Pengusaha Keluhkan Antrean di Merak

Reporter

Editor

Sabtu, 26 Februari 2011 06:53 WIB

TEMPO/Arie Basuki

TEMPO Interaktif, Jakarta - Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia Sofjan Wanandi mengeluhkan lambannya penanganan antrean truk di jalan tol menuju Pelabuhan Merak, Banten. Akibat panjangnya antrean, biaya operasional membengkak. "Bisa mencapai 5-10 persen atau miliaran rupiah," ujarnya kemarin.

Pengusaha, kata dia, sudah sering menyampaikan protes kepada pemerintah. "Tapi belum ada jalan keluar," katanya. "Kalau banyak kapal yang rusak, kenapa tidak pinjam sementara kapal TNI Angkatan Laut?"

Antrean truk menuju Pelabuhan Merak terjadi akibat minimnya jumlah kapal roll-on/roll-off yang dioperasikan PT ASDP Indonesia Ferry cabang Merak. Dari 32 kapal, hanya 17 kapal beroperasi. Tujuh kapal tak beroperasi karena sedang docking, tiga kapal rusak, dan sisanya lego jangkar (istirahat).

Menurut Sofjan, antrean truk menyebabkan distribusi barang terlambat dan menambah biaya. Antrean tak hanya terjadi di Merak, "Tapi juga di Pelabuhan Teluk Bayur, Padang, dan Pontianak."

Antrean akibat minimnya angkutan penyeberangan sudah kerap dikeluhkan pengusaha. Tapi, kata Sofjan, "Pemerintah tidak memiliki sense of urgency." Seharusnya pemerintah tak hanya menambah kapal penyeberangan, "Tapi juga memperbesar dermaga. Selama ini hanya 'bunga-bunga' saja, tidak ada realisasinya."

Ketua Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Seluruh Indonesia Adhi S. Lukman mengatakan, truk pengangkut produk makanan dan minuman tertahan sampai 2-3 hari. "Imbasnya buruk sekali bagi kami. Distributor di wilayah Sumatera banyak yang melaporkan sudah kekurangan stok produk makanan dan minuman," ujarnya kemarin.

Dia menyayangkan pemerintah tidak segera tanggap dengan menambah jumlah kapal. "Contohnya kapal-kapal di penyeberangan Selat Madura. Kabarnya banyak menganggur. Kenapa tidak dipakai saja?"

Untuk mengatasi antrean, kemarin pengelola pelabuhan mendapat bantuan dua kapal, yakni kapal motor Kalibodri milik pemerintah dan kapal motor Ganda Dewata milik PT Pelni (Persero). Menurut pelaksana harian Kepala Cabang PT ASDP Indonesia Ferry Merak, Muchtadi Ridwan, KM Kalibodri dioperasikan di Pelabuhan Merak. Sedangkan KM Ganda Dewata dioperasikan di Pelabuhan Ciwandan, Kota Cilegon. "Kami usahakan kapal itu cepat datang dan cepat beroperasi," katanya kemarin.

EVANA DEWI | WASI'UL ULUM

Berita terkait

Penumpang di Ternate Tujuan Manado Beralih Gunakan Kapal Antarpulau

14 hari lalu

Penumpang di Ternate Tujuan Manado Beralih Gunakan Kapal Antarpulau

Sejumlah penumpang di Kota Ternate, Maluku Utara tujuan Manado, Sulawesi Utara, beralih menggunakan kapal antarpulau lintas Kota Ternate-Manado.

Baca Selengkapnya

Terkini: Sri Mulyani Adakan Rapat di Tengah Konflik Iran dan Israel, Kemenhub Berangkatkan Peserta Arus Balik Gratis dengan 160 Bus

20 hari lalu

Terkini: Sri Mulyani Adakan Rapat di Tengah Konflik Iran dan Israel, Kemenhub Berangkatkan Peserta Arus Balik Gratis dengan 160 Bus

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengadakan rapat bersama Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara serta jajaran eselon I Kemenkeu.

Baca Selengkapnya

Pelabuhan Alternatif Dimaksimalkan saat Arus Balik Lebaran, Ada 3 Kapal untuk Rute Panjang-Ciwandan

21 hari lalu

Pelabuhan Alternatif Dimaksimalkan saat Arus Balik Lebaran, Ada 3 Kapal untuk Rute Panjang-Ciwandan

Menhub Budi Karya menginstruksikan agar pelabuhan alternatif Panjang-Ciwandan dimaksimalkan kegunaannya selama arus balik lebaran.

Baca Selengkapnya

Menhub Instruksikan Dibuat War Room untuk Pantau Bongkar Muat di Pelabuhan Bakauheni dan Merak

21 hari lalu

Menhub Instruksikan Dibuat War Room untuk Pantau Bongkar Muat di Pelabuhan Bakauheni dan Merak

Menhub meminta dibuatkan fasilitas war room untuk menyajikan data digital untuk memantau aktivitas bongkar muat di pelabuhan Bakauheni dan Merak.

Baca Selengkapnya

5 Tips Jitu Hindari Kehabisan Tiket Pelabuhan Penyeberangan saat Arus Balik

21 hari lalu

5 Tips Jitu Hindari Kehabisan Tiket Pelabuhan Penyeberangan saat Arus Balik

Jangan biarkan arus balik Lebaran jadi berantakan karena kehabisan tiket kapal. Ikuti tips ini untuk mengamankan tiket penyeberangan

Baca Selengkapnya

Tiket Kapal Tak Dijual di Pelabuhan, Pengemudi Saat Arus Balik Diminta Beli Tiket di KM 2,41

22 hari lalu

Tiket Kapal Tak Dijual di Pelabuhan, Pengemudi Saat Arus Balik Diminta Beli Tiket di KM 2,41

Pengemudi yang akan naik kapal saat arus balik agar membeli tiket dalam jarak 2,41 KM menuju pelabuhan.

Baca Selengkapnya

Arus Balik Lebaran, Pemerintah Siapkan Rencana Cadangan Penyeberangan Sumatera-Jawa

22 hari lalu

Arus Balik Lebaran, Pemerintah Siapkan Rencana Cadangan Penyeberangan Sumatera-Jawa

Pemerintah telah menyiapkan strategi guna menangani arus balik Lebaran dari Pulau Sumatera ke Jawa.

Baca Selengkapnya

Khusus Arus Balik Lebaran, ASDP Hapus Kebijakan Tiket Kedaluwarsa 24 Jam

23 hari lalu

Khusus Arus Balik Lebaran, ASDP Hapus Kebijakan Tiket Kedaluwarsa 24 Jam

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) menghapus pemberlakuan tiket kedaluwarsa sampai dengan 24 jam sejak waktu masuk pelabuhan.

Baca Selengkapnya

Budi Karya Akui Penyelenggaraan Mudik di Merak Masih Bermasalah

25 hari lalu

Budi Karya Akui Penyelenggaraan Mudik di Merak Masih Bermasalah

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengakui penyelenggaraan mudik di Pelabuhan Merak masih bermasalah.

Baca Selengkapnya

ASDP Sebut Arus Mudik dari Bakauheni Tahun Ini Naik Dibanding Tahun Lalu

26 hari lalu

ASDP Sebut Arus Mudik dari Bakauheni Tahun Ini Naik Dibanding Tahun Lalu

ASDP Ferry Indonesia melaporkan arus mudik laut dari Pelabuhan Bakauheni (Sumatera-Jawa) meningkat dibanding tahun lalu.

Baca Selengkapnya