Anomali Cuaca Justru Gairahkan Pertanian di Garut

Reporter

Editor

Jumat, 8 Oktober 2010 12:50 WIB

Tempo/Arie basuk
TEMPO Interaktif, Garut - Anomali cuaca yang terjadi saat ini menyebabkan hujan masih berpotensi mengguyur seluruh wilayah Kabupaten Garut, Jawa Barat. Namun, kondisi ini berdampak positif terhadap gairah bertani warga.

Dinas Pertanian Kabupaten Garut mencatat, selama tahun 2010 ini luas lahan tanam di wilayahnya mengalami pertambahan cukup signifikan. “Penambahan lahan tanam ini sekitar 15 persen,” ujar Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Garut, Tatang Hidayat, di ruang kerjanya, Jumat (8/10).

Menurut Dia, penambahan ini terjadi pada lahan persawahan. Berdasarkan catatannya luas tanam diperkirakan bertambah sekitar 7,7 ribu hektar dari tahun sebelumnya yang mencapai 50,4 ribu hektar. Keadaan ini juga berpengaruh terhadap hasil produksi padi, karena tidak terjadi kekosongan masa tanam. “Hampir setiap bulan ada yang menanam dan panen, tidak serempak,” ujar Tatang

Tahun ini, produksi gabah kering giling dipredisksi mengalami peningkatan sekitar 5 persen dari tahun sebelumnya. Pada tahun 2009 lalu jumlah produksi gabah kering giling mencapai 770 ribu ton, sedangkan tahun ini diperkirakan akan mencapai 870 ribu ton.

Tatang menambahkan hingga akhir tahun nanti, ketersediaan beras memadai, bahkan menghadapi tiga hari raya besar keagamaan dari Juli sampai Desember stok beras Garus surplus 87,4 ribu ton.

Karena itu, dia menjamin sampai akhir tahun ini dipastikan tidak akan terjadi kenaikan harga beras yang cukup signifikan. Harga beras dipasaran saat ini berkisar antara Rp 6.500-7.000 per kilogramnya. “Kalau ada kenaikan paling hanya Rp 100-200 per kilonya,” ujar Tatang.

Kepala Badan Ketahanan Pangan Kabupaten Garut, Sutarman, menyatakan ketersediaaan pangan di wilayahnya cukup aman. Bahkan dia menjamin tidak akan terjadi rawan pangan menimpa warganya. “Kebutuhan dan distribusi pangan saat ini masih berjalan lancar sampai tingkat rumah tangga,” ujarnya.

SIGIT ZULMUNIR

Berita terkait

Mentan Amran Genjot Produksi di NTB Melalui Pompanisasi

15 jam lalu

Mentan Amran Genjot Produksi di NTB Melalui Pompanisasi

Kekeringan El Nino sudah overlap dan harus waspada.

Baca Selengkapnya

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

1 hari lalu

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron menjelaskan perihal laporan dugaan pelanggaran etik yang ditujukan kepadanya soal mutasi ASN di Kementan.

Baca Selengkapnya

Uang Korupsi Syahrul Yasin Limpo Mengalir ke Mana? Antara lain Biaya Khitan, Buat Kafe, dan Skincare untuk Cucunya

1 hari lalu

Uang Korupsi Syahrul Yasin Limpo Mengalir ke Mana? Antara lain Biaya Khitan, Buat Kafe, dan Skincare untuk Cucunya

Penggunaan uang korupsi Syahrul Yasin Limpo (SYL) terungkap di pengadilan. Mayoritas digunakan untuk kepentingan keluarga. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Program Electrifying Agriculture PLN, Mampu Tingkatkan Produktivitas Pertanian

3 hari lalu

Program Electrifying Agriculture PLN, Mampu Tingkatkan Produktivitas Pertanian

Program Electrifying Agriculture (EA) dari PT PLN (Persero), terus memberikan dampak positif bagi pertanian di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Sempat Meroket Tajam, Harga Bawang Merah Berangsur Turun di Sejumlah Daerah, Ini Fakta-faktanya

3 hari lalu

Sempat Meroket Tajam, Harga Bawang Merah Berangsur Turun di Sejumlah Daerah, Ini Fakta-faktanya

Harga bawang merah mulai mengalami penurunan di sejumlah daerah.

Baca Selengkapnya

Sidang Syahrul Yasin Limpo, KPK Hadirkan 4 Saksi

4 hari lalu

Sidang Syahrul Yasin Limpo, KPK Hadirkan 4 Saksi

Tim Jaksa KPK menghadirkan empat saksi pada sidang lanjutan bekas Menteri Pertanian (Kementan) Syahrul Yasin Limpo (SYL)

Baca Selengkapnya

Menteri Pertanian Ukraina Ditahan atas Dugaan Korupsi

7 hari lalu

Menteri Pertanian Ukraina Ditahan atas Dugaan Korupsi

Menteri Pertanian Ukraina Mykola Solsky ditahan setelah ditetapkan sebagai tersangka resmi dalam penyelidikan korupsi bernilai jutaan dolar

Baca Selengkapnya

Novel Baswedan Sebut Jika Polda Metro Jaya Tahan Firli Bahuri Bisa jadi Pintu Masuk Kasus Lainnya

9 hari lalu

Novel Baswedan Sebut Jika Polda Metro Jaya Tahan Firli Bahuri Bisa jadi Pintu Masuk Kasus Lainnya

Novel Baswedan menjelaskan, jika Firli Bahuri ditahan, ini akan menjadi pintu masuk bagi siapa pun yang mengetahui kasus pemerasan lainnya.

Baca Selengkapnya

Pengamat Pertanian Ragu Benih dari Cina Cocok di Indonesia

10 hari lalu

Pengamat Pertanian Ragu Benih dari Cina Cocok di Indonesia

Pengamat Pertanian Khudori meragukan sistem usaha tani dari Cina yang akan diterapkan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kesaksian Permintaan Uang dari Syahrul Yasin Limpo Saat Jadi Mentan, untuk Perawatan Kecantikan Anak hingga Kado

10 hari lalu

Kesaksian Permintaan Uang dari Syahrul Yasin Limpo Saat Jadi Mentan, untuk Perawatan Kecantikan Anak hingga Kado

Sejumlah pejabat Kementerian Pertanian dihadirkan sebagai saksi di sidang lanjutan dugaan pemerasan dan gratifikasi oleh Syahrul Yasin Limpo.

Baca Selengkapnya