BPPN Talangi Pesangon Karyawan PT Dirgantara Indonesia

Reporter

Editor

Selasa, 4 November 2003 19:10 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta: Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN) akan menalangi dana pesangon bagi sekitar enam ribu karyawan PT Dirgantara Indonesia yang dipecat. "BPPN sedang menyusun jumlah nominalnya untuk dibawa ke sidang kabinet pekan depan," kata Komisaris PT Dirgantara Mahendra Siregar di Jakarta, Selasa (4/11). Menurut Mahendra dana talangan dari BPPN itu merupakan hasil keputusan rapat Komite Kebijakan Sektor Keuangan pekan lalu. Yang jelas, kata Mahendra, pesangon tiap karyawan itu akan disesuaikan dengan peraturan tenaga kerja tentang rasionalisasi. Namun, ia tidak bisa menyebutkan angkanya karena tiap karyawan berbeda tingkatan dan masa kerjanya sehingga dana pesangon pun berbeda untuk tiap karyawan. Dalam rapat kabinet itu akan dipaparkan proses rasionalisasi dan rencana bisnis PT Dirgantara ke depan. "Dana talangan itu memang suatu yang mendesak," katanya. Kemarin karyawan Dirgantara kembali berdemonstrasi karena mereka hanya mendapat gaji Nopember, 10 persen dari gaji total mereka," katanya. Kata Mahendra, yang juga Staf Ahli Menteri Koordinator Perekonomian, dana talangan itu nantinya akan dibayar Dirgantara secara bertahap ke BPPN. Seharusnya sumber dana talangan juga berasal dari aset Dirgantara yang dijual. Namun, katanya, penjualan aset itu tak bisa dilakukan sehingga dana talangan itu akan dikucurkan seluruhnya dari BPPN. Tapi kucuran dana talangan itu juga terhambat target setoran BPPN kepada kas negara. Karena itu, katanya, pemerintah kini sedang menghitung kemungkinan setoran BPPN terganggu akibat kas BPPN menanggung dana talangan itu. Tema ini juga yang akan dibicarakan dalam rapat kabinet mendatang. Bagja Hidayat - Tempo News Room

Berita terkait

Justin Hubner Pasang Badan dan Kecewa ketika Marselino Ferdinan Dikecam Terlalu Egois

10 menit lalu

Justin Hubner Pasang Badan dan Kecewa ketika Marselino Ferdinan Dikecam Terlalu Egois

Justin Hubner meluapkan kemarahannya usai mengetahui Marselino Ferdinan panen kecaman usai kalah dari Irak pada perebutan juara 3 di Piala Asia U-23.

Baca Selengkapnya

Vina: Sebelum 7 Hari, Sinopsis dan Para Pemerannya

13 menit lalu

Vina: Sebelum 7 Hari, Sinopsis dan Para Pemerannya

Film horor Vina: Sebelum 7 Hari disutradarai oleh Anggy Umbara akan rilis pada 8 Mei 2024

Baca Selengkapnya

Siswa-siswi BINUS School Simprug Gelar Pertunjukan Teater

18 menit lalu

Siswa-siswi BINUS School Simprug Gelar Pertunjukan Teater

Agenda rutin yang dilaksanakan setiap tahun ini melibatkan siswa-siswi SMA, mulai dari persiapan, pemain, penulisan cerita, kostum, hingga tata cahaya

Baca Selengkapnya

Seleksi Calon ASN 2024 Dimulai Juni atau Juli

18 menit lalu

Seleksi Calon ASN 2024 Dimulai Juni atau Juli

instansi akan memulai seleksi pada Juni atau Juli mendatang, setelah instansi menerima Surat Keputusan dari MenPANRB.

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

23 menit lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

Seorang suami memutilasi istrinya. Pelaku diduga mengalami gangguan jiwa.

Baca Selengkapnya

Hasil Proliga 2024: Megawati Hangestri Kembali Gagal Bantu Jakarta BIN Hindari Kekalahan, Ditekuk Jakarta Popsivo

24 menit lalu

Hasil Proliga 2024: Megawati Hangestri Kembali Gagal Bantu Jakarta BIN Hindari Kekalahan, Ditekuk Jakarta Popsivo

Tim bola voli putri Jakarta BIN menelan kekalahan untuk kedua kalinya di arena Proliga 2024, kali ini dari Jakarta Popsivo.

Baca Selengkapnya

Masih Ada 2.086 Hektare Lahan Bermasalah di IKN, Basuki Hadimuljono: Pasti Clear

27 menit lalu

Masih Ada 2.086 Hektare Lahan Bermasalah di IKN, Basuki Hadimuljono: Pasti Clear

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono buka suara soal 2.086 hektare lahan di IKN yang masih bermasalah.

Baca Selengkapnya

Kelompok Milisi Irak Lancarkan Serangan Rudal terhadap Israel

27 menit lalu

Kelompok Milisi Irak Lancarkan Serangan Rudal terhadap Israel

Kelompok bersenjata Perlawanan Islam di Irak mengaku bertanggung jawab atas serangan rudal terhadap kota Tel Aviv dan Be'er Sheva di Israel.

Baca Selengkapnya

IMI dan TransTrack Bersepakat Kembangkan Teknologi Transportasi

29 menit lalu

IMI dan TransTrack Bersepakat Kembangkan Teknologi Transportasi

TransTrack menyediakan berbagai inovasi teknologi untuk berbagai kebutuhan manajemen operasional armada transportasi.

Baca Selengkapnya

Ketua KPU Akui Sistem Noken di Pemilu 2024 Agak Aneh, Perolehan Suara Berubah di Semua Partai

35 menit lalu

Ketua KPU Akui Sistem Noken di Pemilu 2024 Agak Aneh, Perolehan Suara Berubah di Semua Partai

Ketua KPU Hasyim Asy'ari mengakui sistem noken pada pemilu 2024 agak aneh. Apa sebabnya?

Baca Selengkapnya