Dua Kementerian Intensif Bahas Lahan Pertanian  

Selasa, 28 Agustus 2012 18:07 WIB

Suswono. ANTARA/Andika Wahyu

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Pertanian dan Kementerian Kehutanan belakangan ini sering bertemu membahas lahan hutan yang potensial untuk pertanian. “Sudah ada kepastian lahan di Kalimantan untuk food estate. Dan Kementerian Kehutanan sudah siap melepas lahan tersebut,” ujar Menteri Pertanian Suswono, Selasa, 28 Agustus 2012.

Lahan hutan yang potensial untuk pembangunan pertanian sementara akan dialokasikan untuk tiga komoditas utama yakni padi, kedelai, dan jagung. Sedangkan untuk tanaman tebu, jenis tanah lahan di Kalimantan yang siap dilepas ternyata belum cocok.

Sementara itu, Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan mengatakan masih menunggu kajian mendalam dari Kementerian Pertanian untuk pemanfaatan lahan di kawasan hutan. “Sebetulnya lahan sudah ada, tinggal Kementerian Pertanian mau bagaimana untuk menggarapnya," katanya.

Saat ini Kementerian Kehutanan menyediakan 800 ribu hektare lahan yang tersebar di Merauke, Maluku, Kalimantan tengah, dan Kalimantan Barat. Jumlah itu belum termasuk kewajiban pemilik hak pengusahaan hutan (HPH) dan hutan tanaman industri yang memberikan 5 persen dari luas arealnya untuk pertanian tanaman pangan.

Lebih jauh, Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian Kementerian Pertanian Gatot Irianto menyatakan alokasi Hutan Produksi Konvensi (HPK) seluas 307 ribu hektare untuk pertanian itu berada di Pulau Kalimantan. Lahan tersebut berada di Kalimantan yakni di Provinsi Kalimantan Tengah 178.500 hektare, Kalimantan Timur 9.900 hektare, dan Kalimantan Barat 119.300 hektare.

"Karena statusnya HPK, lahan ini tidak perlu pelepasan dari Menteri Kehutanan jadi tinggal digunakan saja, karena antar pemerintah," kata Gatot.

Dasar keberadaan potensi HPK tersebut sesuai dengan surat Dirjen Planologi Kementerian Kehutanan pada 8 Februari 2012 nomor S.163/VII-REN/2012 tentang penyiapan lahan menuju surplus beras 2014. Dalam surat itu dijelaskan kriteria lahan berupa HPK, tidak bergambut, relatif dekat sumber air, tidak berhutan atau semak belukar, dan relatif datar.

Kepastian penggunaan lahan untuk kepentingan pangan tersebut juga sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2012 tentang Tata Cara Perubahan Peruntukan Kawasan Hutan. Salah satunya untuk kepentingan pertanian untuk pinjam pakai. Pengelolaan lahan tersebut diharapkan akan dilakukan oleh BUMN, namun saat ini belum ditentukan BUMN yang akan mengelola.

Setelah memiliki dasar hukum itulah selanjutnya pemerintah akan membentuk tim yang terdiri dari Kementerian Kehutanan, Kementerian Pertanian, dan Institut Pertanian Bogor untuk melakukan survei lapangan dan identifikasi lahan di tiga provinsi tersebut.

Minggu depan, tim yang sudah terbentuk akan menggelar rapat di Bogor untuk membahas masalah realisasi lahan tersebut. Rapat sudah mulai dilakukan secara intensif guna mengejar percepatan realisasinya sesuai arahan Presiden. Dengan begitu, pada awal Oktober diharapkan hasil kajian sudah bisa diserahkan kepada Menteri Koordinator bidang Perekonomian dan Presiden.

ROSALINA

Berita terpopuler lainnya:
Mantan Gubernur Ini Akhirnya Nikahi Selingkuhannya
Tomy Winata: Konflik Paulus Bukan dengan Andi

Bercinta dengan Pasien, Perawat Ini Diskors

Tommy Winata: Saya Menengahi, Paulus Ajak Damai

Tewas Saat Berfoto dengan Gaun Pengantin

Survei: Wanita Malaysia Paling Tak Setia

Suami Diam-diam Jadi Donor Sperma, Istri Menggugat

Jokowi ''Punya'' Esemka,Gubernur Jabar Tak Mau Kalah

Awal September, Jakarta Punya Wi-Fi Gratis

OJK Buka Lowongan 2500 Pegawai

Berita terkait

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

8 jam lalu

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron menjelaskan perihal laporan dugaan pelanggaran etik yang ditujukan kepadanya soal mutasi ASN di Kementan.

