Bombardier Pasarkan Pesawat Propeler di Indonesia

Reporter

Editor

Senin, 8 Februari 2010 20:14 WIB

TEMPO Interaktif, SIDOARJO - Produsen pesawat terbang Bombardier Aerospace menjajaki menjual pesawat terbaru jenis Dash 8 Q400 nextgen turboprop di Indonesia. Pabrik pesawat asal Kanada ini menawarkan dengan harga sebesar US$ 30 juta. "Pesawat ini cocok untuk penerbangan perintis yang memiliki landasan pendek," kata juru bicara Bombardier Bert Cruickshank, di Bandar Udara Juanda Surabaya, Senin (8/2).

Pesawat berpenumpang 70-80 orang ini, mampu mendarat di landasan sepanjang 1.200 meter. Pesawat diproduksi tiga bulan lalu dengan desain interior dan panel canggih serba digital. Meski mesin penggerak menggunakan propeler, namun kecepatannya menyamai kecepatan pesawat bermesin jet.

Bert juga mengklaim pesawat jenis ini didesain dengan kenyamanan dan keamanan berstandar tinggi. Menurutnya, selama 10 tahun terakhir tak ada insiden kecelakaan besar yang menimpa pesawat jenis ini. Kini, katanya tak ada pesawat sejenis yang menyamai pesawat yang memadukan sisi ekonomis dengan desain teknologi canggih. "Tak ada pembanding pesawat jenis ini di dunia," ujarnya.

Bert menyebutkan mesin pesawat ramah lingkungan, mampu menghemat bahan bakar hingga 2 persen dengan kecepatan jelajah yang tinggi. Di dalam kabin seluruh pencahayaan bersumber dari lampu LED untuk mengurangi bobot dan biaya perawatan. Juga dilengkapi teknologi untuk meredam suara bising propeler di dua sisi sayap pesawat. Lantai dan dinding, katanya, menggunakan bahan kedap suara.

Menurut dia, pertumbuhan industri penerbangan Asia-Pasifik cukup pesat. Ia juga menjamin persediaan suku cadang yang mencukupi serta pusat perawatan yang memadai di Sidney, Australia, Shanghai, China dan Tokyo, Jepang. Selama ini, sebanyak 200-400 pesawat jenis Q400 terjual untuk 30 maskapai penerbangan di Inggris, Jepang dan Australia.

Untuk menguji pesawat, sejumlah pejabat Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan pengusaha diajak terbang selama 45 menit di atas Kota Surabaya. Dalam penerbangan ini, penumpang merasakan kenyamanan laiknya menumpang pesawat bermesin jet. Meski demikian, saat tinggal landas dan mendarat penumpang merasakan hentakan yang cukup keras.

"Tak ada riwayat kecelakaan yang fatal selana ini," kata pengamat dirgantara, Dudi Sudibyo usai menumpang pesawat. Namun, Dudi mengigatkan perawatan dan pergantian suku cadang harus sesuai dengan aturan dan jadwal yang benar.

Menurut Dudi, Indonesia merupakan pasar potensial lantaran pertumbuhan industri penerbangan cukup tinggi. Terbukti sejumlah maskapai penerbangan banyak membelanjakan modal untuk membeli pesawat baru. EKO WIDIANTO.

Berita terkait

Alasan Mengapa Kebanyakan Pesawat Berwarna Putih

15 hari lalu

Alasan Mengapa Kebanyakan Pesawat Berwarna Putih

Awalnya, pesawat tidak dicat, hanya menampilkan bodi aluminium yang dipoles. Namun, tren berubah sejak 1970-an.

Baca Selengkapnya

Berburu Tiket Murah dengan Teknik Skiplagging, Apa Itu?

33 hari lalu

Berburu Tiket Murah dengan Teknik Skiplagging, Apa Itu?

Apakah sudah pernah mendengar istilah skiplagging sebelumnya?

Baca Selengkapnya

Alasan Wisatawan Disarankan Menggunakan Hand Luggage Saat Bepergian

34 hari lalu

Alasan Wisatawan Disarankan Menggunakan Hand Luggage Saat Bepergian

Jika ingin menghemat waktu selama penerbangan wisatawan disarankan menggunakan hand luggage

Baca Selengkapnya

Tertarik Menjadi Pramugari? Ini 5 Hal yang Sering Disalahpahami Banyak Orang

35 hari lalu

Tertarik Menjadi Pramugari? Ini 5 Hal yang Sering Disalahpahami Banyak Orang

Seorang pramugari mengatakan banyak kesalahpaman tentang profesi pramugari

Baca Selengkapnya

5 Hal Penting untuk Memudahkan Mudik Menggunakan Pesawat Terbang

39 hari lalu

5 Hal Penting untuk Memudahkan Mudik Menggunakan Pesawat Terbang

Memesan tiket jauh hari sebelum mudik bisa menghindari naiknya harga tiket.

Baca Selengkapnya

Posisi Kursi Pesawat yang Lebih Luas untuk Kaki Ini Disertai Tanggung Jawab Besar

41 hari lalu

Posisi Kursi Pesawat yang Lebih Luas untuk Kaki Ini Disertai Tanggung Jawab Besar

Barisan kursi pesawat ini memiliki ruang yang cukup lega untuk kaki tapi menurut pramugari tidak semua orang bisa duduk di situ

Baca Selengkapnya

Mengenang Wafatnya Bapak Dirgantara Indonesia, Nurtanio Pringgoadisuryo

45 hari lalu

Mengenang Wafatnya Bapak Dirgantara Indonesia, Nurtanio Pringgoadisuryo

Sayangnya saat Nurtanio memasuki sekolah penerbangan di era kolonial Jepang itu dirinya hanya disuruh untuk mendorong dan membersihkan pesawat terbang

Baca Selengkapnya

Tips Mengatasi Anak Menangis di Pesawat Terbang

24 Februari 2024

Tips Mengatasi Anak Menangis di Pesawat Terbang

Momen anak menangis di pesawat terbang bisa menggangu wisatawan lain. Cara ini dapat membantu para orang tua menenangkan anak menangis

Baca Selengkapnya

5 Makanan yang Dilarang Masuk Kabin Pesawat Terbang

11 Februari 2024

5 Makanan yang Dilarang Masuk Kabin Pesawat Terbang

Bberapa negara melarang makanan tertentu dimasukkan ke dalam tas jinjing di kabin pesawat terbang

Baca Selengkapnya

5 Tips Menjaga Kebersihan Berpergian dengan Pesawat Terbang

11 Februari 2024

5 Tips Menjaga Kebersihan Berpergian dengan Pesawat Terbang

Beberapa tips ini dapat membantu penumpang yang tetap ingin menjaga kebersihan selama di pesawat terbang

Baca Selengkapnya