Tifatul Tak Inginkan Asing Bangun Menara Telekomunikasi

Reporter

Editor

Kamis, 11 Maret 2010 15:14 WIB

Tifatul Sembiring. TEMPO/Aditia Noviansyah

TEMPO Interaktif, Jakarta - Menteri Komunikasi dan Informatika, Tifatul Sembiring mengatakan Kementerian Komunikasi dan Informatika tetap konsisten pembangunan menara Base Transifer Station (BTS) dilakukan oleh lokal. "Sampai sekarang kita belum kasih ke asing," kata Tifatul di Kantor Wakil Presiden, Kamis (11/3).

Dia mengungkapkan, pembangunan BTS ini bukan teknologi tinggi. Menurutnya, hanya bikin konstruksi sederhana dari besi beton di bawahnya juga bukan canggih sekali. "Ini bisa dikerjakan oleh orang Indonesia sendiri," katanya.

Apalagi, kata dia, sekitar 92 persen materi yang digunakan dalam pembangunan menara itu berasal dari luar negeri. "Untuk materi ICT (Information Comunication Technology) itu Rp 70 triliun sampai Rp 80 triliun, jadi keluar devisa kita per tahun seperti itu," katanya.

Jadi, "Kenapa enggak kita ambil untuk pengusaha lokal?" kata Tifatul.

Kementerian Komunikasi dan Informasi, kata dia, berencana bertemu dengan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal untuk membicarakan masalah investasi menara telekomunikasi tersebut. "Kita ingin diskusi dulu kita kumpulkan nanti termasuk dengan BKPM juga dengan pengusaha, apa betul pengusaha Indonesia tidak sanggup untuk membeli tawaran dari beberapa operator dalam negeri," katanya.

Seperti diberitakan, pemerintah tengah menggodog revisi Peraturan Pemerintah tentang Daftar Negatif Investasi. Peraturan tersebut mengatur pembatasan investasi asing di sektor-sektor tertentu. Boleh tidaknya asing membangun menara telekomunikasi disebut-sebut sebagai satu isu yang belum tuntas.

"Itu nanti dari kementerian kom info, kita mau diskusi dulu tapi sementara suasana banyak mengatakan itu jangan ke asing," ujar Tifatul.


EKO ARI WIBOWO

Advertising
Advertising

Berita terkait

Mengaku Anggota Ormas, Tiga Lelaki Rampas Ponsel Petugas Menara di Johar Baru

25 November 2020

Mengaku Anggota Ormas, Tiga Lelaki Rampas Ponsel Petugas Menara di Johar Baru

Di perjalanan, kedua tersangka meminta korban menepi dan merampas ponsel Andika. Setelah itu kedua tersangka kabur dari mobil.

Baca Selengkapnya

Lego 2.782 Menara Seluler, XL Axiata Kantongi Duit Rp 4,05 T

11 Februari 2020

Lego 2.782 Menara Seluler, XL Axiata Kantongi Duit Rp 4,05 T

Protelindo mengakuisisi 1.728 unit menara dan CMI 1.054 unit menara seluler milik PT XL Axiata Tbk.

Baca Selengkapnya

Nasib Pansus Menara Seluler di Tangan Ketua DPRD DKI Prasetyo

19 April 2018

Nasib Pansus Menara Seluler di Tangan Ketua DPRD DKI Prasetyo

Kerugian Pemda DKI karena biaya sewa menara seluler bisa mencapai triliunan rupiah. Pembentukan pansus menunggu izin Prasetyo.

Baca Selengkapnya

DPRD Curiga, Biaya Menara Seluler di Lahan Pemda DKI Kemurahan

19 April 2018

DPRD Curiga, Biaya Menara Seluler di Lahan Pemda DKI Kemurahan

Pansus akan menyelidiki segala dugaan pelanggaran dalam pendirian dan pengoperasian menara seluler atau tower microcell di lahan Pemda DKI.

Baca Selengkapnya

Tak Kantongi Izin, Tiga Tower Microcell di Depok Dibongkar  

22 Desember 2016

Tak Kantongi Izin, Tiga Tower Microcell di Depok Dibongkar  

Pemerintah Kota Depok membongkar tiga tower Microcell Pole (MCP) di Margonda dan Juanda lantaran berdiri tanpa mengantongi izin.

Baca Selengkapnya

Langgar Aturan, Pemkot Depok Segel Lima Menara BTS

7 Mei 2016

Langgar Aturan, Pemkot Depok Segel Lima Menara BTS

Berdasarkan catatan Dinas Komunikasi dan Informasi dari 644 menara BTS di Depok, sebanyak 250an belum mengantongi izin.

Baca Selengkapnya

Telkomsel Operasikan 128 BTS di Perbatasan

18 Agustus 2015

Telkomsel Operasikan 128 BTS di Perbatasan

PT Telekomunikasi Seluler mengoperasikan 128 base transceiver station (BTS) 3G di sejumlah titik perbatasan Indonesia.

Baca Selengkapnya

Masuk Pelosok, Telkomsel Tambah BTS 'Hijau'  

18 Maret 2015

Masuk Pelosok, Telkomsel Tambah BTS 'Hijau'  

Sekitar 5 persen pelanggan potensial di pelosok tidak tergarap operator seluler.

Baca Selengkapnya

Bekasi Kebingungan Tertibkan Tower Ilegal  

20 November 2014

Bekasi Kebingungan Tertibkan Tower Ilegal  

Butuh Rp 25 miliar untuk menertibkan tower ilegal di Bekasi.

Baca Selengkapnya

Telkomsel Bantah Bangun Tower di Permukiman Padat

4 September 2014

Telkomsel Bantah Bangun Tower di Permukiman Padat

"Kami sudah memeriksa ke data kami. Hasilnya menunjukkan tidak ada tower milik Telkomsel di tempat tersebut."

Baca Selengkapnya