Harga Minyak Dunia Turun di Bawah US$ 81

Reporter

Editor

Rabu, 24 Maret 2010 23:00 WIB

TEMPO Interaktif, London - Laporan pasokan minyak mentah Amerika Serikat yang melebihi harapan pada minggu lalu menurunkan harga minyak hingga di bawah US$ 81 per barel pada perdagangan Rabu (24/3).

Berdasarkan perdagangan elektronik di Bursa Saham New York pada pagi hari di Eropa menyatakan, harga minyak untuk pengiriman pada Mei mendatang menurun sebesar US$ 1,19 menjadi US$ 80,72 per barelnya. Pada hari Selasa (23/3) ada peningkatan sebesar 31 sen hingga US$ 81,91 per barel.

Pasokan minyak Amerika Serikat telah meningkat drastis dalam beberapa minggu belakangan, walau pemulihan ekonomi berlangsung perlahan tetapi pasti dan daya beli konsumen yang masih lemah.

Institut Petroleum Amerika kemarin mengungkapkan, pasokan minyak mentah meningkat minggu lalu sebanyak 7,5 juta barel. Berdasarkan survei dari Platts, lembaga peneliti mengenai energi dari McGraw-Hill, pasokan masih akan meningkat hingga 1,7 juta barel.

Olivier Jakob dari Petromatrix Switzerland menyatakan kontrak Nymex masih kekurangan momentumnya. "Tidak bergerak antara keinginan untuk berdagang berdasar sentime S&P 500 atau berdasar realitas fundamental permintaan-penawaran minyak,"

Para analis menambahkan ada pelemahan hubungan antara nilai tukar dolar dengan harga minyak. Harga minyak saat ini lebih terkorelasi dengan pasar ekuitas. Namun, nilai tukar dolar terhadap euro pada perdagangan hari ini terus meningkat seiring kejatuhan harga minyak. Nilai tukar dolar yang lebih kuat selama ini dianggap sebagai salah satu faktor pendorong penurunan harga minyak.

Laporan dari Sucden Financial Research London menyatakan, harga minyak mentah berada di kisaran US$ 75-US$ 84 tahun ini, tetapi penguatan dolar akan mencegah harga minyak bergerak lebih jauh.

Laporan tersebut juga menyebutkan para investor akan lebih berahti-hati seiring dengan masih lemahnya permintaan akan minyak dan tingginya pasokan minyak mentah.

Dalam peerdagangan Nymex untuk kontrak April, harga minyak jenis heat turun 3,08 sen menjadi US 2,071 per galon. Gas alam menurun 5,4 sen menjadi US$ 4,076 per seribu kaki kubik. Di London, harga minyak Brent turun US$ 1,21 menjadi US$ 79,49 dan bursa saham ICE.

ASSOCIATED PRESS | ARYANI KRISTANTI

Berita terkait

Harga Minyak Dunia Turun, Analis: Gara-gara Cadangan Minyak AS Melimpah

3 jam lalu

Harga Minyak Dunia Turun, Analis: Gara-gara Cadangan Minyak AS Melimpah

Cadangan minyak Amerika Serikat (AS) mengalami peningkatan sebesar 7,3 juta barel pada pekan yang berakhir pada 26 April 2024.

Baca Selengkapnya

Harga Minyak Dunia Naik, Sri Mulyani Bisa Tambah Anggaran Subsidi

7 hari lalu

Harga Minyak Dunia Naik, Sri Mulyani Bisa Tambah Anggaran Subsidi

Menteri Keuangan Sri Mulyani bisa melakukan penyesuaian anggaran subsidi mengikuti perkembangan lonjakan harga minyak dunia.

Baca Selengkapnya

Ekskalasi Konflik Iran-Israel Berpotensi Kerek Inflasi, Dimulai dari Harga Minyak

14 hari lalu

Ekskalasi Konflik Iran-Israel Berpotensi Kerek Inflasi, Dimulai dari Harga Minyak

Senior Fellow CIPS Krisna Gupta mengatakan ekskalasi konflik Iran-Israel bisa berdampak pada inflasi Indonesia.

Baca Selengkapnya

Konflik Iran-Israel Memanas, Harga Minyak Dunia Nyaris US$ 90 per Barel

14 hari lalu

Konflik Iran-Israel Memanas, Harga Minyak Dunia Nyaris US$ 90 per Barel

Harga minyak dunia melonjak jadi US$ 89 (Brent) dan US$ 84 (WTI) per barel pada Jumat, 19 April 2024, seiring memanasnya konflik Iran-Israel.

Baca Selengkapnya

Naik Lagi, Harga Emas Antam Hari Ini Sentuh Rp 1.335.000 per Gram

15 hari lalu

Naik Lagi, Harga Emas Antam Hari Ini Sentuh Rp 1.335.000 per Gram

Harga emas Antam per 1 gram hari ini ada pada level Rp 1.335.000. Harga ini naik Rp 14 ribu dibanding perdagangan kemarin.

Baca Selengkapnya

Analis Sebut Harga Minyak Terus Naik Akibat Konflik Iran-Israel dan Penguatan Dolar

15 hari lalu

Analis Sebut Harga Minyak Terus Naik Akibat Konflik Iran-Israel dan Penguatan Dolar

Harga minyak dunia cenderung naik gara-gara konflik Iran - Israel dan penguatna dolar AS terhadap sejumlah mata uang dunia.

Baca Selengkapnya

Harga Minyak Dunia Turun di Perdagangan Awal Pekan, Apa Penyebabnya?

8 Januari 2024

Harga Minyak Dunia Turun di Perdagangan Awal Pekan, Apa Penyebabnya?

Harga minyak dunia turun dalam perdagangan awal pekan, 8 Januari 2024. Kenaikan harga terjadi karena pemotongan harga yang tajam oleh eksportir utama Arab Saudi dan kenaikan produksi OPEC.

Baca Selengkapnya

Harga Minyak Dunia Bergejolak, Analis Sebut Ketegangan Geopolitik Terbaru

5 Januari 2024

Harga Minyak Dunia Bergejolak, Analis Sebut Ketegangan Geopolitik Terbaru

Harga minyak mentah tengah bergejolak hari ini. Apa saja penyebabnya?

Baca Selengkapnya

Harga Minyak Dunia Jeblok ke USD 70,5 per Barel, Apa Saja Pemicunya?

21 Juni 2023

Harga Minyak Dunia Jeblok ke USD 70,5 per Barel, Apa Saja Pemicunya?

Harga minyak mentah berjangka jeblok pada akhir perdagangan Selasa atau Rabu pagi WIB, 21 Juni 2023. Apa saja faktor pemicunya?

Baca Selengkapnya

Harga Minyak Dunia dan BBM Nonsubsidi Turun, Bagaimana dengan Harga Pertalite?

7 Juni 2023

Harga Minyak Dunia dan BBM Nonsubsidi Turun, Bagaimana dengan Harga Pertalite?

Harga minyak dunia terus berfluktuasi, namun belakangan mengalami tren penurunan. Apakah harga Pertalite juga akan diturunkan seperti Pertamax?

Baca Selengkapnya