TEMPO.CO, Jakarta - Pengusaha properti ternama Indonesia, Ciputra, mendukung upaya Menteri Badan Usaha Milik Negara, Dahlan Iskan, menguak pemerasan yang dilakukan anggota Dewan Perwakilan Rakyat terhadap perusahaan negara. "Seperti Pak Dahlan, saya mau lawan DPR," ujarnya, dalam acara Global Entrepreneurship Week di Bank Indonesia, Senin, 12 November 2012.
Pernyataan Tjie Tjin Hoan, nama lahir Ciputra, tersebut menjawab pertanyaan moderator acara soal apa yang akan dilakukannya bila menjadi Dahlan. Mendengar jawaban tersebut, Dahlan tertawa kegirangan.
Usai acara, Dahlan mengaku spontan tertawa mendengar jawaban Ciputra. "Spontan saja, Pak Ci sudah tua punya pikiran itu," ujarnya.
Moderator membalikkan pertanyaan kepada Dahlan. Mantan Direktur Utama PT PLN ini ditanya apa yang dilakukannya bila menjadi Ciputra. Dahlan menjawab akan terus menggunakan kemampuannya untuk terus memikirkan kemajuan wirausaha.
Global Entrepreneurship Week merupakan acara yang dibuat khusus oleh Bank Indonesia untuk menumbuhkan semangat bagi para pengusaha pemula. Acara dibuka oleh mantan Gubernur Bank Indonesia dan kini Wakil Presiden, Boediono. Hadir sebagai pembicara dalam acara tersebut antara lain Dahlan Iskan, Ciputra, dan Chairul Tanjung.
ANANDA PUTRI
Baca juga:
Lika-liku Upeti DPR
PAN Temui Badan Kehormatan Soal Pemerasan BUMN
Publik Percaya Ada Upeti di Senayan
10 Kelompok ''Pengganggu'' BUMN Versi Said Didu
Dahlan dan Anggota DPR Diminta Buka-bukaan Soal Bisnisnya
Laporkan Pemeras BUMN ke KPK, Dahlan Pikir-pikir
Berita terkait
Kantornya Digeledah KPK, Ini Kasus yang Menyeret Sekjen DPR Indra Iskandar
3 hari lalu
Penyidik KPK menggeledah kantor Sekretariat Jenderal DPR atas kasus dugaan korupsi oleh Sekjen DPR, Indra Iskandar. Ini profil dan kasusnya.
Baca SelengkapnyaDaftar Pimpinan DPR yang Terjerat Kasus Korupsi
27 September 2021
Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Azis Syamsuddin menambah daftar pimpinan badan legislatif yang terjerat kasus korupsi.
Baca SelengkapnyaKPU Tunggu Tiga Partai Lengkapi Berkas DPRD Kota Malang
7 September 2018
KPU sedang mengebut berkas pelantikan PAW DPRD Kota Malang.
Baca SelengkapnyaDidakwa Terima Suap 7 M, Anggota DPR Musa Zainuddin Eksepsi
13 Juli 2017
Anggota Komisi V DPR Musa Zainuddin menyatakan keberatan atas dakwaan jaksa KPK yang menyebut dia menerima suap Rp 7 miliar.
Baca SelengkapnyaSuap Proyek Infrastruktur Daerah, Anggota DPR Dituduh Terima 7 M
13 Juli 2017
Anggota DPR Musa Zainuddin didakwa menerima suap Rp7 miliar dalam kasus dugaan korupsi anggaran proyek insfrastruktur di DPR.
Baca SelengkapnyaTak Ada Celah Korupsi Anggaran
6 Juli 2017
Terungkapnya berbagai modus korupsi dari perencanaan anggaran sampai proses pelaksanaan APBN atau APBD sejatinya karena penggunaan sistem anggaran berbasis kinerja (ABK) atau performance based budgeting. Pada intinya, ABK merupakan prinsip penganggaran yang berorientasi pada hasil (output) dan kemanfaatan (outcome) dari setiap rupiah uang negara/daerah yang digunakan untuk membiayai berbagai program/kegiatan pemerintah pusat/daerah.
Baca SelengkapnyaPengakuan Dosen ITB Saat Disodori Tas Berisi Uang E-KTP
4 April 2017
Dosen ITB Munawar yang menjadi ketua tim teknis, diajak bertemu adik Andi Narogong, mafia e-KTP di Hotel Atlet, Senayan.
Tersangka Suap Proyek Jalan di Maluku, Ini Kata Yudi Widiana
7 Februari 2017
Yudi membantah mengenal Aseng. Ia mengatakan tidak pernah berhubungan dengan Aseng, baik langsung maupun tidak langsung.
Baca SelengkapnyaSanusi Dihukum 7 Tahun, KPK Tak Terima Sepenuhnya
29 Desember 2016
Penyidik KPK akan mengembangkan indikasi keterlibatan pihak lain dalam perkara Sanusi.
Baca SelengkapnyaKasus Korupsi E-KTP, Setya Novanto Diperiksa KPK 7,5 Jam
13 Desember 2016
Setya Novanto mengaku telah mengklarifikasi sejumlah isu kepada penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi.
Baca Selengkapnya