TEMPO Interaktif, Jakarta - PT Prudential Indonesia mencatatkan hasil bisnis yang menguat selama 2009. Perseroan mendapat pendapatan dari premi sebesar Rp 7,5 triliun atau naik 6,65 persen dari tahun 2008 dengan kenaikan total premi reguler sebesar 28 persen.
Total pendapatan Premi Syariah tahun 2009 sebesar Rp 916 Miliar, naik 8,56 persen dari tahun 2008, dengan kenaikan total premi syariah reguler sebesar 109 persen. Sementara total bisnis baru sebesar Rp 3,3 triliun, dengan Rp 485 miliar di dalamnya dari cabang Syariah.
Untuk total Dana Kelolaan mencapai sebesar Rp 15,9 triliun di tahun 2009 atau naik 76,56 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Total Aset sebesar Rp 17,5 triliun naik 69,40 persen dari tahun 2008.
Perusahaan asuransi itu telah membayar klaim sebesar Rp 476 miliar sepanjang tahun 2009, naik 55,31% dari tahun 2008. Total nasabah Prudential tumbuh 30,92% menjadi lebih dari 942.000 orang.
Sementara tingkat kesehatan perusahaan yang diukur dari Risk-based Capital (RBC) mencapai 466%, cukup jauh di atas ketentuan minimal yang ditetapkan oleh Kementerian Keuangan sebesar 120%.
Presiden Direktur Prudential Indonesia Kevin Holmgren mengatakan Prudential Indonesia berhasil mempertahankan kinerja keuangannya pada tahun 2009. "Kami akan terus meningkatkan perannya sebagai salah satu kontributor untuk perolehan hasil bisnis grup Prudential di Asia," kata Kevin dalam siaran pers yang diterima Tempo, Jumat (5/3).
Ia menambahkan, pendapatan premi yang tumbuh 6,56 persen dan dana kelolaan yang tumbuh 76,56 persen serta jumlah nasabah yang tumbuh 30,92 persen menjadi indikator solidnya pertumbuhan bisnis Prudential. "Ini jadi momentum yang sangat baik dalam bergerak mau di tahun dan seterusnya," kata dia.
AGUSSUP
Total pendapatan Premi Syariah tahun 2009 sebesar Rp 916 Miliar, naik 8,56 persen dari tahun 2008, dengan kenaikan total premi syariah reguler sebesar 109 persen. Sementara total bisnis baru sebesar Rp 3,3 triliun, dengan Rp 485 miliar di dalamnya dari cabang Syariah.
Untuk total Dana Kelolaan mencapai sebesar Rp 15,9 triliun di tahun 2009 atau naik 76,56 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Total Aset sebesar Rp 17,5 triliun naik 69,40 persen dari tahun 2008.
Perusahaan asuransi itu telah membayar klaim sebesar Rp 476 miliar sepanjang tahun 2009, naik 55,31% dari tahun 2008. Total nasabah Prudential tumbuh 30,92% menjadi lebih dari 942.000 orang.
Sementara tingkat kesehatan perusahaan yang diukur dari Risk-based Capital (RBC) mencapai 466%, cukup jauh di atas ketentuan minimal yang ditetapkan oleh Kementerian Keuangan sebesar 120%.
Presiden Direktur Prudential Indonesia Kevin Holmgren mengatakan Prudential Indonesia berhasil mempertahankan kinerja keuangannya pada tahun 2009. "Kami akan terus meningkatkan perannya sebagai salah satu kontributor untuk perolehan hasil bisnis grup Prudential di Asia," kata Kevin dalam siaran pers yang diterima Tempo, Jumat (5/3).
Ia menambahkan, pendapatan premi yang tumbuh 6,56 persen dan dana kelolaan yang tumbuh 76,56 persen serta jumlah nasabah yang tumbuh 30,92 persen menjadi indikator solidnya pertumbuhan bisnis Prudential. "Ini jadi momentum yang sangat baik dalam bergerak mau di tahun dan seterusnya," kata dia.
AGUSSUP
