TEMPO Interaktif, New York - Perusahaan keuangan, broker saham, dan perdagangan berjangka Amerika Serikat, MF Global, akhirnya bangkrut setelah berjuang memperbaiki kinerja mereka yang melorot pascakrisis Eropa. Perusahaan yang berbasis di New York itu kolaps setelah membeli surat utang Eropa besar-besaran.
Kantor berita Reuters melaporkan kemarin MF Global sudah terdaftar sebagai pemohon perlindungan kebangkrutan Amerika Serikat, Chapter 11. Seorang sumber mengatakan saat ini MF tengah membicarakan kemungkinan penjualan aset mereka dengan perusahaan pialang Interactive Brokers Group Inc.
Selain itu ada tanda-tanda penutupan akun milik nasabah mereka agar terhindar dari perhitungan pailit yang segera akan dilakukan. "Awal pagi ini MF Global memberi tahu regulator bahwa transaksi nasabah dibekukan," demikian pernyatan otoritas bursa saham dan bursa berjangka Amerika Serikat.
Dalam sepekan MF akhirnya kolaps dan mencatatkan diri sebagai perusahaan Amerika Serikat terbesar yang menjadi korban krisis Eropa. Perusahaan yang didirikan mantan CEO GoLdman Sach, Jon Corzine, ini menjadi perusahaan nomor tujuh terkaya di Amerika Serikat yang mengalami kebangkrutan.
Perusahaan itu membukukan kerugian kuartalan dan dua pertiga sahamnya setelah para investornya bertaruh pada portofolio obligasi zona euro. Padahal mereka tahu suku bunga saat itu rendah dan bakal berpengaruh buruk pada keuntungan mereka.
Selain itu saham merosot karena peringkat kreditnya dipangkas hingga level "junk" oleh beberapa lembaga pemeringkat.
FERY FIRMANSYAH
Berita terkait
Istaka Karya Pailit, Ini Daftar BUMN Lainnya yang Bangkrut
20 Juli 2022
Selain Istaka Karya, terdapat sejumlah badan usaha milik negara (BUMN) yang sudah lama tidak beroperasi dan dinyatakan pailit atau bangkrut.
Baca SelengkapnyaBUMN Istaka Karya Dinyatakan Pailit, Arti Perusahaan Pailit?
20 Juli 2022
Seorang debitur memenuhi syarat untuk dinyatakan pailit hanya apabila debitur telah dalam keadaan insolven.
Baca SelengkapnyaAvianca, Maskapai Penerbangan Berumur Satu Abad Terancam Bangkrut
12 Mei 2020
Maskapai penerbangan Avianca mengalami kesulitan keuangan karena terdampak wabah corona.
Baca SelengkapnyaBos Virgin Atlantic Minta Bailout Rp 9,6 T untuk Cegah Bangkrut
21 April 2020
Bos Virgin Atlantic, Sir Richard Branson meminta bailout dari pemerintah Inggris Rp 9,6 triliun agar tidak bangkrut akibat wabah Corona.
Baca SelengkapnyaNorton Motorcycles Alami Krisis Keuangan, Ini Penyebabnya
31 Januari 2020
Norton Motorcycles sedang mencari kucuran dana baru setelah mengalami kesulitan keuangan. Mereka berupaya menerbitkan saham untuk mencari pasokan uang
Baca SelengkapnyaDisebut-sebut Terancam Bangkrut, Bulog: Bisa Iya, Bisa Tidak
3 Desember 2019
Data Kemenkeu menyebutkan z-score Bulog berada pada zona distress alias lampu merah, dengan nilai 0,93.
Baca SelengkapnyaDiberitakan Bangkrut, Bank Mandiri Laporkan Media Online ke Polda
15 Agustus 2019
Dalam berita yang dimuat oleh FNN.co.id, disebutkan Bank Mandiri baru saja mengalami serangan cyber hingga mengalami kerugian sebesar Rp 9 triliun.
Baca SelengkapnyaBank Mandiri Bantah Isu Serangan Siber dan Kebangkrutan, Ada Apa?
14 Agustus 2019
Corporate Secretary PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Rohan Hafas, membantah isu bahwa perusahaannya mengalami kebangkrutan dan terkena serangan siber.
Baca SelengkapnyaBantah Bangkrut, PT Pos Indonesia: Tak Ada Aset yang Diagunkan
22 Juli 2019
PT Pos Indonesia (Persero) membantah sedang dalam kondisi bangkrut atau pailit.
Baca SelengkapnyaProdusen Baja Terbesar Kedua di Inggris Terancam Bangkrut
21 Mei 2019
British Steel, produsen baja terbesar kedua di Inggris, berada di ambang keambrukan.
Baca Selengkapnya