Pelindo Tak Rugi Akibat Pembatasan Truk di Tol Dalam Kota

Reporter

Editor

Minggu, 12 Juni 2011 17:32 WIB

Aktifitas Bongkar peti kemas di pelabuhan Indonesia (PELINDO II) Tanjung Priuk. TEMPO/Dinul Mubarok

TEMPO Interaktif, Jakarta - Direktur Utama PT Pelindo II, RJ Lino, menyatakan pembatasan truk yang melewati tol Cawang-Pluit secara permanen yang ditetapkan oleh pemerintah pada Jumat lalu, tidak terlalu berdampak signifikan untuk pelabuhan.

"Dampaknya kecil, tidak seberapa," ujar Lino, Sabtu, 11 Juni 2011. Menurut Lino, Pelindo II akan menanggapi berbeda bila keputusan pemerintah adalah membatasi truk di jalur Cawang-Tanjung Priuk. "Itu mungkin kami baru akan keberatan."

Pasalnya, truk yang menuju pelabuhan Tanjung Priuk paling banyak datang dari arah timur Jakarta, sekitar 75 persen. "Sementara dari arah barat yang sekarang ditutup paling hanya 10 persen," ujar Lino. Sisanya sebesar 15 persen datang dari selatan Jakarta.

Ihwal keluhan pengusaha truk yang meminta kompensasi kenaikan ongkos 20-30 persen akibat biaya logistik bertambah untuk perawatan kendaraan, hal itu tidak diperlukan. "Itu tidak ada kaitannya. Dampaknya sangat kecil. Tak semua truk bisa dapat kompensasi" kata dia.

Pemerintah menerapkan peraturan pembatasan truk secara permanen untuk jalur Cawang-Pluit. Menurut Menteri Koordinator Perekonomian, Hatta Rajasa, hal itu sesuai dengan 20 langkah mengatasi problematika kemacetan untuk wilayah Jakarta dan sekitarnya.

GUSTIDHA BUDIARTIE

Berita terkait

Kasus Mayat Dalam Kontainer di Tanjung Priok, Korban Memiliki Riwayat Gangguan Jiwa

6 Februari 2024

Kasus Mayat Dalam Kontainer di Tanjung Priok, Korban Memiliki Riwayat Gangguan Jiwa

Polres Pelabuhan Tanjung Priok dan Polres Fakfak masih menyelidiki kasus mayat dalam kontainer ini soal bagaimana korban masuk ke peti kemas.

Baca Selengkapnya

Identitas Mayat Dalam Kontainer di Pelabuhan Tanjung Priok Terungkap, Wanita Asal Fakfak

26 Januari 2024

Identitas Mayat Dalam Kontainer di Pelabuhan Tanjung Priok Terungkap, Wanita Asal Fakfak

Identitas mayat dalam kontainer di Pelabuhan Tanjung Priok terungkap. Korban berinisial HG, 38 tahun, wanita asal Fakfak, Papua Barat

Baca Selengkapnya

Misteri Mayat dalam Kontainer di Tanjung Priok, Polisi Temukan Kemiripan Sidik Jari pada 12 Orang

24 Januari 2024

Misteri Mayat dalam Kontainer di Tanjung Priok, Polisi Temukan Kemiripan Sidik Jari pada 12 Orang

Polisi menemukan ada 12 orang yang punya kemiripan sidik jari dengan sosok mayat dalam kontainer di Tanjung Priok.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Kontainer di Tanjung Priok, Polisi Uji Histopatologi dan Toksikologi

24 Januari 2024

Kasus Mayat dalam Kontainer di Tanjung Priok, Polisi Uji Histopatologi dan Toksikologi

Hasil penyelidikan sementara tetap tidak menemukan tanda-tanda kekerasan pada mayat dalam kontainer tersebut.

Baca Selengkapnya

Mayat Dalam Kontainer di Pelabuhan Tanjung Priok, RS Polri Periksa 3 Hal Ini

20 Januari 2024

Mayat Dalam Kontainer di Pelabuhan Tanjung Priok, RS Polri Periksa 3 Hal Ini

Dokter forensik masih memeriksa kemungkinan penyebab kematian korban mayat dalam kontainer di Pelabuhan Tanjung Priok.

Baca Selengkapnya

Polisi Periksa 5 Saksi Kasus Mayat dalam Kontainer di Pelabuhan Tanjung Priok

19 Januari 2024

Polisi Periksa 5 Saksi Kasus Mayat dalam Kontainer di Pelabuhan Tanjung Priok

Polisi menelusuri kasus penemuan mayat dalam kontainer di Pelabuhan Tanjung Priok dan memeriksa pekerja sekitar serta pengurus jasa pengiriman

Baca Selengkapnya

Kontainer Berisi Mayat di Pelabuhan Tanjung Priok Sempat Transit di Surabaya

18 Januari 2024

Kontainer Berisi Mayat di Pelabuhan Tanjung Priok Sempat Transit di Surabaya

Polisi masih menelusuri asal kontainer berisi mayat sebelum singgah di Surabaya dan akhirnya mendarat di Tanjung Priok.

Baca Selengkapnya

Tidak Ada Bekas Kekerasan pada Mayat dalam Kontainer di Pelabuhan Tanjung Priok

18 Januari 2024

Tidak Ada Bekas Kekerasan pada Mayat dalam Kontainer di Pelabuhan Tanjung Priok

Mayat berjenis kelamin perempuan itu tergeletak di dalam kontainer hijau berukuran 20 kaki yang kosong. Tidak ada bekas kekerasan.

Baca Selengkapnya

Kronologi Penemuan Mayat Perempuan dalam Peti Kemas di Pelabuhan Tanjung Priok

17 Januari 2024

Kronologi Penemuan Mayat Perempuan dalam Peti Kemas di Pelabuhan Tanjung Priok

Petugas muat barang di Pelabuhan Tanjung Priok, MZ, menemukan mayat saat hendak memuat keramik ke dalam peti kemas

Baca Selengkapnya

5 Pelabuhan Utama di Indonesia, Begini Profil Pelabuhan Tanjung Priok hingga Pelabuhan Belawan

21 Desember 2023

5 Pelabuhan Utama di Indonesia, Begini Profil Pelabuhan Tanjung Priok hingga Pelabuhan Belawan

Berikut deretan pelabuhan utama di Indonesia, temasuk Pelabuhan Tanjung Priok hingga Pelabuhan Belawan.

Baca Selengkapnya