PLN Tuntaskan Negosiasi Ulang Listrik Swasta di Semester Ini
Rabu, 17 Maret 2010 16:32 WIB
Ia mengatakan langkah ini menjadi upaya PLN untuk semakin meningkatkan partisipasi swasta dalam menanggulangi krisis listrik nasional. Jumlah pembangkit listrik swasta sekarang mencapai 500 megawatt. PLN akan meningkatkan kontribusi terus hingga 206 gigawatt pada 2014.
Tingkat keberhasilan proyek listrik swasta saat ini hanya sekitar 30 persen. Pada 2007, dari 65 proyek listrik yang ditandatangani antara PLN dengan swasta hanya 18 yang sukses dikerjakan.
Nasri menjelaskan kendala yang dihadapi kontraktor antara lain masalah harga jual-listrik yang tidak sesuai dengan harga bahan bakar, dana investasi dan konstruksi yang membengkak. "Dalam melakukan negosiasi ini kami dibantu Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan serta Komisi Pemberantasan Korupsi," kata Nasri.
Sebelumnya, Badan Pengawasan dan PLN telah menyelesaikan negosiasi ulang tujuh pembangkit mikrohidro swasta dengan total kapasitas 41,2 megawatt.
Ketujuh pembangkit mikrohidro itu adalah Rantabela (Sulawesi Selatan) berkapasitas dua kali 1,6 megawatt, Parlilitan (Sumatera Utara) berkapasitas tiga kali 2,5 megawatt, Parluasan (Sumatera Utara) berkapasitas dua kali 2,1 megawatt, Hutaraja (Sumatera Utara) berkapasitas dua kali 2,5 megawatt, Lebong (Bengkulu) berkapasitas empat kali tiga megawatt, Manggani (Sumatera Barat) berkapasitas satu kali 1,6 megawatt, dan Silau II (Sumatera Utara) berkapasitas dua kali empat megawatt.
SORTA TOBING