Permintaan Telur dan Daging Ayam di Tengger Naik  

Reporter

Editor

Abdul Malik

Sabtu, 17 November 2012 16:33 WIB

Warga Suku Tengger saat akan merayakan Kasada di Puncak Gunung Bromo, Jawa Timur, Sabtu 4 Agustus 2012. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Surabaya - Ada lonjakan drastis terhadap kebutuhan telur dan daging ayam di kawasan Tengger, Jawa Timur, menyusul membanjirnya arus wisatawan Gunung Bromo. Hal ini terutama dirasakan para pengusaha hotel dan restoran di kawasan Tengger Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, selama liburan panjang akhir pekan sejak Kamis dua hari lalu.

"Malam minggu ini malah puncak-puncaknya," kata Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kabupaten Probolinggo, Digdoyo Djamaluddin, kepada Tempo, Sabtu, 17 November 2012.

Digdoyo, yang lebih akrab disapa Yoyo, mengatakan, para pemilik hotel, restoran, dan rumah makan di kawasan Bromo melipatgandakan persediaan telur dan daging ayam untuk kebutuhan melayani tamu mereka.

Menurut Yoyo, peningkatan arus wisatawan menyusul long weekend saat ini yang kemudian memicu peningkatan kebutuhan logistik, terutama telur dan daging ayam. Hampir setiap hari, kata Yoyo, para pemilik hotel dan restoran turun gunung untuk belanja logistik. Yoyo menggambarkan, jika sebelum long weekend dirinya hanya menyediakan 5 hingga 10 kilogram telur, kini dia harus sedia hingga 20 kilogram telur.

Bahkan untuk daging ayam, dia harus sedia hingga 75 kilogram per hari. "Padahal sebelumnya hanya perlu 20 hingga 30 kilogram saja," katanya. Kebutuhan untuk bumbu serta beras juga meningkat. Sabtu malam ini diperkirakan menjadi puncak arus wisatawan. "Hampir semua rumah makan dan warung akan dipadati pengunjung," katanya. Apalagi, kata dia, pada malam hari, hawa Bromo mulai menggigilkan badan.

"Bisa jadi banyak yang memilih berlama-lama di warung atau restoran," kata Yoyo. Karena itu, momen untuk meraup rezeki ini tidak akan disia-siakan dengan mengabaikan keinginan pengunjung. "Momen ini tidak datang setiap hari," ujarnya. Namun tak hanya hotel serta restoran yang meraup rezeki saat ini. "Pemilik kendaraan jip dan para pemilik kuda juga ikut menikmati hasil saat ini. Semua ikut panen," katanya.

Kawasan Bromo sejak Kamis kemarin dibanjiri arus wisatawan yang ingin menghabiskan libur panjang akhir pekan. Hotel banyak yang habis dipesan sebelumnya. Terjadi peningkatan volume kendaraan menuju Bromo. "Lebih dari seribu wisatawan per hari sejak Kamis kemarin," kata Sarmin, Kepala Seksi Wilayah III Taman Nasional Bromo Tengger Semeru.

DAVID PRIYASIDHARTA

Berita terkait

Kian Panas, Turki Putuskan Hubungan Dagang dengan Israel

1 hari lalu

Kian Panas, Turki Putuskan Hubungan Dagang dengan Israel

Turki memutuskan hubungan dagang dengan Israel seiring memburuknya situasi kemanusiaan di Palestina.

Baca Selengkapnya

Wamendag ke Mesir Bahas Perjanjian Dagang Bilateral di Tengah Kondisi Ekonomi Global yang Tidak Stabil

1 hari lalu

Wamendag ke Mesir Bahas Perjanjian Dagang Bilateral di Tengah Kondisi Ekonomi Global yang Tidak Stabil

Pemerintah Indonesia terbuka terhadap pemanfaatan transaksi imbal dagang business-to-business (b-to-b).

Baca Selengkapnya

Menko Airlangga Bahas Produk Susu dengan Menteri Perdagangan Inggris: RI akan Lakukan Deregulasi

2 hari lalu

Menko Airlangga Bahas Produk Susu dengan Menteri Perdagangan Inggris: RI akan Lakukan Deregulasi

Menko Airlangga menegaskan Indonesia tengah melakukan deregulasi yang menekankan mekanisme lebih mudah untuk pendaftaran produk susu dan turunannya.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

2 hari lalu

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.

Baca Selengkapnya

Lagi-lagi Melemah, Kurs Rupiah Hari Ini di Level Rp 16.259 per Dolar AS

3 hari lalu

Lagi-lagi Melemah, Kurs Rupiah Hari Ini di Level Rp 16.259 per Dolar AS

Kurs rupiah dalam perdagangan hari ini ditutup melemah 4 poin ke level Rp 16.259 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Didesain sebagai Kota Cerdas, IKN Bakal Hadirkan Smart Transportation and Mobility

5 hari lalu

Didesain sebagai Kota Cerdas, IKN Bakal Hadirkan Smart Transportation and Mobility

OIKN bakal mengembangkan sistem transportasi cerdas di IKN.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

6 hari lalu

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas melantik Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama atau Pejabat Eselon I dan II Kementerian Perdagangan.

Baca Selengkapnya

Harga Emas Antam Naik Rp 7.000 ke Level 1.326.000 per Gram

7 hari lalu

Harga Emas Antam Naik Rp 7.000 ke Level 1.326.000 per Gram

Harga emas Antam hari ini naik Rp 7.000 ke level Rp 1.326.000 per gram.

Baca Selengkapnya

Harga Emas Antam Hari Ini Ajek di Level Rp 1.319.000 per Gram

8 hari lalu

Harga Emas Antam Hari Ini Ajek di Level Rp 1.319.000 per Gram

Harga emas Antam hari ini sama dengan perdagangan hari kemarin, yakni Rp 1.319.000 per gram.

Baca Selengkapnya

Inggris Kucurkan Rp505 M untuk Program Integrasi Ekonomi ASEAN

9 hari lalu

Inggris Kucurkan Rp505 M untuk Program Integrasi Ekonomi ASEAN

Inggris dan ASEAN bekerja sama dalam program baru yang bertujuan untuk mendorong integrasi ekonomi antara negara-negara ASEAN.

Baca Selengkapnya