Telkom Incar Rp 470 Miliar per Tahun dari Satelit Ketiga

Reporter

Editor

Jumat, 22 Januari 2010 14:02 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta - PT Telekomunikasi Indonesia menargetkan pendapatan hingga US$ 50 juta atau sekitar Rp 470 miliar per tahun dari pengoperasian Satelit Telkom 3. Satelit Telkom 3 memiliki 42 transponder, sebagian di antaranya akan disewakan.

"Sebagian lagi akan dipakai untuk kebutuhan kami sendiri," kata Direktur Utama Rinaldi Firmansyah di Jakarta, Jumat (22/1). Saat ini sudah ada yang menyewa transponder di Satelit Telkom 3 yang rencananya diluncurkan pada Agustus 2011. Dia memperkirakan modal kembali pada 2013.

Nilai investasi satelit tersebut berkisar US$ 200 juta atau sekitar Rp 1,8 triliun. Telkom telah meneken kontrak proyek satelit dengan Reshetnev ISS Rusia pada 2 Maret 2009. Kontrak itu mencakup pembuatan satelit, jasa peluncuran, penyediaan perangkat pengendali satelit, serta pelatihan dan magang.

Rinaldi mengatakan saat ini dua satelit Telkom sudah terpakai penuh. Telkom lantas memesan satelit ketiga agar memenuhi kebutuhan transponder untuk pengembangan layanan bisnis satelit.

Sebelumnya, Telkom berencana mengakuisisi setidaknya tiga perusahaan pada tahun ini. Perusahaan sudah mengalokasikan dana lebih dari Rp 1 triliun untuk rencana akuisisi itu. Tahun ini Telkom menganggarkan belanja modal US$ 2 miliar atau sekitar Rp 18,5 triliun.

"Ada satu perusahaan yang sudah deal tapi belum bisa saya sebutkan namanya," ujar Rinaldi. Ia mengungkapkan perusahaan itu bergerak di bidang penyedia konten. Penandatanganan conditional sale and purchase agreement akan dilakukan hari ini.

Nilai akusisi 75 persen saham perusahaan lokal itu berkisar Rp 100-150 miliar. Akuisisi tersebut bisa mendorong pertumbuhan pelanggan. Pengguna layanan konten perusahaan leat merah itu sudah mencapai lebih dari satu juta orang.

Telkom juga tengah membidik dua perusahaan lain yang bergerak di bidang edutainment dan data. Hal itu sejalan dengan konsep telekomukasi, informasi, media, dan edutainment, disingkat TIME, yang dikembangkan perseroan. "Setiap akuisisi kami selalu ingin menjadi pemilik mayoritas," katanya. Namun ia enggan menyebutkan nama-nama perusahaan yang dimaksud.

Dia menambahkan laba perusahaan tahun ini masih akan bertumbuh. Pendapatan perseroan juga diperkirakan akan bertumbuh satu digit. Dia mengatakan layanan Flexi dan data memang bertumbuh hingga dua digit. Namun layanan telepon kabel merosot. "Sehingga totalnya tetap satu digit," katanya.

DESY PAKPAHAN

Berita terkait

OPPO Find X7 Ultra Versi Satellite Communication Mulai Dijual di China, Ini Spesifikanya

3 hari lalu

OPPO Find X7 Ultra Versi Satellite Communication Mulai Dijual di China, Ini Spesifikanya

OPPO Find X7 Ultra Satellite Communication mendukung kartu China Telecom dan kartu khusus satelit Tiantong.

Baca Selengkapnya

Vivo X100 Ultra Dirumorkan akan Miliki Fitur Konektivitas Satelit, Ini Detailnya

4 hari lalu

Vivo X100 Ultra Dirumorkan akan Miliki Fitur Konektivitas Satelit, Ini Detailnya

Ponsel Vivo X100 Ultra akan menggunakan satelit Tiantong untuk komunikasinya.

Baca Selengkapnya

Kemenkominfo Ingin Tingkatkan Pengelolaan Spektrum Frekuensi Lewat Forum APSMC

8 hari lalu

Kemenkominfo Ingin Tingkatkan Pengelolaan Spektrum Frekuensi Lewat Forum APSMC

Agenda prioritas Indonesia dalam APSMC adalah saling berdiskusi soal tantangan dan pengalaman dalam manajemen spektrum frekuensi.

Baca Selengkapnya

Laba Operasi Kuartal Satu Telkom Tembus Rp 6,3 T, Marjin EBITDA 51 Persen

11 hari lalu

Laba Operasi Kuartal Satu Telkom Tembus Rp 6,3 T, Marjin EBITDA 51 Persen

Laba operasi tersebut didapat berkat pendapatan konsolidasi Telkom yang mencapai Rp 37,4 triliun.

Baca Selengkapnya

Oppo Find X7 Ultra Satellite Edition Resmi Dirilis, Miliki Konektivitas Off-grid

33 hari lalu

Oppo Find X7 Ultra Satellite Edition Resmi Dirilis, Miliki Konektivitas Off-grid

Pertama kali dirilis awal tahun ini, Oppo Find X7 Ultra Satellite Edition menjadi ponsel pertama di dunia dengan pengaturan kamera periskop ganda.

Baca Selengkapnya

BRIN: Satelit LAPAN Bantu Proses Komunikasi Wilayah Terlanda Bencana

35 hari lalu

BRIN: Satelit LAPAN Bantu Proses Komunikasi Wilayah Terlanda Bencana

Satelit LAPAN-A2/LAPAN-ORARI merupakan salah satu hasil riset karya anak bangsa yang dikembangkan oleh BRIN.

Baca Selengkapnya

Pembaruan Terbaru Android 15 Hadirkan Dukungan Konektivitas Satelit

40 hari lalu

Pembaruan Terbaru Android 15 Hadirkan Dukungan Konektivitas Satelit

Perubahan besar pada Android 15 DP2 adalah dukungannya terhadap konektivitas satelit di tingkat sistem operasi.

Baca Selengkapnya

SpaceX Dikabarkan Bangun Jaringan Ratusan Satelit Mata-mata untuk Intelijen AS, Nilai Kontrak Rp 28 Triliun

46 hari lalu

SpaceX Dikabarkan Bangun Jaringan Ratusan Satelit Mata-mata untuk Intelijen AS, Nilai Kontrak Rp 28 Triliun

SpaceX menggambarkan Starshield sebagai jaringan satelit aman yang berfokus pada pemerintah

Baca Selengkapnya

Susul iPhone, Fitur SOS Satelit akan Hadir pada Ponsel Google Pixel

56 hari lalu

Susul iPhone, Fitur SOS Satelit akan Hadir pada Ponsel Google Pixel

Pengguna ponsel Pixel sudah dapat melihat opsi "SOS Satelit" di bagian pengaturan "Keselamatan & Darurat".

Baca Selengkapnya

Budi Arie Bahas Percepatan Filing Satelit CAKRA-1

1 Maret 2024

Budi Arie Bahas Percepatan Filing Satelit CAKRA-1

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Budi Arie Setiadi, membahas upaya pecepatan penyelesaian pembahasan dokumen penggunaan slot orbit atau filing satelit maritim CAKRA-1 dengan Sekretaris Jenderal International Telecommunication Union (ITU)

Baca Selengkapnya