TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo menampung ide rencana 16 perusahaan tambang asal Kalimantan yang ingin berinvestasi di proyek Ibu Kota Nusantara atau IKN. Menteri Investasi Rosan Roeslani menyampaikan ini usai bertemu dengan Jokowi di Istana Kepresidenan Jakarta pada Rabu, 9 Oktober 2024.
“Istilahnya mereka, kalau perusahaan batu bara ini bergerak di Kalimantan, jadi dari Kalimantan untuk Kalimantan itu temanya,” kata Rosan saat memberi keterangan bersama pengusaha Garibaldi 'Boy' Thohir.
Rosan mengatakan, rencananya 16 perusahaan ini akan membentuk konsorsium khusus untuk investasi di IKN. Fokus bidangnya seperti pembangunan fasilitas gaya hidup, macam restoran hingga taman bermain atau theme park.
Ketua Tim Kampanye Nasional Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka ini belum bisa memastikan berapa banyak investasi yang dapat dihimpun dari pengusaha tambang. Pada intinya, kata Rosan, konsorsium baru dibentuk dan masih akan mengkaji semua potensi investasi yang ada.
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, yang juga turut hadir dalam pertemuan dengan Jokowi, mengatakan para pengusaha tambang bersedia melakukan investasi untuk membangun di kawasan 6.000 hektare pertama di IKN. Ada diskusi dan penawaran dari pemerintah untuk menanamkan modal di IKN. "Mereka siap melakukan investasi dalam rangka percepatan pembangunan arah kebijakan dari Kepala Otorita IKN," kata Bahlil.
Pilihan Editor: Jokowi Perintahkan ASN Pindah ke IKN Januari 2025, Ini Fasilitas yang Mereka Dapat