Baca Selengkapnya

Uang Korupsi Syahrul Yasin Limpo Mengalir ke Mana? Antara lain Biaya Khitan, Buat Kafe, dan Skincare untuk Cucunya

20 jam lalu

Uang Korupsi Syahrul Yasin Limpo Mengalir ke Mana? Antara lain Biaya Khitan, Buat Kafe, dan Skincare untuk Cucunya

Penggunaan uang korupsi Syahrul Yasin Limpo (SYL) terungkap di pengadilan. Mayoritas digunakan untuk kepentingan keluarga. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Program Electrifying Agriculture PLN, Mampu Tingkatkan Produktivitas Pertanian

2 hari lalu

Program Electrifying Agriculture PLN, Mampu Tingkatkan Produktivitas Pertanian

Program Electrifying Agriculture (EA) dari PT PLN (Persero), terus memberikan dampak positif bagi pertanian di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Sempat Meroket Tajam, Harga Bawang Merah Berangsur Turun di Sejumlah Daerah, Ini Fakta-faktanya

2 hari lalu

Sempat Meroket Tajam, Harga Bawang Merah Berangsur Turun di Sejumlah Daerah, Ini Fakta-faktanya

Harga bawang merah mulai mengalami penurunan di sejumlah daerah.

Baca Selengkapnya

Sidang Syahrul Yasin Limpo, KPK Hadirkan 4 Saksi

3 hari lalu

Sidang Syahrul Yasin Limpo, KPK Hadirkan 4 Saksi

Tim Jaksa KPK menghadirkan empat saksi pada sidang lanjutan bekas Menteri Pertanian (Kementan) Syahrul Yasin Limpo (SYL)

Baca Selengkapnya

Menteri Pertanian Ukraina Ditahan atas Dugaan Korupsi

6 hari lalu

Menteri Pertanian Ukraina Ditahan atas Dugaan Korupsi

Menteri Pertanian Ukraina Mykola Solsky ditahan setelah ditetapkan sebagai tersangka resmi dalam penyelidikan korupsi bernilai jutaan dolar

Baca Selengkapnya

Novel Baswedan Sebut Jika Polda Metro Jaya Tahan Firli Bahuri Bisa jadi Pintu Masuk Kasus Lainnya

8 hari lalu

Novel Baswedan Sebut Jika Polda Metro Jaya Tahan Firli Bahuri Bisa jadi Pintu Masuk Kasus Lainnya

Novel Baswedan menjelaskan, jika Firli Bahuri ditahan, ini akan menjadi pintu masuk bagi siapa pun yang mengetahui kasus pemerasan lainnya.

Baca Selengkapnya

Pengamat Pertanian Ragu Benih dari Cina Cocok di Indonesia

9 hari lalu

Pengamat Pertanian Ragu Benih dari Cina Cocok di Indonesia

Pengamat Pertanian Khudori meragukan sistem usaha tani dari Cina yang akan diterapkan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kesaksian Permintaan Uang dari Syahrul Yasin Limpo Saat Jadi Mentan, untuk Perawatan Kecantikan Anak hingga Kado

9 hari lalu

Kesaksian Permintaan Uang dari Syahrul Yasin Limpo Saat Jadi Mentan, untuk Perawatan Kecantikan Anak hingga Kado

Sejumlah pejabat Kementerian Pertanian dihadirkan sebagai saksi di sidang lanjutan dugaan pemerasan dan gratifikasi oleh Syahrul Yasin Limpo.

Baca Selengkapnya

Dewas KPK Masih Proses Dugaan Pelanggaran Etika oleh Dua Pimpinan Komisi Antikorupsi

10 hari lalu

Dewas KPK Masih Proses Dugaan Pelanggaran Etika oleh Dua Pimpinan Komisi Antikorupsi

Dewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi masih memeriksa dugaan pelanggaran etika oleh dua pimpinan KPK.

Baca Selengkapnya