah Nama Para Pejabat Baru SKK Migas  

Perombakan pejabat baru SKK Migas sesuai dengan keputusan Menteri ESDM. Siapa saja nama para pejabat barunya?

Baca Selengkapnya

Isi Seminar, Faisal Basri dan Petral Bersahutan Soal Mafia Migas  

2 Desember 2014

Isi Seminar, Faisal Basri dan Petral Bersahutan Soal Mafia Migas  

Faisal Basri membeberkan modus mafia migas di Petral. Perwakilan Petral tak terima.

Baca Selengkapnya

Upaya Memberantas Mafia Migas

20 November 2014

Upaya Memberantas Mafia Migas

Pemerintah berupaya memutus mata rantai mafia pada sektor minyak dan gas bumi yang menguasai perdagangan dan industri migas.

Baca Selengkapnya

DPR Tak Perlu Terlibat Pemilihan Kepala SK Migas  

23 Januari 2013

DPR Tak Perlu Terlibat Pemilihan Kepala SK Migas  

Alasan DPR untuk check and balances dalam pemilihan kepala.





Baca Selengkapnya

Rudi Rubiandini Resmi Jadi Kepala SKK Migas  

16 Januari 2013

Rudi Rubiandini Resmi Jadi Kepala SKK Migas  

Menteri ESDM Jero Wacik meminta Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Minyak dan Gas Bumi Rudi Rubiandini bekerja ekstra keras.

Baca Selengkapnya

Menteri Merangkap Kepala SK Migas Direstui MK  

28 November 2012

Menteri Merangkap Kepala SK Migas Direstui MK  

"Kan MK tunjuk begitu. Enggak salah, sesuai dengan MK."

Baca Selengkapnya

MK: Menteri ESDM Boleh Rangkap Kepala Eks BP Migas  

28 November 2012

MK: Menteri ESDM Boleh Rangkap Kepala Eks BP Migas  

Menteri ESDM hanya untuk menjamin kontrak-kontrak migas yang sudah berjalan ini tidak terjadi wanprestasi.

Baca Selengkapnya