Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kota Bekasi Kesulitan Bangun Pasar Induk

image-gnews
Ratusan kios kaki lima di Pasar Induk Cianjur, Jawa Barat, rata dengan tanah dalam peristiwa kebakaran yang terjadi pada hari Selasa (27/8). TEMPO/Deden Abdul Aziz
Ratusan kios kaki lima di Pasar Induk Cianjur, Jawa Barat, rata dengan tanah dalam peristiwa kebakaran yang terjadi pada hari Selasa (27/8). TEMPO/Deden Abdul Aziz
Iklan

TEMPO.CO, BEKASI - Pemerintah Kota Bekasi kewalahan mencari lokasi untuk dijadikan pasar induk di wilayah setempat. "Pasar induk mempengaruhi harga barang di pasaran," kata Sekretaris Dinas Perekonomian Rakyat Kota Bekasi Deded Kusmayadi, Ahad, 1 Maret 2015.

Deded menambahkan, selama ini sejumlah ibu-ibu mengeluhkan harga kebutuhan pokok khususnya sayuran cukup tinggi dibanding daerah lain. Harga yang berbeda itu lantaran tak ada hasil bumi dari petani yang langsung masuk ke Kota Bekasi. "Karena kami tidak mempunyai pasar induk," kata dia.

Deded menyebutkan, sejumlah kebutuhan sayur-mayur dan lainnya dipasok dari Pasar Induk Cibitung di Kabupaten Bekasi, dan Pasar Induk Kramat Jati di Jakarta Timur. Karena itu, harga sudah berbeda. "Masuk ke pasar di Kota Bekasi sudah tangan ke dua. Ini yang menjadikan harga lebih tinggi," kata dia.

Ia mengatakan, sebagai alternatif pihaknya mengusulkan Pasar Bintara di Kecamatan Bekasi Barat sebagai pasar induk. Tapi, luas pasar tersebut dianggap kurang memenuhi syarat sebagai pasar induk. "Di Bintara luasnya 1,2 hektare," kata dia. "Sedangkan minimal untuk pasar induk dibutuhkan luas lahan 2-5 hektare."

Menurut Deded, pihaknya akan terus mengupayakan berdirinya pasar induk di Kota Bekasi. Deded mengaku tengah mempertimbangkan adanya lahan seluas lima hektare yang ada di Kecamatan Jatisampurna. "Masih dibahas lagi, soalnya letaknya cukup jauh dari pusat kota," kata Deded.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Deded menambahkan, ada 12 pasar tradisional yang dikelola pemerintah antara lain, Pasar Baru, Kranji, Jatiasih, Bantargebang, Kranggan, Family, Wisma Asri, Harapan Jaya, Bekasi Junction, Kranji Pertokoan, Pondok Gede, dan Pasar Bintara.

Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Bekasi Tumai mengatakan pemerintah dimintai mencari lahan yang representatif untuk dibangun pasar induk. Sebab, keberadaan pasar induk dapat mengurangi beban masyarakat. "Sudah seharusnya Kota Bekasi punya pasar Induk," katanya.

ADI WARSONO

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Tinjau Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Seketeng Sumbawa, Jokowi: Cenderung Turun

3 hari lalu

Presiden RI Joko Widodo (kedua kanan) didampingi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono (kedua kiri) dan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (kiri) menyampaikan pidato sambutannya saat meresmikan Inpres Jalan Daerah (IJD) di Desa Lembar,  Kecamatan Lembar, Lombok Barat, NTB, Kamis 2 Amei 2024.ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi
Tinjau Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Seketeng Sumbawa, Jokowi: Cenderung Turun

Presiden Joko Widodo alias Jokowi menuturkan harga bawang merah dan bawang putih dipatok Rp 40 ribu per kilogram.


Pedagang Keluhkan Stok Gula Pasir di Pasar

8 hari lalu

Ilustrasi Gula Pasir. Tempo/Tony Hartawan
Pedagang Keluhkan Stok Gula Pasir di Pasar

Stok gula pasir berkurang di pasar dan supermarket.


Polisi Gadungan Ditangkap Polsek Ciputat Timur, Tipu Korban Untuk Merampas Motor

8 hari lalu

Barang bukti seragam polisi di Ditreskrimum, Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin, 7 Maret 2022. Penyalahgunaan atribut digunakan tersangka tindakan penipuan, yang berhasil meraih lebih dari Rp1 miliar. TEMPO/Cristian Hansen
Polisi Gadungan Ditangkap Polsek Ciputat Timur, Tipu Korban Untuk Merampas Motor

Unit Reskrim Polsek Ciputat Timur menangkap dua polisi gadungan. Sempat membawa kabur motor korban.


