TEMPO.CO, Jakarta - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk pada kuartal III 2012 mencatat perolehan laba bersih senilai Rp 1,02 triliun. Raihan laba bersih itu melonjak 45,10 persen dibandingkan periode sama tahun lalu yang tercatat Rp 704 miliar.
Direktur Utama Bank Tabungan Negara Iqbal Latantro mengatakan, kredit yang disalurkan naik 29,10 persen dibandingkan tahun lalu, dari Rp 59,31 triliun menjadi Rp 76,57 triliun. “Pertumbuhan tahun 2012 tetap difokuskan pada kredit perumahan,” kata Iqbal seusai rapat umum pemegang saham (RUPS) di Jakarta, Rabu, 7 November 2012.
Iqbal mengaku masih optimistis dengan pertumbuhan kredit perumahan. “Kami berusaha untuk meningkatkan ekspansi kredit perumahan yang masih berpotensi besar,” kata dia Penyaluran kredit perumahan per kuartal III mencapai Rp 76,57 triliun atau 86,32 persen dari total penyaluran kredit.
Untuk penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) pada kuartal III mencapai Rp 69,33 triliun. Dana yang dihimpun ini naik 31,24 persen dibandingkan periode sama tahun lalu yang tercatat Rp 52,83 triliun.
Bank BTN juga mampu membukukan kenaikan aset 29,86 persen dari tahun lalu menjadi Rp 98,76 triliun dibandingkan Rp 76,05 triliun. Sedangkan bunga bersih tercatat Rp 3,53 triliun atau tumbuh 33 persen dari sebelumnya, Rp 2,66 triliun. “Rasio kredit bermasalah (non-performing loan) menurun dibandingkan tahun lalu, dari 3,46 persen menjadi 2,51 persen.”
FIONA PUTRI HASYIM
