Angkasa Pura Siapkan Rp 1,7 Triliun untuk Ngurah Rai

Reporter

Editor

Selasa, 15 Juni 2010 15:48 WIB

TEMPO/Bernard Chaniago
TEMPO Interaktif, Jakarta - PT Angkasa Pura I menyiapkan Rp 1,7 triliun untuk meluaskan kapasitas Bandara Internasional Ngurah Rai, Denpasar, Bali. Perluasan itu dalam mengantisipasi kenaikan jumlah penumpang dan penyelenggaraan pertemuan Kerjasama Ekonomi Asia Pasifik atau Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC) pada 2013.

"Angkasa Pura ingin biaya yang murah sekitar Rp 1,7 triliun," kata juru bicara Wakil Presiden, Yopie Hidayat, usai Rapat Pembangunan Bandara Ngurah Rai dan Bandara Lombok yang berlangsung di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Selasa (15/6).

Rapat itu dihadiri antara lain Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto, Menteri Perhubungan Freddy Numberi, Direktur Utama PT Angkasa Pura I Bambang Darwoto, Gubernur Bali I Made Mangku Pastika, Gubernur Nusa Tenggara Barat Zainul Majdi, dan perwakilan Kementerian Badan Usaha Milik Negara.

Bandara Ngurah Rai akan mengalami perombakan. Terminal domestik dirobohkan dan dimundurkan dari 13.300 meter menjadi 120 ribu meter, lantas dipindah menjadi terminal kedatangan internasional. Begitu pula terminal internasional juga akan diubah menjadi terminal domestik dengan luas 65.800 meter.

Bandara tersebut ditargetkan mampu menampung 9 juta penumpang per tahun. Selain perluasan terminal, kata Yopie, bakal dilakukan perluasan lahan parkir untuk mobil dan pesawat terbang. Targetnya Bandara Ngurah Rai akan diselesaikan selama 30 bulan.

Wakil Presiden Boediono, menurut Yopie, meminta jalan akses yang harus dipersiapkan seiring dengan perluasan Bandara Ngurah Rai. Alasannya, selama ini pertigaan Bandara Ngurah Rai dan simpang siur sering mengalami kemacetan. "Jika pembangunan (Bandara) diminta dua fly over," katanya.

Rapat tersebut juga membahas penyelesaian pembangunan Bandara Internasional Lombok. Saat ini, bandara yang berkapasitas 1,7 juta penumpang per tahun ini sudah selesai 95 persen. "Tinggal finishing touch, November- Desember sudah bisa beroperasi," katanya.

Masalahnya tinggal pada pembebasan lahan jalan yang akan menghubungkan Mataram ke bandara. Jalan penghubung ini direncanakan sepanjang 19,9 kilometer dengan dua jalur selebar 7 meter per ruas. "Gubernur NTB bilang mulai hari ini clear, dan Menteri PU janjinya (jalan) selesai akhir tahun ini," ujarnya.

Pembangunan jalan itu menghabiskan Rp 679 miliar dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara, dan Rp 150 miliar dari Anggaran Penerimaan Belanja Daerah Nusa Tenggara Barat. Selain menghubungkan kota Mataram dan bandara, jalan tersebut juga akan menghubungkan dengan lokasi wisata pantai di Nusa Tenggara Barat.

Sebelumnya, pembangunan bandara ini dilakukan seiring dengan pembangunan kawasan wisata Putri Mandalika yang dilaksanakan Emar Group, investor dari Dubai. Tapi soal kepastian penyelesaian proyek ini, Yopie ia enggan menjawabnya. "Cek saja di BKPM, tapi pemerintah tetap akan menyiapkan infrastrukturnya," tutur dia.

EKO ARI WIBOWO

Berita terkait

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

5 jam lalu

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

BPS mencatat hanya 169 wisatawan mancanegara yang menggunakan 17 Bandara yang kini turun status menjadi Bandara domestik.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

18 jam lalu

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat melakukan kunjungan kerja di London, bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris The Rt. Hon. Greg Hands MP

Baca Selengkapnya

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara di Sulawesi Masih Ditutup Sementara Hari Ini

1 hari lalu

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara di Sulawesi Masih Ditutup Sementara Hari Ini

Sejumlah bandara di wilayah udara Sulawesi masih ditutup operasionalnya hari ini akibat sebaran abu vulkanik dari Gunung Ruang yang kembali erupsi. AirNav Indonesia mengumumkan setidaknya ada lima bandara di wilayah Sulawesi yang penutupan operasionalnya diperpanjang.

Baca Selengkapnya

Gunung Ruang Masih Level Awas, Penutupan Operasional Bandara Sam Ratulangi Diperpanjang sampai Besok

1 hari lalu

Gunung Ruang Masih Level Awas, Penutupan Operasional Bandara Sam Ratulangi Diperpanjang sampai Besok

Penutupan operasional Bandara Sam Ratulangi Manado kembali diperpanjang hingga Kamis, 2 Mei 2024 akibat dampak sebaran abu vulkanik Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Dubai akan Bangun Bandara Terbesar di Dunia, Bisa Tampung 260 Juta Penumpang

1 hari lalu

Dubai akan Bangun Bandara Terbesar di Dunia, Bisa Tampung 260 Juta Penumpang

Bandara Internasional Al Maktoum akan menggantikan Bandara Internasional Dubai yang masih beroperasi saat ini

Baca Selengkapnya

Penurunan Status Bandara Internasional Dikritik: Minim Kajian, Sama Seperti Pembangunannya

1 hari lalu

Penurunan Status Bandara Internasional Dikritik: Minim Kajian, Sama Seperti Pembangunannya

Anggota DPR RI mengkritik langkah pemerintah menurunkan status sejumlah bandara internasional. Dianggap minim kajian.

Baca Selengkapnya

Bandara SMB II Palembang Turun Kelas, PHRI dan Blogger Sumsel Kecewa

2 hari lalu

Bandara SMB II Palembang Turun Kelas, PHRI dan Blogger Sumsel Kecewa

Keputusan menurunkan status bandara di Palembang dinilai berdampak negatif terhadap pertumbuhan industri parawisata di Sumsel.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

2 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

Bandara Adi Soemarmo turun status dari internasional ke domestik. Bagaimana nasib pariwisata di Solo? Ini tanggapan Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Gibran: Harus Perbanyak Event Internasional di Solo

2 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Gibran: Harus Perbanyak Event Internasional di Solo

Gibran mengatakan turunnya status Bandara Adi Soemarmo tidak akan mempengaruhi tingkat kunjungan wisatawan ke Kota Solo.

Baca Selengkapnya

Komitmen untuk Pariwisata, Bandara Lombok Tetap Berstatus Internasional

3 hari lalu

Komitmen untuk Pariwisata, Bandara Lombok Tetap Berstatus Internasional

Bandara Lombok merupakan pintu masuk utama bagi wisatawan yang ingin berlibur ke Lombok dan destinasi lain di Nusa Tenggara Barat.

Baca Selengkapnya