Kementerian PUPR Anggarkan Rp 200 Miliar untuk Revitalisasi Pasar Banyuwangi

9 hari lalu

Penjual rempah-rempah menambah stok temulawak di lapaknya di Pasar Banyuwangi, Jawa Timur, Kamis 5 Maret 2020. Penjualan rempah-rempah seperti temulawak, jahe merah dan kapulaga yang bermanfaat untuk meningkatkan daya tahan tubuh itu meningkat dari 50 kilogram per hari menjadi satu kuintal per hari sejak pengumuman pasien positif terjangkit virus corona COVID-19 di Indonesia. ANTARA FOTO/Budi Candra Setya
Kementerian PUPR Anggarkan Rp 200 Miliar untuk Revitalisasi Pasar Banyuwangi

Kementerian PUPR mulai merevitalisasi Pasar Banyuwangi yang menjadi pusat perbelanjaan dan kawasan heritage pada pertengahan tahun 2024 ini.


Nilai Tukar Rupiah Melemah, Pengusaha Minta Pemerintah Perluas Pemberian Insentif

12 hari lalu

Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Shinta Kamdani ketika ditemui di Kemenko Marves pada Selasa, 22 Agustus 2033. TEMPO/Riri Rahayu
Nilai Tukar Rupiah Melemah, Pengusaha Minta Pemerintah Perluas Pemberian Insentif

Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia atau Apindo Shinta Kamdani menilai melemahnya nilai tukar rupiah berdampak pada penurunan confidence ekspansi usaha di sektor manufaktur nasional.


Kemendag Dorong Produk Pertanian Indonesia Masuk Pasar Australia, Manggis Paling Diminati

14 hari lalu

Seorang pembeli memilih buah Manggis yang dijajakan masyarakat di jalan nasional menuju Banda Aceh, di kawasan Meureudu, Kec. Simpang Tiga, Kab. Pidie, Aceh. Selasa (10/7). ANTARA/Rahmad
Kemendag Dorong Produk Pertanian Indonesia Masuk Pasar Australia, Manggis Paling Diminati

Kementerian Perdagangan (Kemendag) melalui Atase Perdagangan RI di Canberra berupaya mendorong para pelaku usaha produk pertanian Indonesia memasuki pasar Australia.


Menko Perekonomian Airlangga Sebut Bakal Lakukan Antisipasi Imbas Serangan Iran ke Israel

20 hari lalu

Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, saat ditemui di area acara Peresmian Pembukaan Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024, pada Kamis, 15 Februari 2024 di JIExpo Convention Center & Theater, Jakarta Utara. TEMPO/Adinda Jasmine
Menko Perekonomian Airlangga Sebut Bakal Lakukan Antisipasi Imbas Serangan Iran ke Israel

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menyebut bakal melakukan antisipasi imbas serangan Iran ke Israel agar perekonomian tidak terdampak lebih jauh.


Ketua TP PKK Tinjau Kebakaran di Pasar Tarutung

26 hari lalu

Ketua TP PKK Tapanuli Utara (Taput), Satika Simamora memeluk seorang pedagang yang kiosnya turut terbakar di Pasar Tradisional Tarutung, Minggu (7/4/2024). foto: darwin nainggolan
Ketua TP PKK Tinjau Kebakaran di Pasar Tarutung

Ketua TP PKK Tapanuli Utara, Satika Simamora, meninjau langsung Pasar Tradisional Tarutung yang terbakar pada Minggu, 7 April 2024.


Pastikan Daging Aman Dikonsumsi Warga, Pemkab Banyuwangi Sidak Pasar dan RPH

38 hari lalu

Ilustrasi pedagang daging dan harga daging. getty images
Pastikan Daging Aman Dikonsumsi Warga, Pemkab Banyuwangi Sidak Pasar dan RPH

Dinas Pertanian dan Pangan Pemerintah Kabupaten Banyuwangi mendatangi pasar daging dan rumah pemotongan hewan (RPH), Kamis, 28 Maret 2014.


Blusukan ke Pasar Salakan Sulawesi Tengah, Jokowi: Harga Bawang Putih Agak Mahal

40 hari lalu

Presiden Jokowi  memberikan keterangan pers usai meninjau harga bahan pokok di Pasar Salakan, Kabupaten Banggai Kepulauan, Sulawesi Tengah,  pada Selasa, 26 Maret 2024. Foto: Tangkapan layar YouTube Sekretariat Presiden.
Blusukan ke Pasar Salakan Sulawesi Tengah, Jokowi: Harga Bawang Putih Agak Mahal

Jokowi mengatakan harga beras di pasar tersebut terpantau sebesar Rp 13.000 per kilogram.