TEMPO.CO, Jakarta-- Pemerintah menaikkan tarif tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) W1 dari Kebon Jeruk hingga Penjaringan. Tarif tol untuk golongan I-V naik 7-11 persen dan berlaku mulai 24 April mendatang.
Kepala Badan Pengatur Jalan Tol Kementerian Pekerjaan Umum Achmad Ghani Ghazali menyatakan kenaikan tarif ini didasarkan pada data inflasi rata-rata yang dicatat Badan Pusat Statistik selama dua tahun terakhir sebesar 10,17 persen. “Seharusnya tarif tol JORR W1 sudah dinaikkan pada 19 Februari lalu, atau dua tahun dari penetapan terakhir tarif pada 2010,” ujarnya.
Namun tarif tol tersebut tak naik saat itu karena kondisi jalan masih harus diperbaiki. “Seperti lubang, kerataan jalan, hingga pagar. Sekarang baru selesai dan memenuhi standar pelayanan minimum (SPM),” kata Ghani.
Kenaikan tarif tol berdasarkan Keputusan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 80 Tahun 2012 tanggal 16 April 2012, juga mengacu pada Undang-Undang Nomor 38 Tahun 2004 tentang Jalan. Beleid itu mengatur kenaikan tarif tol dilakukan tiap dua tahun sekali dan disesuaikan dengan inflasi. Tujuannya adalah mempertahankan internal rate of return atau pengembalian investasi.
Pemegang konsesi ruas JORR W1, PT Jakarta Lingkar Barat (JLB), baru bisa memperbaiki beberapa hal yang disyaratkan dalam SPM dua minggu lalu, terutama masalah kerataan jalan. Direktur Utama PT JLB Fatchur Rochman mengatakan perbaikan kerataan jalan dilakukan karena banyak truk yang melintas sehingga cepat mempengaruhi kondisi jalan tol.
Dari total ruas tol sepanjang 9,7 kilometer itu, perusahaan memperbaiki hampir 3 kilometer jalan. Meski tarif tol naik, perusahaan belum mampu meningkatkan pendapatannya secara signifikan. Pendapatan perusahaan yang hanya naik 7 persen tidak mampu menutupi biaya operasional yang terus meningkat.
“Kalau dihitung sejak pertama beroperasi, kami sebenarnya masih banyak nombok untuk bunga bank, biaya operasional, dan ongkos lain. Kenaikan tarif ini paling hanya bisa menambah 7 persen, tapi secara riil hanya 3 persen karena juga untuk menutup nombok itu,” ucapnya.
Ketua Harian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia Tulus Abadi menilai kenaikan tarif tol tidak tepat dilakukan saat ini mengingat kondisi daya beli masyarakat yang masih tertekan. Selain itu, klaim bahwa operator telah memperbaiki kualitas jalan tol tetap patut dipertanyakan.
“Diperbaiki atas perspektif siapa? Konsumen atau operator? Apalagi operator jalan tol tentu tidak bisa memastikan kondisi jalan tol bebas dari kemacetan saat ini karena besarnya jumlah kendaraan yang beredar di Jakarta ini,” katanya.
ROSALINA | ELLIZA HAMZAH | RR ARIYANI
Kenaikan Tarif Tol JORR W1 (Kebon Jeruk-Penjaringan):
Golongan Kendaraan | Tarif Sebelum (Rp) | Usulan Tarif (Rp) | Kenaikan (%)
Golongan I | Rp 7.000 | Rp 7.500 | 7,14
Golongan II | Rp 10.500 | Rp 11.500 | 9,52
Golongan III | Rp 14 ribu | Rp 15.500 |10,71
Golongan IV | Rp 17.500 | Rp 19.500 | 11,43
Golongan V | Rp 21 ribu | Rp 23 ribu | 9,52
Sumber: BPJT
Berita terkait
Menteri Basuki Janji Diskon Tarif Jalan Tol di Libur Lebaran
14 Maret 2024
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan akan ada diskon tarif jalan tol selama musim libur Lebaran 2024.
Baca SelengkapnyaTarif Jalan Tol Naik Menjelang Mudik Lebaran 2024, Berikut Daftar Lengkapnya
13 Maret 2024
Berikut daftar lengkap 4 jalan tol yang tarifnya naik menjelang mudik lebaran 2024.
Baca SelengkapnyaAsal Stop Rekapitulasi Suara
21 Februari 2024
Penghentian sementara proses rekapitulasi suara di kecamatan atas perintah lisan pihak KPU RI di grup WhatsApp penyelenggara pemilu.
Baca SelengkapnyaJanji Tekan Biaya Logistik, Anies Bakal Bedakan Tarif Jalan Tol untuk Kegiatan Usaha dan Pribadi
12 Januari 2024
Capres nomor urut 1 Anies Baswedan berjanji bakal mengevaluasi tarif jalan tol.
Baca Selengkapnya5 Tahun Pemberlakuan Satu Tarif Transaksi Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta
30 September 2023
Salah satunya di Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta atau JORR kenakan tarif merata yang efektif berlaku pada 29 September 2018 pukul 00.00
Baca SelengkapnyaTerpopuler: Jokowi Kaget Harga Ayam Tinggi Bapanas Langsung ke Pasar Palmerah, Kereta Cepat Jakarta-Surabaya 4 Jam Saja
28 Juni 2023
Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi mengunjungi Pasar Palmerah, Jakarta bersama Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono.
Baca SelengkapnyaPenjelasan Jasa Marga Soal Video Viral Tarif Tol Cikampek Rp 724 Ribu
27 Juni 2023
Menurut Jasa Marga, pengguna jalan tersebut melakukan transaksi masuk melalui GT Cikampek Utama 1 dan keluar ke GT Cikampek Utama 2.
Baca SelengkapnyaDiminta Beri Diskon Tarif Jalan Tol, Begini Kata Waskita Toll Road
8 April 2023
PT Waskita Toll Road menanggapi imbauan pemberian diskon tarif jalan tol selama periode mudik.
Baca SelengkapnyaTol Becakayu Beroperasi Penuh Mulai 1 April 2023, Segini Tarifnya
31 Maret 2023
Tol Becakayu dioperasikan oleh PT Waskita Toll Road (WTR) melalui anak perusahaan PT Kresna Kusuma Dyandra Marga (KKDM).
Baca SelengkapnyaEkonomi Masyarakat Baru Pulih, DPR Minta Pemerintah Tak Naikkan Tarif Tol Lagi
18 Januari 2023
Anggota Komisi V DPR RI Suryadi Jaya Purnama meminta pemerintah membatalkan rencana kenaikan tarif tol.
Baca Selengkapnya